
Bola.net - Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) menepati janji untuk melakukan pengundian grup bagi sepuluh klub Indonesian Premier League (IPL) yang akan menjalani babak playoff.
Disaksikan langsung Ketua Umum PSSI, Djohar Arifin Husin, Sekretaris Jenderal (Sekjen) PSSI Joko Driyono, CEO Persijap, M Said Basalamah dan Manajer Persiba Bantul Brianto, pengundian dilakukan di kantor PSSI, Senayan, Jakarta, Jumat (4/10) petang.
Persijap Jepara yang menjadi tuan rumah Grup K, harus bertanding lawan Pro Duta, PSM Makassar, Bontang FC dan PSLS Lhokseumawe. Kemudian Persiba Bantul, akan adu kebolehan dengan PSIR Rembang, Perseman Manokwari, Persepar Palangkaraya dan Persiraja Banda Aceh.
"Persijap dan Persiba layak ditunjuk menjadi tuan rumah karena faktor infrastruktur dan lokasi. Sehingga, dapat menjamin kualitas pertandingan. Selain itu, aksesnya mudah dituju tim-tim yang berasal dari timur dan barat," ungkap Joko Driyono.
Dilanjutkannya, PSSI tidak perlu mencari tempat netral karena babak playoff untuk menentukan enam tim yang akan diverifikasi menuju kompetisi Indonesia Super League (ISL) musim depan.
"Kami mengambil tujuh tim, satu Semen Padang dan enam dari hasil playoff. Mereka akan diverifikasi dan empat tim yang memenuhi syarat akan bergabung ke ISL," ungkapnya.
Pemenang dari masing-masing grup, sudah ditunggu Semen Padang yang mendapatkan jatah wild card, dan bertanding pada 2 November mendatang.
"Kick off-nya, diupayakan dilakukan pada 13 Oktober. Namun, waktu tersebut masih ditawarkan kepada klub peserta apakah setuju atau tidak. Kalau mereka keberatan, diundur menjadi 16 Oktober," pungkasnya. (esa/dzi)
Disaksikan langsung Ketua Umum PSSI, Djohar Arifin Husin, Sekretaris Jenderal (Sekjen) PSSI Joko Driyono, CEO Persijap, M Said Basalamah dan Manajer Persiba Bantul Brianto, pengundian dilakukan di kantor PSSI, Senayan, Jakarta, Jumat (4/10) petang.
Persijap Jepara yang menjadi tuan rumah Grup K, harus bertanding lawan Pro Duta, PSM Makassar, Bontang FC dan PSLS Lhokseumawe. Kemudian Persiba Bantul, akan adu kebolehan dengan PSIR Rembang, Perseman Manokwari, Persepar Palangkaraya dan Persiraja Banda Aceh.
"Persijap dan Persiba layak ditunjuk menjadi tuan rumah karena faktor infrastruktur dan lokasi. Sehingga, dapat menjamin kualitas pertandingan. Selain itu, aksesnya mudah dituju tim-tim yang berasal dari timur dan barat," ungkap Joko Driyono.
Dilanjutkannya, PSSI tidak perlu mencari tempat netral karena babak playoff untuk menentukan enam tim yang akan diverifikasi menuju kompetisi Indonesia Super League (ISL) musim depan.
"Kami mengambil tujuh tim, satu Semen Padang dan enam dari hasil playoff. Mereka akan diverifikasi dan empat tim yang memenuhi syarat akan bergabung ke ISL," ungkapnya.
Pemenang dari masing-masing grup, sudah ditunggu Semen Padang yang mendapatkan jatah wild card, dan bertanding pada 2 November mendatang.
"Kick off-nya, diupayakan dilakukan pada 13 Oktober. Namun, waktu tersebut masih ditawarkan kepada klub peserta apakah setuju atau tidak. Kalau mereka keberatan, diundur menjadi 16 Oktober," pungkasnya. (esa/dzi)
Advertisement
Berita Terkait
LATEST UPDATE
-
Liga Champions 23 Oktober 2025 09:05
-
Liga Champions 23 Oktober 2025 09:00
-
Liga Champions 23 Oktober 2025 08:55
-
Liga Italia 23 Oktober 2025 08:51
-
News 23 Oktober 2025 08:35
-
Liga Champions 23 Oktober 2025 08:08
MOST VIEWED
HIGHLIGHT
- 9 Pemain yang Pernah Disarankan Ralf Rangnick untu...
- Manchester United Terpuruk, 4 Eks Pemainnya Malah ...
- 5 Pemain Manchester United yang Bakal Diuntungkan ...
- 7 Pemain Premier League yang Kariernya Bisa Selama...
- 4 Pelatih Paling Cepat Capai 250 Kemenangan di Pre...
- 9 Bek Tengah Incaran Liverpool di Bursa Transfer 2...
- 10 Transfer Termahal Dalam Sejarah AC Milan: Dari ...