
Bola.net - - Ada hikmah yang didapat Yuli Sumpil kala ia harus absen dari tribun akibat dijatuhi sanksi oleh Komisi Disiplin PSSI, beberapa waktu lalu. Dirigen Aremania ini mampu menyusun sejumlah lagu dan chant baru bagi Arema selama masa vakumnya tersebut.
Yuli sebelumnya mendapat hukuman seumur hidup tak boleh menyaksikan langsung laga pada kompetisi sepak bola resmi di Indonesia. Ia dihukum akibat ulahnya masuk ke dalam lapangan dan dianggap memprovokasi pemain Persebaya Surabaya, beberapa waktu lalu.
Belakangan, hukuman bagi Yuli akhirnya dianulir. Komite Eksekutif (Exco) PSSI memutuskan meninjau ulang keputusan Komisi Disiplin (Komdis) PSSI, termasuk poin-poin hukuman bagi suporter.
Menurut Yuli, selama lebih kurang lima bulan masa hukumannya, ia banyak mengisi waktu dengan membuat lagu dan chant bagi Arema. Namun, ia lupa jumlah lagu dan chant yang ia ciptakan selama masa hukuman tersebut.
"Ada beberapa lagu yang sudah saya ciptakan untuk mendukung Arema," ucap Yuli.
"Salah satunya, adalah lagu yang bisa dijadikan penyambutan tim setelah meraih kemenangan, khususnya pada pertandingan tandang," sambungnya.
Apa lagi kesibukan Yuli selama menjalani masa hukumannya tersebut? Simak selengkapnya di bawah ini.
Merawat Burung
Selain menciptakan sejumlah lagu dan chant bagi Arema, Yuli juga punya kesibukan lain. Pria bernama asli Yuli Sugianto ini membunuh waktu dengan melakoni hobinya yang lain, merawat burung.
Di kediamannya, Yuli memelihara puluhan ekor burung. Mulai jalak, murai, hingga love bird, ada di rumahnya yang terletak di kawasan Malang Utara.
Selain merawat, Yuli juga kerap membawa burung peliharaannya mengikuti sejumlah kontes. Berbagai prestasi pun diraih Yuli. Selain memenangi sejumlah kontes, burung peliharaan Yuli pun kerap mendapat tawaran tinggi dari sesama pencinta burung.
"Ya untuk hobi saja," tukas Yuli soal hobinya memelihara burung ini.
Enggan Ciptakan Anthem untuk Arema
Sementara itu, kendati telah menciptakan ratusan lagu dan chant bagi Arema selama ini, Yuli mengaku belum tertarik menciptakan anthem bagi klub kesayangannya itu. Menurutnya, untuk urusan anthem, lebih baik dirembuk dan digarap bersama oleh Aremania.
"Menurut saya, jangan harus saya. Jangan hanya saya," kata pria kelahiran 14 Juli 1976 tersebut.
"Bisa saja, manajemen Arema mengadakan lomba anthem atau yel-yel. Ini kan bisa membuka peran Aremania memberi sumbangsih bagi tim kesayangan mereka," ia menandaskan.
Video Menarik
Pasukan Guardian tidak akan menganggap remeh kekuatan Kabau Sirah nantikan Piala Presiden 2019 Mitra Kukar vs Bali United FC, Stadion Patriot Candrabhaga Minggu 3 Maret 2019, pukul 15.00 WIB.
Advertisement
Berita Terkait
-
Bola Indonesia 28 September 2025 02:08
Prediksi BRI Super League: Persis Solo vs Arema FC 28 September 2025
-
Bola Indonesia 25 September 2025 15:08
Jadwal BRI Super League Pekan Ini Live di Indosiar dan Vidio, 25-28 September 2025
LATEST UPDATE
-
Piala Dunia 7 Oktober 2025 04:56
-
Liga Italia 7 Oktober 2025 04:43
-
Liga Inggris 7 Oktober 2025 04:36
-
Piala Dunia 7 Oktober 2025 04:24
-
Liga Italia 7 Oktober 2025 04:12
-
Tim Nasional 6 Oktober 2025 22:59
HIGHLIGHT
- 7 Pemain Liverpool yang Awal Kariernya Lambat tapi...
- 5 Pelatih dengan Kartu Merah Terbanyak: Mourinho a...
- 10 Pemain Tercepat Raih 50 Gol Liga Champions: Haa...
- Peta Panas Pelatih Premier League: Slot Nyaman, Am...
- 5 Pemain yang Berpeluang Besar Raih Ballon dOr 202...
- 5 Pemain Peraih Ballon dOr Terbanyak: Lionel Messi...
- Tampil Impresif di Lapangan, 11 Pemain Ini Malah G...