6 Pemain yang Harus Membuktikan Diri di Pramusim Manchester United 2025/2026: Harapan untuk Onana dan Hojlund?

6 Pemain yang Harus Membuktikan Diri di Pramusim Manchester United 2025/2026: Harapan untuk Onana dan Hojlund?
Ekspresi Rasmus Hojlund usai membobol gawang Bournemouth (c) MUFC Official

Bola.net - Manchester United hanya butuh waktu lima pekan setelah menuntaskan tur pascamusim di Malaysia dan Hong Kong untuk kembali bersiap menghadapi musim 2025/2026. Para pemain secara bertahap telah tiba di pusat latihan Carrington untuk memulai sesi pramusim.

Di bawah komando Ruben Amorim, The Red Devils dijadwalkan melakoni lima pertandingan uji coba, dimulai dengan laga kontra Leeds United di Swedia pada Sabtu (19/7/2025). Setelah itu, mereka langsung menghadapi tantangan berat dengan bertemu Arsenal di pekan perdana Premier League.

Bagi sejumlah pemain, pramusim kali ini bukan sekadar ajang pemanasan, melainkan momen krusial untuk menyelamatkan karier mereka di Old Trafford. Jika gagal tampil meyakinkan, bukan hanya menit bermain yang terancam, tetapi juga masa depan mereka bersama klub.

Berikut enam pemain Manchester United yang perlu tampil maksimal di pramusim demi mengamankan posisi di skuad utama.

1 dari 6 halaman

1. Andre Onana

1. Andre Onana

Selebrasi Andre Onana pada laga MU vs Lyon di Liga Europa musim 2024/2025 (c) AP Photo/Jon Super

Andre Onana kembali ke Carrington dengan satu misi: memperbaiki reputasinya. Musim lalu, ia kerap jadi bulan-bulanan kritik karena serangkaian kesalahan fatal yang membuat banyak suporter menyerukan agar posisinya digantikan.

Ruben Amorim bahkan sempat dikaitkan dengan pencarian kiper baru pada bursa transfer Januari lalu, sebuah sinyal bahwa kepercayaan terhadap Onana mulai luntur. Namun hingga saat ini belum ada penjaga gawang baru yang direkrut, memberi peluang bagi Onana untuk membuktikan bahwa dirinya masih layak menjadi pilihan utama di bawah mistar.

2 dari 6 halaman

2. Casemiro

2. Casemiro

Casemiro usai laga leg kedua semifinal Liga Europa 2024/2025 antara Manchester United dan Athletic Bilbao, Jumat (9/5/2025) dini hari WIB. (c) AP Photo/Dave Thompson

Kontrak Casemiro tersisa kurang dari satu tahun dan masa depannya di Old Trafford masih abu-abu. Meski ia secara terbuka menyatakan ingin bertahan, absennya United dari kompetisi Eropa musim ini memperumit situasi.

Penampilannya musim lalu juga tidak konsisten. Ia tampil solid di Liga Europa, namun kesulitan menemukan performa terbaiknya di Premier League. Hingga kini belum ada klub yang benar-benar mengajukan tawaran resmi, sehingga performa di pramusim bisa jadi penentu kelanjutan kariernya di Manchester.

3 dari 6 halaman

3. Manuel Ugarte

3. Manuel Ugarte

Manuel Ugarte (kiri) dan Jeremy Doku berebut bola dalam laga Manchester City vs Manchester United di Premier League, Minggu (6/4/2025) malam WIB. (c) AP Photo/Dave Thompson

Didatangkan dari PSG dengan ekspektasi tinggi, Manuel Ugarte sejauh ini belum menunjukkan performa yang sebanding. Meski kemampuannya dalam bertahan cukup menjanjikan, ia belum menunjukkan bahwa dirinya mampu berkembang menjadi gelandang yang komplet.

Pramusim ini menjadi kesempatan penting bagi Ugarte untuk membuktikan kualitasnya di bawah arahan penuh Ruben Amorim. Jika ingin mengamankan salah satu dari dua slot gelandang tengah dalam formasi 3-4-2-1, ia harus tampil menonjol di setiap laga uji coba.

4 dari 6 halaman

4. Mason Mount

4. Mason Mount

Gelandang Manchester United, Mason Mount (c) MUFC Official

Mason Mount mendapat kepercayaan dari Ruben Amorim, yang dikabarkan sangat menggemari gaya permainannya. Namun, musim lalu ia lebih sering berada di ruang perawatan akibat cedera panjang, sehingga belum mampu menunjukkan kontribusi maksimal sejak bergabung dari Chelsea. Ia hanya mencatat 16 penampilan sepanjang musim.

Menjelang akhir musim lalu, performanya mulai menunjukkan progres. Meski demikian, tantangan utamanya tetap sama: menjaga konsistensi dan kebugaran. Jika mampu menjalani pramusim tanpa gangguan cedera, Mount memiliki peluang besar untuk kembali menjadi pilar penting di lini tengah MU musim ini.

5 dari 6 halaman

5. Joshua Zirkzee

5. Joshua Zirkzee

Joshua Zirkzee merayakan gol kedua Manchester United dalam laga perempat final leg pertama Liga Europa kontra Lyon, Jumat (11/4/2025) dini hari WIB. (c) AP Photo/Thibault Camus

Joshua Zirkzee didatangkan sebagai penyerang murni, namun justru tampil lebih baik saat dimainkan di peran nomor 10. Adaptasi tersebut menunjukkan fleksibilitasnya secara taktik, namun juga menimbulkan pertanyaan mengenai ketajamannya sebagai finisher.

Kedatangan Matheus Cunha dan rumor ketertarikan terhadap Bryan Mbeumo membuat persaingan di lini depan semakin ketat. Jika gagal menunjukkan performa meyakinkan selama pramusim, kemungkinan untuk dilepas di musim panas ini sangat terbuka.

6 dari 6 halaman

6. Rasmus Hojlund

6. Rasmus Hojlund

Ekspresi Rasmus Hojlund usai membobol gawang Bournemouth (c) MUFC Official

Rasmus Hojlund mengawali kariernya di Manchester United dengan cukup gemilang, mencetak 16 gol di musim debutnya. Namun performanya menurun musim lalu dan ia hanya mampu menambah 10 gol, memicu keraguan soal konsistensi dan kualitasnya di lini serang.

Dengan posisi penyerang tengah menjadi prioritas utama MU di bursa transfer musim panas ini, keberadaan Hojlund dalam skuad utama pun berada dalam tekanan. Ia juga disebut masuk radar klub-klub seperti Inter Milan dan Napoli. Pramusim kali ini menjadi panggung bagi Hojlund untuk membuktikan bahwa ia masih pantas diandalkan sebagai juru gedor utama Setan Merah.