
Bola.net - Manajemen PT Pagolona Sulawesi Mandiri (PSM) kembali melakukan pertemuan dengan pihak Yayasan Olahraga Sulawesi Selatan (YOSS) terkait masalah stadion, Jumat (01/11). Pertemuan kali ini difasilitasi Ketua Komite Nasional Olahraga (KONI) Sulawesi Selatan (Sulsel), Andi Darussalam Tabussalla.
Pertemuan ini dihadiri Chief Executive Officer (CEO) PSM Rully Habibie, juga Pembina Yayasan Olahraga Sulawesi Selatan (YOSS), Andi Ilhamsyah Mattalatta, dan manager stadion Andi Mattalatta, Mirdan Midding.
Pertemuan ini untuk menyamakan persepsi untuk Stadion Andi Mattalatta sebagai homebase PSM sekaligus sebagai syarat untuk menghadapi verifikasi PSSI. ini untuk menyamakan visi bagaimana agar PSM bila lolos ISL musim depan.
Masalah stadion memang sempat menjadi persoalan pelik bagi manajemen. Manajemen berniat merenovasi stadion karena sudah dianggap tidak layak, tapi dengan catatan pengelolaan akan diambil alih PSM untuk jangka waktu tertentu. Namun, hal itu tidak disetujui YOSS selaku pengelola stadion.
Pertemuan ini memang belum mencapai kesepakatan pasti. Yang jelas, sudah ada titik terang untuk menjadikan Stadion Andi Mattalatta menjadi homebase PSM. Keputusan tentang pengelolaan masih akan dibicarakan dan hasilnya akan diketahui dua pekan ke depan.
"Pertemuan kali ini sangat positif dan kita berharap dua pekan ke depan sudah ada keputusannya. Apalagi PSM sudah harus mempersiapkan diri menghadapi tahap verifikasi dan waktunya kian mepet," kata ADS kepada wartawan usai pertemuan tersebut.
"Di pertemuan ini diputuskan juga agar stadion dikelola secara profesional. Bukan hanya itu persoalan perbaikannya juga akan dibicarakan bagaimana drainase dan rumput," paparnya.
Sementara itu, Rully Habibie CEO PSM mengatakan, pihaknya sebagai perusahaan yang menaungi PSM berusaha mencari yang terbaik untuk hal tersebut.
"Idenya sudah ada, kita akan bawa hasil pertemuan ini ke internal masing-masing. Kami dari perusahaan juga harus punya plan, apapun yang terjadi kita harus tetap berusaha maksimal," ujarnya.
Ketua YOSS Andi Karim Baso, mengatakan, pihaknya sangat mendukung PSM jika ingin menjadikan stadion sebagai homebase-nya. Namun dirinya mengatakan saat ini PSM merupakan klub profesional jadi juga harus bekerja secara profesional.
"Kami sangat mendukung. Namun stadion ini bukan hanya milik PSM, namun milik semua orang yang ingin menggunakannya," kata dia.
"Kita semua berharap yang terbaik, saya juga secara pribadi cinta PSM, namun jika melakukan pengelolaan harus secara profesional," jelasnya. (nda/dzi)
Pertemuan ini dihadiri Chief Executive Officer (CEO) PSM Rully Habibie, juga Pembina Yayasan Olahraga Sulawesi Selatan (YOSS), Andi Ilhamsyah Mattalatta, dan manager stadion Andi Mattalatta, Mirdan Midding.
Pertemuan ini untuk menyamakan persepsi untuk Stadion Andi Mattalatta sebagai homebase PSM sekaligus sebagai syarat untuk menghadapi verifikasi PSSI. ini untuk menyamakan visi bagaimana agar PSM bila lolos ISL musim depan.
Masalah stadion memang sempat menjadi persoalan pelik bagi manajemen. Manajemen berniat merenovasi stadion karena sudah dianggap tidak layak, tapi dengan catatan pengelolaan akan diambil alih PSM untuk jangka waktu tertentu. Namun, hal itu tidak disetujui YOSS selaku pengelola stadion.
Pertemuan ini memang belum mencapai kesepakatan pasti. Yang jelas, sudah ada titik terang untuk menjadikan Stadion Andi Mattalatta menjadi homebase PSM. Keputusan tentang pengelolaan masih akan dibicarakan dan hasilnya akan diketahui dua pekan ke depan.
"Pertemuan kali ini sangat positif dan kita berharap dua pekan ke depan sudah ada keputusannya. Apalagi PSM sudah harus mempersiapkan diri menghadapi tahap verifikasi dan waktunya kian mepet," kata ADS kepada wartawan usai pertemuan tersebut.
"Di pertemuan ini diputuskan juga agar stadion dikelola secara profesional. Bukan hanya itu persoalan perbaikannya juga akan dibicarakan bagaimana drainase dan rumput," paparnya.
Sementara itu, Rully Habibie CEO PSM mengatakan, pihaknya sebagai perusahaan yang menaungi PSM berusaha mencari yang terbaik untuk hal tersebut.
"Idenya sudah ada, kita akan bawa hasil pertemuan ini ke internal masing-masing. Kami dari perusahaan juga harus punya plan, apapun yang terjadi kita harus tetap berusaha maksimal," ujarnya.
Ketua YOSS Andi Karim Baso, mengatakan, pihaknya sangat mendukung PSM jika ingin menjadikan stadion sebagai homebase-nya. Namun dirinya mengatakan saat ini PSM merupakan klub profesional jadi juga harus bekerja secara profesional.
"Kami sangat mendukung. Namun stadion ini bukan hanya milik PSM, namun milik semua orang yang ingin menggunakannya," kata dia.
"Kita semua berharap yang terbaik, saya juga secara pribadi cinta PSM, namun jika melakukan pengelolaan harus secara profesional," jelasnya. (nda/dzi)
Advertisement
Berita Terkait
-
Bola Indonesia 18 Oktober 2025 23:46
Prediksi BRI Super League: PSM Makassar vs Arema FC 19 Oktober 2025
LATEST UPDATE
-
Liga Italia 23 Oktober 2025 20:41
-
Liga Italia 23 Oktober 2025 20:33
-
Bola Indonesia 23 Oktober 2025 19:34
-
Liga Italia 23 Oktober 2025 19:22
-
Liga Champions 23 Oktober 2025 18:46
-
Otomotif 23 Oktober 2025 18:41
MOST VIEWED
HIGHLIGHT
- 9 Pemain yang Pernah Disarankan Ralf Rangnick untu...
- Manchester United Terpuruk, 4 Eks Pemainnya Malah ...
- 5 Pemain Manchester United yang Bakal Diuntungkan ...
- 7 Pemain Premier League yang Kariernya Bisa Selama...
- 4 Pelatih Paling Cepat Capai 250 Kemenangan di Pre...
- 9 Bek Tengah Incaran Liverpool di Bursa Transfer 2...
- 10 Transfer Termahal Dalam Sejarah AC Milan: Dari ...