
Bola.net - Timnas Indonesia dinilai punya dua modal bagus untuk mengalahkan Taiwan pada leg kedua play-off Kualifikasi Piala Asia 2023. Walau lini depan belum cukup tajam, Skuad Garuda punya transisi dan pressing yang apik.
Timnas Indonesia sukses membungkam Taiwan dalam leg pertama play-off Kualifikasi Piala Asia 2023 di Stadion Chang Arena, Buriram, Thailand, Kamis (7/10/2021). Tim Garuda menang dengan skor 2-1.
Keunggulan 2-1 di leg pertama itu menjadi modal untuk pertemuan kedua tim yang akan kembali digelar di stadion yang sama, Senin (11/10/2021).
Timnas Indonesia hanya butuh hasil imbang untuk melangkah lolos ke babak ketiga Kualifikasi Piala Asia 2023. Namun, pada saat yang sama Tim Garuda juga tak boleh kalah 0-1 dari Taiwan, karena dengan aturan gol tandang, hasil itu akan merugikan Tim Garuda.
Bagaimana performa Timnas Indonesia sebenarnya ketika menghadapi Taiwan dalam leg pertama play-off Kualifikasi Piala Asia 2023 pada Kamis (7/10/2021)? Berikut ulasan dari pengamat sepak bola asal Bandung, Sujana.
Permainan Timnas Indonesia Berubah
Sujana menilai permainan Timnas Indonesia dalam pertandingan tersebut memperlihatkan perubahan positif. Skuad Garuda mampu tampil apik sepanjang pertandingan.
"Kalau saya lihat cara bermain Timnas Indonesia sekarang ada perubahan. Mereka bagus dalam transisi bertahan ke menyerang. Kemudian umpan-umpannya juga bagus," ujar Sujana ketika dihubungi Bola.com, Jumat (8/10/2021).
Sujana memuji keberanian Shin Tae-yong dalam menurunkan pemain muda yang minim pengalaman, seperti Ramai Rumakiek. Keputusan tersebut berbuah positif. Para pemain muda mampu menjawab tantangan dari sang pelatih.
"Kerja sama tim para pemain muda bagus. Saya melihat Shin Tae-yong bukan memilih pemain dengan nama besar, tapi pemain yang punya potensi dan kemauan besar di lapangan," paparnya.
Pressing Ketat dan Pergerakan Cepat yang Bagus
Mantan pemain Persib Bandung ini juga memuji strategi pressing ketat yang diterapkan Shin Tae-yong. Taktik tersebut ternyata ampuh membuat para pemain Taiwan kesulitan dalam mengembangkan permainan.
"Ketika Timnas Indonesia kehilangan bola, selalu ada yang datang mengambil. Satu atau dua pemain langsung menekan pemain lawan. Setiap lini ada yang berani mengambil dan mengalirkan bola," ucapnya.
"Ketika pemain memberikan umpan, rekannya langsung bergerak. Jadi melihat permainannya enak. Ini tidak mudah karena pemain seperti itu harus punya fisik yang bagus," lanjutnya.
Asisten pelatih tim sepak bola Jawa Barat di PON Papua 2021 itu mengatakan kombinasi pemain muda dan senior juga terlihat padu. Dengan kelebihan yang dimiliki Timnas Indonesia dalam pertandingan tersebut, Sujana menyebut hal itu bisa menjadi modal berharga bagi Indonesia ketika menjalani leg kedua.
"Modal bagus bagi Timnas Indonesia. Semoga bisa dipertahankan dalam pertandingan nanti," ujarnya.
Disadur dari Bola.com: Muhammad Faqih/Benediktus Gerendo, 9 Oktober 2021
Baca Ini Juga ya Bolaneters:
- Komentar Wonderkid Madura United Usai Dipanggil Timnas Indonesia U-23
- Saatnya Beckham Putra dan Bagus Kahfi Unjuk Kebolehan di Timnas Indonesia U-23
- Kualifikasi Piala AFC U-23 2022: Timnas Indonesia U-23 Diharapkan Bisa Lolos
- Jelang Leg Kedua Kontra Taiwan, Witan Sulaeman Bergabung, Apa Kabar 3 Pemain yang Cedera?
- Sulitnya Mencari 'Killer' di Kotak Penalti untuk Timnas Indonesia
Advertisement
Berita Terkait
-
Tim Nasional 6 September 2025 03:31
Rapor Pemain Timnas Indonesia Usai Libas Chinese Taipei 6-0: Menyala Timnasku!
LATEST UPDATE
-
Tim Nasional 6 September 2025 03:31
-
Tim Nasional 6 September 2025 03:11
-
Tim Nasional 6 September 2025 02:53
-
Tim Nasional 6 September 2025 01:39
-
Tim Nasional 6 September 2025 01:00
-
Tim Nasional 6 September 2025 00:33
MOST VIEWED
- Jadwal Lengkap Persib Bandung di BRI Super League 2025/2026
- Efek Kedatangan Thom Haye & Reijnders: Persib Jadi Klub 'Sultan' di BRI Super League, Tinggalkan Persija Jauh!
- Membedah Karier Ong Kim Swee: Beda Nasib di Indonesia dan Malaysia, Persik Bakal Dibawa ke Mana di BRI Super League?
- Bermain di ACL 2 Jadi Salah Satu Alasan Thom Haye Bergabung Persib: Saya Berpengalaman di Europa League
HIGHLIGHT
- Eberechi Eze
- 7 Pemain yang Pernah Disejajarkan dengan Lionel Me...
- 9 Transfer yang Direbut Klub Lain: Eze, Willian, H...
- Eberechi Eze Menyusul? 5 Pemain yang Lebih Memilih...
- 5 Manajer Premier League yang Paling Berisiko Dipe...
- 4 Pemain Bebas Transfer yang Bisa Direkrut Real Ma...
- 3 Klub Premier League yang Bisa Rekrut Gianluigi D...