
Bola.net - Tak mendapatkan haknya sebagai wasit, para pengadil pertandingan di kompetisi Divisi I musim 2011-2012 mendatangi kantor PSSI di Senayan, Jakarta, Selasa (31/7) untuk menuntut hak mereka.
"Saatnya kami berjuang menuntut hak sebagai pengadil lapangan hijau. Kami mendatangi langsung kantor PSSI karena terus mendapatkan ketidakpastian. Kami bertindak untuk mewakili perasaan rekan-rekan lainya yang masih berada di daerahnya masing-masing," terang Dede Syarifudin kepada Bola.net yang didampingi enam orang rekan lainnya.
Menurutnya, sudah sejak bulan Februari, haknya tidak dipenuhi PSSI. Diceritakannya, untuk sekali memimpin pertandingan, pihaknya dibayar sebesar Rp 2 juta. Jika masih belum ada tanggapan atau kepastian kapan PSSI membayarkan, Dede menegaskan akan mendatangi PSSI dengan jumlah personil yang lebih besar.
"Ada yang sudah enam hingga delapan kali memimpin pertandingan, namun belum dibayarkan. Karena itu, PSSI harus segera melunasinya. Sebab, untuk setiap kali memimpin pertandingan, kami harus menggunakan uang pribadi terlebih dahulu. Beruntung, bagi yang memiliki tabungan. Namun, kalau yang tidak punya tentu harus berhutang pada pihak ketiga," tuturnya. (esa/dzi)
"Saatnya kami berjuang menuntut hak sebagai pengadil lapangan hijau. Kami mendatangi langsung kantor PSSI karena terus mendapatkan ketidakpastian. Kami bertindak untuk mewakili perasaan rekan-rekan lainya yang masih berada di daerahnya masing-masing," terang Dede Syarifudin kepada Bola.net yang didampingi enam orang rekan lainnya.
Menurutnya, sudah sejak bulan Februari, haknya tidak dipenuhi PSSI. Diceritakannya, untuk sekali memimpin pertandingan, pihaknya dibayar sebesar Rp 2 juta. Jika masih belum ada tanggapan atau kepastian kapan PSSI membayarkan, Dede menegaskan akan mendatangi PSSI dengan jumlah personil yang lebih besar.
"Ada yang sudah enam hingga delapan kali memimpin pertandingan, namun belum dibayarkan. Karena itu, PSSI harus segera melunasinya. Sebab, untuk setiap kali memimpin pertandingan, kami harus menggunakan uang pribadi terlebih dahulu. Beruntung, bagi yang memiliki tabungan. Namun, kalau yang tidak punya tentu harus berhutang pada pihak ketiga," tuturnya. (esa/dzi)
Advertisement
Berita Terkait
LATEST UPDATE
-
Otomotif 24 Oktober 2025 14:34 -
Otomotif 24 Oktober 2025 14:29 -
Liga Inggris 24 Oktober 2025 13:34 -
Otomotif 24 Oktober 2025 13:32 -
Liga Inggris 24 Oktober 2025 13:14 -
Liga Inggris 24 Oktober 2025 13:02
MOST VIEWED
- Nonton Persib Bandung vs Selangor FC, Live Streaming RCTI dan GTV - AFC Champions League Two 2025/2026
- Persib Bandung vs Selangor FC: Jadwal, Jam Kick-off, Siaran TV, dan Link Streaming
- Pengamat Sepak Bola Respons Anggapan Thom Haye Terlalu Bagus Bersama Persib untuk BRI Super League
- Prediksi Persib Bandung vs Selangor FC 23 Oktober 2025
HIGHLIGHT
- 6 Pemain Manchester United Bisa Gagal Tampil di Pi...
- 5 Klub yang Bisa Jadi Tujuan Robert Lewandowski Se...
- 3 Pemain Manchester United yang Berpotensi Cabut J...
- Jangan Cari Penjaga Gawang MU, Ini 5 Kiper Terbaik...
- Nasib 6 Pemain MU yang Dilepas Ruben Amorim Musim ...
- 6 Striker Baru Premier League dengan Harga Fantast...
- Dari Wirtz hingga Sancho: 5 Pemain Baru Premier Le...
















:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5344951/original/017492000_1757497182-1000592086.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5069811/original/049538400_1735371310-Heri-Gunawan-1.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5298697/original/042202800_1753770072-20250729_085143.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5390628/original/097283200_1761285700-bocah_hidrosefalus_di_kudus_koma_lima_hari.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5390577/original/018550600_1761281982-Jumpa_pers_penetapan_delapan_tersangka_kasus_penyiksaan_mahasiswa_Unila_saat_diksar_Mahapel_di_Polda_Lampung.jpg)
:strip_icc():format(jpeg):watermark(kly-media-production/assets/images/watermarks/liputan6/watermark-color-landscape-new.png,573,20,0)/kly-media-production/medias/3651120/original/099822200_1638448960-peluru-nyasar-140516.jpg)

