Agar Tak Puasa Gelar, Arsenal Diminta Belanja Pemain Top

Sejak menukangi Arsenal pada 1996 silam, manajer The Blues, Arsene Wenger memiliki reputasi untuk lebih memercayai para pemain muda ketimbang membeli pemain bintang dengan harga mahal. Namun hal tersebut sedikit berubah dalam tiga tahun terakhir di mana ia bersedia mengalah dengan mendatangkan Alexis Sanchez dan Mesut Ozil ke Emirates.

Menurut Petit, hal tersebut dianggap tak cukup. Pasalnya The Gunners masih belum bisa jadi juara, khususnya di ajang liga. Agar bisa mengatasi masalah itu, Wenger pun dituntutnya agar mau merogoh koceknya dalam-dalam lagi dan mendatangkan pemain-pemain top, khususnya yang haus gelar juara.

"Anda harus mendatangkan para pemain berpengalaman. Nama-nama besar, karakter yang kuat, pemain dengan mentalitas pemenang. Mereka harus mendatangkan seorang bertipe pemimpin dalam tim itu. Mereka memang tim yang berkualitas, itu tak diragukan lagi. Merek juga memiliki pemain top, namun itu masih belum cukup," terang Petit pada Sky Sports.

"Mereka butuh pemimpin, yang karakternya yang kuat dan para pemain yang benci kekalahan dan suka aroma kemenangan. Tak hanya suka memenangkan pertandingan, tapi juga gelar juara. Mereka selalu gagal di langkah terakhir, di masa krusial musim tersebut. Itu artinya mereka butuh sesuatu untuk meningkatkan performa mereka di masa-masa akhir kompetisi. Hal itu, bagi saya, artinya mereka harus mengeluarkan uang. , Real Madrid dan Bayern Munchen semuanya menghabiskan banyak uang untuk membeli pemain-pemain hebat untuk meningkatkan kualitas timnya dan meraih hasil-hasil bagus," tegasnya. [initial]