
Bola.net - Kekalahan yang diderita Pelita Bandung Raya dari Arema Cronus dinilai tak lepas dari diusirnya salah satu pemain mereka. Hal ini diungkapkan Pelatih PBR, Dejan Antonic, seusai laga, Sabtu (19/04).
Pada laga tersebut, PBR harus mengakhiri pertandingan dengan 10 orang pemain. Palang pintu mereka, Boban Nikolic, diusir wasit pada menit 78, akibat menerima kartu kuning kedua.
"Anak-anak sesungguhnya bermain bagus di pertandingan ini. Kalau tetap bermain 11 orang sampai akhir, saya rasa hasilnya pasti akan lain," ujar Dejan.
"Setelah pemain kita terkena kartu merah, permainan berubah," sambungnya.
Sebelumnya, PBR harus mengakui keperkasaan Arema Cronus dalam laga lanjutan Indonesia Super League yang dihelat di Stadion Kanjuruhan Malang. Pada pertandingan tersebut, gawang PBR yang dikawal Dennis Romanovs harus bobol tiga kali.
Dua gol Arema pada pertandingan itu dicetak Alberto Goncalves. Sementara, satu gol lainnya dicetak Gustavo Lopez.
Lebih lanjut, Dejan juga menyebut kekalahan timnya tak lepas dari gagalnya eksekusi penalti Gaston Castano menit ke-22. Menurutnya, apabila tendangan penalti ini berhasil, anak asuhnya berpeluang mencuri poin di pertandingan ini.
"Namun, itu semua sudah usai. Kita akan jadikan ini pelajaran. Semoga kita bisa lebih baik lagi ke depannya," tandasnya. [initial]
(den/pra)
Pada laga tersebut, PBR harus mengakhiri pertandingan dengan 10 orang pemain. Palang pintu mereka, Boban Nikolic, diusir wasit pada menit 78, akibat menerima kartu kuning kedua.
"Anak-anak sesungguhnya bermain bagus di pertandingan ini. Kalau tetap bermain 11 orang sampai akhir, saya rasa hasilnya pasti akan lain," ujar Dejan.
"Setelah pemain kita terkena kartu merah, permainan berubah," sambungnya.
Sebelumnya, PBR harus mengakui keperkasaan Arema Cronus dalam laga lanjutan Indonesia Super League yang dihelat di Stadion Kanjuruhan Malang. Pada pertandingan tersebut, gawang PBR yang dikawal Dennis Romanovs harus bobol tiga kali.
Dua gol Arema pada pertandingan itu dicetak Alberto Goncalves. Sementara, satu gol lainnya dicetak Gustavo Lopez.
Lebih lanjut, Dejan juga menyebut kekalahan timnya tak lepas dari gagalnya eksekusi penalti Gaston Castano menit ke-22. Menurutnya, apabila tendangan penalti ini berhasil, anak asuhnya berpeluang mencuri poin di pertandingan ini.
"Namun, itu semua sudah usai. Kita akan jadikan ini pelajaran. Semoga kita bisa lebih baik lagi ke depannya," tandasnya. [initial]
Advertisement
Berita Terkait
-
Bola Indonesia 12 Desember 2023 23:45
Sempat Join Proyek Los Galacticos ala Arema Cronus, Ini Kisah Greg Nwokolo
-
Bola Indonesia 16 Juni 2023 03:00
-
Bola Indonesia 12 Agustus 2022 01:01
PSS Sleman vs Barito Putera, Dejan Antonic Senang Bereuni dengan Super Elja
LATEST UPDATE
-
Liga Champions 23 Oktober 2025 01:07
-
Liga Champions 23 Oktober 2025 01:06
-
Liga Champions 23 Oktober 2025 01:05
-
Liga Champions 23 Oktober 2025 01:04
-
Liga Champions 23 Oktober 2025 01:03
-
Liga Champions 23 Oktober 2025 01:02
MOST VIEWED
HIGHLIGHT
- 9 Pemain yang Pernah Disarankan Ralf Rangnick untu...
- Manchester United Terpuruk, 4 Eks Pemainnya Malah ...
- 5 Pemain Manchester United yang Bakal Diuntungkan ...
- 7 Pemain Premier League yang Kariernya Bisa Selama...
- 4 Pelatih Paling Cepat Capai 250 Kemenangan di Pre...
- 9 Bek Tengah Incaran Liverpool di Bursa Transfer 2...
- 10 Transfer Termahal Dalam Sejarah AC Milan: Dari ...