
Bola.net - Timo Scheunemann gemas dengan kelanjutan Akademi Nusantara. Direktur Pembinaan Usia Muda PSSI ini sekali lagi menekankan pentingnya akademi tersebut berdiri.
“Dari dulu mereka sudah mengatakan bahwa akademi akan dimulai Juli 2012. Namun, sampai akhir Juni ini, masih belum ada hitam di atas putih. Hal ini membuat saya belum sepenuhnya optimistis,” sambung pemegang Lisensi A Kepelatihan dari UEFA ini. “Padahal, akademi ini bukanlah sebuah pilihan. Ini merupakan sebuah kebutuhan yang tidak bisa ditawar-tawar lagi.”
Akademi Nusantara, diharapkan bakal menjadi pusat pemantauan bakat talenta pesepak bola usia muda. Mereka juga bertugas untuk melakukan pembinaan terhadap bibit-bibit unggul itu.
“Dalam kondisi saat ini kita seharusnya mengerti pentingnya Akademi Nusantara. Saat para penggawa Timnas U-14 berprestasi, seharusnya ada pembinaan yang kontinyu. Apabila akademi ini sudah terbentuk, kita tinggal memasukkan para pemain itu di Akademi Nusantara, sehingga mereka bisa terpantau dan perkembangannya bisa dipantau setiap saat,” pelatih berdarah Jerman itu menjelaskan. “Namun, apabila seperti saat ini, bisa jadi mereka lepas dari pantauan dan apabila hendak membentuk tim lagi, kita harus mulai dari nol.”
Timo menyadari bahwa saat ini kondisi PSSI compang-camping. Keadaan makin buruk setelah pengajuan dana mereka ‘ditahan’ oleh pihak Kemenegpora, terkait konflik berkepanjangan yang terjadi di sepak bola Indonesia.
“Saya sadar saat ini kondisi ekonomi dan politik sedang sulit. Namun, Akademi Nusantara bukan hanya sekedar sebuah proyek yang konsepnya bagus. Ini merupakan keharusan apabila kita ingin masa depan sepak bola kita lebih bagus,” dia menegaskan. (den/dzi)
“Dari dulu mereka sudah mengatakan bahwa akademi akan dimulai Juli 2012. Namun, sampai akhir Juni ini, masih belum ada hitam di atas putih. Hal ini membuat saya belum sepenuhnya optimistis,” sambung pemegang Lisensi A Kepelatihan dari UEFA ini. “Padahal, akademi ini bukanlah sebuah pilihan. Ini merupakan sebuah kebutuhan yang tidak bisa ditawar-tawar lagi.”
Akademi Nusantara, diharapkan bakal menjadi pusat pemantauan bakat talenta pesepak bola usia muda. Mereka juga bertugas untuk melakukan pembinaan terhadap bibit-bibit unggul itu.
“Dalam kondisi saat ini kita seharusnya mengerti pentingnya Akademi Nusantara. Saat para penggawa Timnas U-14 berprestasi, seharusnya ada pembinaan yang kontinyu. Apabila akademi ini sudah terbentuk, kita tinggal memasukkan para pemain itu di Akademi Nusantara, sehingga mereka bisa terpantau dan perkembangannya bisa dipantau setiap saat,” pelatih berdarah Jerman itu menjelaskan. “Namun, apabila seperti saat ini, bisa jadi mereka lepas dari pantauan dan apabila hendak membentuk tim lagi, kita harus mulai dari nol.”
Timo menyadari bahwa saat ini kondisi PSSI compang-camping. Keadaan makin buruk setelah pengajuan dana mereka ‘ditahan’ oleh pihak Kemenegpora, terkait konflik berkepanjangan yang terjadi di sepak bola Indonesia.
“Saya sadar saat ini kondisi ekonomi dan politik sedang sulit. Namun, Akademi Nusantara bukan hanya sekedar sebuah proyek yang konsepnya bagus. Ini merupakan keharusan apabila kita ingin masa depan sepak bola kita lebih bagus,” dia menegaskan. (den/dzi)
Advertisement
Berita Terkait
-
Bola Indonesia 13 Mei 2018 12:02 -
Bola Indonesia 12 September 2017 12:47
LATEST UPDATE
-
Liga Inggris 7 Desember 2025 03:32 -
Liga Inggris 7 Desember 2025 03:21 -
Liga Inggris 7 Desember 2025 03:21 -
Liga Inggris 7 Desember 2025 03:07 -
Liga Italia 7 Desember 2025 02:42 -
Liga Spanyol 7 Desember 2025 02:42
MOST VIEWED
- Jadwal Persib Bandung di BRI Super League 2025/2026
- Nonton Live Streaming Persib Bandung vs Borneo FC di Indosiar - BRI Super League 2025/2026
- Jadwal Lengkap BRI Super League 2025/2026
- Akhirnya Bicara, Conor Gallagher Respons Rumor Transfer ke Manchester United pada Januari 2026: Saya Ingin Bermain 90 Menit Tiap Laga
HIGHLIGHT
- 7 Pemain dengan Jumlah Assist Terbanyak Sepanjang ...
- 10 Pemain Termuda Sepanjang Sejarah Liga Champions...
- 4 Calon Pengganti Benjamin Sesko di Manchester Uni...
- 8 Penendang Penalti Terbaik Sepanjang Masa di Prem...
- Nasib Penggawa Inter Milan Peraih Treble 2010: Dar...
- 3 Pemain Terbaik Versi Zlatan Ibrahimovic: Messi N...
- Terancam Gagal ke Piala Dunia, 6 Pemain Inggris In...














:strip_icc()/kly-media-production/medias/5428980/original/030072900_1764569990-Presiden_dan_Kapolri_1.jpeg)
:strip_icc()/kly-media-production/medias/5435393/original/080438500_1765033263-5f7c3963-c5d5-4226-a1a9-e0a83d6d9d3a.jpeg)
:strip_icc()/kly-media-production/medias/5220657/original/051264800_1747288189-f74e327b-a827-471b-8447-d781aade73d4.jpeg)
:strip_icc()/kly-media-production/medias/5434635/original/002249800_1764937039-IMG_5347.jpg)
:strip_icc()/kly-media-production/medias/5435367/original/049095400_1765026750-Kepala_Badan_Gizi_Nasional__BGN___Dadan_Hindayana_-3.jpg)
:strip_icc()/kly-media-production/medias/5435377/original/055701500_1765028649-1001348647.png)

