
Bola.net - Manchester United harus menyerah dengan skor 0-1 kala berhadapan dengan Arsenal dalam laga Premier League 2020/21 pekan ke-7 yang digelar di Old Trafford, Minggu (1/11/2020).
Arsenal memastikan raihan poin penuh berkat gol semata wayang yang dicetak Pierre-Emerick Aubameyang lewat eksekusi penalti pada pertengahan babak kedua.
Berkat hasil ini, Arsenal untuk sementara naik ke peringkat delapan klasemen dengan perolehan poin 12, sedangkan United tercecer di posisi 15 dengan poin 7.
Ada sejumlah poin menarik yang bisa diambil dari kekalahan Manchester United atas Arsenal ini. Berikut Bola.net sajikan ulasan selengkapnya.
MU Memble di Kandang Sendiri
Kekalahan 0-1 dari Arsenal membuat Manchester United hingga kini hanya sanggup meraih satu poin dari empat laga kandang yang sudah dilakoni musim ini.
Bahkan, musim ini United tercatat hanya mampu mencetak dua gol di Old Trafford, masing-masing satu gol dalam kekalahan kontra Crystal Palace dan Tottenham.
Menarik ditunggu kapan Manchester United bakal mengakhiri catatan tak pernah menang di kandang dalam Premier League musim ini.
Pembuktian Thomas Partey
Pertandingan ini juga ajang bagi Thomas Partey untuk membuktikan kualitasnya. Gelandang asal Ghana itu menunjukkan bahwa ia layak dibeli mahal oleh Arsenal.
Peran krusial Thomas Partey dalam laga ini membuat Arsenal sukses mendominasi lini tengah dan permainan secara keseluruhan.
Pemain 27 tahun itu mampu mematikan tiga gelandang yang dimainkan Ole Gunnar Solskjaer, yakni Bruno Fernandes, Paul Pogba, dan Fred.
Rashford, Fernandes, hingga Pogba Off-Form
Sebuah keanehan dari laga ini adalah melempemnya penampilan Marcus Rashford di lini depan, terutama setelah hat-trick yang ia ciptakan ke gawang RB Leipzig tengah pekan kemarin.
Melempemnya Rashford juga terjadi karena minimnya suplai bola dari lini tengah, karena Bruno Fernandes dan Paul Pogba tak banyak menujukkan aksinya.
Solskjaer tentu bakal dibuat pusing jika Rashford, Fernandes, dan Pogba terus-menerus tampil di bawah performa seperti pada pertandingan ini.
Inkonsistensi jadi Penyakit MU
Musim ini Manchester United sepertinya akrab dengan penyakit yang bernama inkonsistensi. Tim asuhan Solskjaer menujukkan grafik naik turun sejak awal musim.
Setelah sempat menunjukkan tanda-tanda kebangkitan selepas jeda internasional, kini United kembali mencatatkan kekalahan.
Solskjaer sudah pasti harus segera menemukan obat penawar dari penyakit ini jika tak mau penderitaan mereka terus-menerus terjadi.
Aubameyang Akhiri Periode Negatif
Satu catatan positif lainnya bagi Arsenal adalah kesuksesan Aubameyang mengakhiri periode negatifnya di pentas Premier League.
Sebelum laga ini, Aubameyang tercatat hanya melepas delapan tembakan, dengan mencetak satu gol dalam laga pekan pembuka versus Fulham.
Berkat gol ini, Aubameyang menjadi pemain The Gunners pertama yang mencetak gol lewat titik penalti di Old Trafford sepanjang sejarah Premier League.
Advertisement
Berita Terkait
-
Liga Champions 23 Oktober 2025 09:25
-
Liga Champions 23 Oktober 2025 09:17
Man of the Match Bayern Munchen vs Club Brugge: Lennart Karl
-
Otomotif 23 Oktober 2025 09:17
-
Otomotif 23 Oktober 2025 09:17
LATEST UPDATE
-
Otomotif 23 Oktober 2025 10:30
-
Liga Champions 23 Oktober 2025 10:22
-
Liga Champions 23 Oktober 2025 10:08
-
Olahraga Lain-Lain 23 Oktober 2025 09:52
-
Tim Nasional 23 Oktober 2025 09:51
-
News 23 Oktober 2025 09:34
MOST VIEWED
- Faktor X di Balik Kemenangan MU: Ternyata Aksi Suporter Liverpool Juga Berpengaruh!
- MU Jadi Raja Long Ball Premier League, Taktik Baru Ruben Amorim Mulai Membuahkan Hasil
- Kemenangan Manis: Rapor Pemain MU saat Tundukkan Liverpool di Anfield
- Kok Bisa Harry Maguire Sebut Kemenangan Manchester United Atas Liverpool jadi Hal Memalukan, Apa yang Salah?
HIGHLIGHT
- 9 Pemain yang Pernah Disarankan Ralf Rangnick untu...
- Manchester United Terpuruk, 4 Eks Pemainnya Malah ...
- 5 Pemain Manchester United yang Bakal Diuntungkan ...
- 7 Pemain Premier League yang Kariernya Bisa Selama...
- 4 Pelatih Paling Cepat Capai 250 Kemenangan di Pre...
- 9 Bek Tengah Incaran Liverpool di Bursa Transfer 2...
- 10 Transfer Termahal Dalam Sejarah AC Milan: Dari ...