
Bola.net - Liverpool sudah menunggu hingga 30 tahun untuk meraih juara Premier League. Akan tetapi, penantian itu kini dibayangi kemungkinan juara di Anfield tanpa didampingi suporter setianya.
Liverpool begitu perkasa di Premier League musim 2019/2020. Saat virus corona menyerang dan Premier League ditangguhkan, The Reds memimpin klasemen dengan keunggulan 25 poin dari rival terdekat.
Liverpool telah mengumpulkan 82 poin dari 29 laga yang dimainkan. Di posisi kedua, Manchester City baru mendapatkan 57 poin. The Reds baru sekali kalah dari 29 laga yang dilalui.
Harusnya, Liverpool hanya butuh enam poin tambahan untuk mengakhiri penantian 30 tahun. Bahkan, mereka bisa juara lebih cepat andai tidak kalah dari Watford dan Man City kalah dari Arsenal.
Bagaimana Rasanya Juara Tanpa Suporter?
Kelanjutan Premier League 2019/2020 kini tengah dibahas dengan serius. Andai tidak ada kendala serius, musim bakal berlanjut pada akhir Juni mendatang. Liverpool membuka peluang juara.
Hanya saja, kali ini situasinya berbeda. Premier League bakal digelar tanpa penonton. Bahkan, andai Liverpool mendapat tambahan enam poin dan menjadi juara, tidak ada fans yang ikut merayakan di stadion.
"Tentu akan terasa berbeda karena jika Anda memenangkan trofi dan menerimanya tanpa ada penggemar di stadion, itu akan sangat aneh," kata kapten Liverpool, Jordan Henderson kepada BBC Sport.
Saat ini, klub-klub Inggris mulai berlatih. Liverpool pun begitu. Jordan Henderson mengatakan bahwa mereka bekerja kera untuk mencapai level terbaik ketika kompetisi kembali digelar.
"Kami masih memiliki pekerjaan yang harus dilakukan dan kami masih perlu tampil pada level tinggi sampai musim berakhir karena kami ingin menyelesaikannya sekuat yang kami bisa," kata Jordan Henderson.
Tetap Bahagia
Suporter menjadi bagian sangat penting bagi Liverpool. Ikatan emosional antara klub, pemain, dan suporter sangat kuat. Nantinya, walau tanpa suporter, Henderson berharap pemain tetap bahagia dengan gelar yang diraih.
"Anda hanya harus menghadapinya ketika momen itu datang. Semoga itu terjadi. Kami masih dalam posisi yang sangat baik," kata Jordan Henderson.
"Artinya, kami juara Premier League dan kami semua akan sangat bahagia tetapi kemudian kami dapat melihat ke masa depan dan setiap kali para penggemar diizinkan kembali ke stadion, saya yakin kami akan memiliki semacam perayaan bersama," kata Jordan Henderson.
Sumber BBC Sport
Baca Ini Juga:
- Rio Ferdinand Setor 3 Nama untuk Dibeli Manchester United, Siapa Saja?
- Agen Odion Ighalo Beri Kabar Baik untuk Fans MU: Hampir Sepakat Soal Gaji
- Sheringham Desak MU Jual Paul Pogba, Apa Sebabnya?
- Alexis Sanchez Serang Jose Mourinho: Dia Ciptakan Suasana Tidak Sehat di Tim
- Newcastle Mulai Negosiasi dengan Philippe Coutinho
Advertisement
Berita Terkait
-
Liga Inggris 21 Oktober 2025 23:02
Ryan Gravenberch Absen Latihan Jelang Laga Liverpool vs Eintracht Frankfurt
-
Liga Champions 21 Oktober 2025 22:07
-
Liga Inggris 21 Oktober 2025 21:25
LATEST UPDATE
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 03:31
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 01:07
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 01:06
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 01:05
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 01:04
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 01:03
MOST VIEWED
- Faktor X di Balik Kemenangan MU: Ternyata Aksi Suporter Liverpool Juga Berpengaruh!
- Kontroversi Liverpool vs MU: Mengapa Gol Bryan Mbeumo Tetap Disahkan Meski Alexis Mac Allister Cedera Kepala?
- Kemenangan Manis: Rapor Pemain MU saat Tundukkan Liverpool di Anfield
- Link Live Streaming & Jadwal Pertandingan Liverpool vs Manchester United di Liga Inggris, Hari Minggu 19 Oktober 2025
HIGHLIGHT
- 9 Pemain yang Pernah Disarankan Ralf Rangnick untu...
- Manchester United Terpuruk, 4 Eks Pemainnya Malah ...
- 5 Pemain Manchester United yang Bakal Diuntungkan ...
- 7 Pemain Premier League yang Kariernya Bisa Selama...
- 4 Pelatih Paling Cepat Capai 250 Kemenangan di Pre...
- 9 Bek Tengah Incaran Liverpool di Bursa Transfer 2...
- 10 Transfer Termahal Dalam Sejarah AC Milan: Dari ...