
Bola.net - - Persis akhirnya menunjuk Freddy Muli sebagai pelatih sementara Laskar Sambernyawa menggantikan Widiyantoro, yang terkena sanksi PSSI. Mantan pelatih PSS Sleman tersebut mempunyai tugas untuk mengarungi 8 besar Liga 2 dan membawa Persis Solo lolos ke Liga 1.
Wakil CEO Persis Solo, Dedi M Lawe mengatakan, status Freddy adalah pinjaman, karena yang bersangkutan masih terikat kontrak dengan PSS hingga 20 Oktober 2017. Dalam bekerja nantinya Freddy akan tetap bekerja sama dengan Widiyantoro.
"Kami memutuskan untuk menggunakan jasa Freddy Muli dalam menghadapi kompetisi lanjutan di Liga 2. Karena pelatih kami sedang terkena sanksi Komdis PSSI. Karena sedang proses banding, untuk sementara kami meminjam coach Freddy," ujar Dedi M Lawe, Senin .
Dedi mengatakan, manajemen sudah melayangkan surat izin resmi peminjaman. Dan saat ini surat izin tersebut sudah keluar. Pemilihan Freddy, lanjut Dedi, karena pria asal Sidoarjo itu dinilai cocok untuk menahkodai sementara tim kebanggaan Pasoepati itu.
"Beliau itu kan juga pelatih senior yang sudah berpengalaman dan memiliki beberapa keunggulan. Kami tidak melihat kegagalan Freddy di Sleman. Harapan kami, target untuk bisa naik ke Liga 1 bisa terwujud," ucapnya.
Seperti diketahui, Freddy Muli sendiri gagal membawa PSS Sleman ke babak delapan besar Liga 2 meskipun di pertandingan terakhir bisa mengalahkan pemuncak klasemen Grup A Persis Solo. Eks pelatih Persebaya ini telah tiba di Kota Bengawan dan diperkenalkan ke puluhan awak media di mess Persis Solo.
Senada, CEO Persis, Bimo Putranto berharap dengan ditunjuknya Freddy Muli prestasi Persis Solo akan lebih baik. Freddy diharapkan mampu melanjutkan prestasi klub kebanggaan Wong Solo. "Harapannya terus berprestasi dan lolos ke Liga 1. Jadi saat latihan maupun pertandingan ada pelatihnya," tegasnya.
Menanggapi hukuman sanksi kontroversial Komdis PSSI terhadap Widiyantoro, Dedi menyampaikan, Persis Solo bertekad melakukan perlawanan. Ia menilai hukuman larangan melatih 12 bulan dan denda Rp100 juta tersebut tidak adil.
"Ini keputusan yang sangat tidak adil dari PSSI, mereka telah menonaktifkan pelatih kami Widyantoro. Hari ini kami sudah mengajukan banding, ini sebagai bentuk perlawanan dari kami ke PSSI atas sanksi yang diberikan kepada pelatih maupun ofisial," tegasnya.
Sebelumnya, Widiyantoro dijatuhi hukuman larangan berkecimpung di dunia sepak bola Indonesia selama 12 bulan dan denda Rp 100 juta. Wiwid, sapaan pelatih asal Magelang ini didakwa melakukan penyerangan terhadap perangkat pertandingan saat Persis mengalahkan Cilegon United di Stadion Manahan Solo dalam babak 16 besar beberapa waktu lalu. (arie/asa)
Advertisement
Berita Terkait
-
Bola Indonesia 29 Agustus 2025 14:07
Prediksi Bhayangkara FC vs Persis Solo di BRI Super League 29 Agustus 2025
LATEST UPDATE
-
Otomotif 6 September 2025 15:20
-
Tim Nasional 6 September 2025 15:19
-
Tim Nasional 6 September 2025 14:35
-
Tim Nasional 6 September 2025 14:20
-
Liga Spanyol 6 September 2025 14:10
-
Tim Nasional 6 September 2025 14:07
MOST VIEWED
- Jadwal Lengkap Persib Bandung di BRI Super League 2025/2026
- Efek Kedatangan Thom Haye & Reijnders: Persib Jadi Klub 'Sultan' di BRI Super League, Tinggalkan Persija Jauh!
- Bermain di ACL 2 Jadi Salah Satu Alasan Thom Haye Bergabung Persib: Saya Berpengalaman di Europa League
- Thom Haye Pamerkan Kualitas yang Akan Ditunjukkan bersama Persib di BRI Super League
HIGHLIGHT
- Termasuk Kekalahan MU, 5 Momen Menggemparkan di Pi...
- Ruben Amorim Terancam, Ini 6 Kandidat Penggantinya...
- 5 Pemain yang Bisa Jadi Penyelamat Ruben Amorim di...
- 5 Pemain yang Harus Segera Angkat Kaki dari MU Usa...
- Manchester United: 5 Pelatih Pilihan Dan Ashworth ...
- 6 Pemain yang Menolak Chelsea untuk Gabung Tottenh...
- 3 Klub Premier League yang Bisa Rekrut Gianluigi D...