
Bola.net - - Jose Mourinho tidak akan bergabung dengan Bayern Munchen dalam waktu dekat andai saja ia dipecat dari jabatannya sebagai pelatih Manchester United.
Itulah pendapat dari pandit sepakbola terkenal, Gabriele Marcotti yang juga yakin bahwa reputasi Jose Mourinho sebagai pelatih kelas dunia saat ini tengah berada dalam kondisi bahaya.
Sebagaimana diketahui, Manchester United tengah mencari performa terbaik mereka dan penampilan buruk itu juga memberi banyak tekanan kepada Jose Mourinho.
Bahkan, beberapa rumor mengatakan bahwa tekanan semakin besar kepada Mourinho setelah dia dikabarkan berkonflik dengan bintang MU dan timnas Prancis, Paul Pogba.
Lantas andai dipecat kemana Jose Mourinho akan berlabuh? Simak di bawah ini ya Bolaneters!
Menuju Bayern Munchen?
Posisi Jose Mourinho tengah berada dalam tekanan setelah mengawali musim ini dengan buruk. Situasi yang sama kini juga dirasakan pelatih Bayern Munchen, Niko Kovac.
Meskipun ada beberapa rumor yang mengatakan Mourinho akan menjadi pengganti Kovac andai pelatih asal Portugal itu dipecat MU, namun Marcotti yakin bahwa mantan pelatih Chelsea itu tak akan menangani juara Jerman itu.
"Saya tak berpikir Mourinho akan menjadi manajer Bayern Munchen dalam waktu dekat," ujarnya.
"Saya pikir bila waktunya di MU berakhir dengan buruk, dan sekarang itu tampaknya bisa saja berakhir seperti itu daripada tidak, saya pikir dia akan harus mengambil pekerjaan yang 'tengah-tengah' sebelum dia kembali dan mengambil pekerjaan yang sangat besar," terangnya.
Bagaimana Dengan Joachim Loew?
Saat ini, posisi Niko Kovac sebagai pelatih Bayern Munchen juga tengah disorot setelah berada di posisi ketujuh setelah kalah dua kali dalam tujuh pertandingan awal di Bundesliga.
Ada nama pelatih Jerman, Joachim Loew yang juga digosipkan sebagai pengganti Kovac. Namun Marcotti merasa bos Jerman itu bukan sosok yang lebih baik daripada Kovac.
"Jadi anda mengganti pelatih yang kurang berkembang, dengan pelatih yang kurang berkembang lainnya? Saya tak berpikir Loew akan dipecat, kecuali sesuatu yang benar-benar buruk terjadi," tandasnya.
"Lebih tepatnya, ketika anda melakukan hal yang buruk sebagai sebuah klub, seperti yang terjadi di Bayern Munchen akhir-akhir ini bersama Kovac, jawabannya adalah bukan untuk pergi dan membawa sosok lain yang juga melakukannya dengan buruk di tim lain. Anda bisa tetap bertahan dengan sosok lama atau menemukan orang lain yang anda pikir bisa melakukannya lebih baik," tutupnya.
Advertisement
Berita Terkait
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 08:57
Jadwal Liga Champions Pekan Ini Live di SCTV, 21-23 Oktober 2025
-
Liga Champions 21 Oktober 2025 23:59
-
Liga Champions 21 Oktober 2025 22:50
Jose Mourinho Kagum Newcastle Bisa Pulih Cepat Usai Ditinggal Alexander Isak
-
Liga Spanyol 21 Oktober 2025 22:43
Xabi Alonso Ungkap Peluang Manchester United Gaet Endrick di Januari
LATEST UPDATE
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 11:04
-
Liga Eropa UEFA 22 Oktober 2025 10:58
-
News 22 Oktober 2025 10:58
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 10:57
-
Tim Nasional 22 Oktober 2025 10:47
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 10:44
MOST VIEWED
- Faktor X di Balik Kemenangan MU: Ternyata Aksi Suporter Liverpool Juga Berpengaruh!
- Jadwal Liga Inggris Pekan Ini Live di SCTV dan Vidio, 18-21 Oktober 2025
- Kemenangan Manis: Rapor Pemain MU saat Tundukkan Liverpool di Anfield
- Link Live Streaming & Jadwal Pertandingan Liverpool vs Manchester United di Liga Inggris, Hari Minggu 19 Oktober 2025
HIGHLIGHT
- 9 Pemain yang Pernah Disarankan Ralf Rangnick untu...
- Manchester United Terpuruk, 4 Eks Pemainnya Malah ...
- 5 Pemain Manchester United yang Bakal Diuntungkan ...
- 7 Pemain Premier League yang Kariernya Bisa Selama...
- 4 Pelatih Paling Cepat Capai 250 Kemenangan di Pre...
- 9 Bek Tengah Incaran Liverpool di Bursa Transfer 2...
- 10 Transfer Termahal Dalam Sejarah AC Milan: Dari ...