
Bola.net - - Langkah Liverpool mewujudkan mimpi meraih gelar juara Premier League musim ini tampaknya kian berat seiring banyaknya suporter tim lawan yang mendoakan sebaliknya. Liverpool seakan-akan berjuang melawan keinginan banyak orang.
The Reds memang sudah lama tak menjuarai Premier League, tepatnya 29 tahun puasa. Kini, bersama Jurgen Klopp, Liverpool berada di posisi terbaik selama bertahun-tahun, unggul empat poin dari Manchester City di klasemen sementara.
Permainan Liverpool juga berkembang pesat. Klopp meramu skuat yang mumpuni mulai dari kiper sampai striker. Kini, yang perlu mereka lakukan hanya tampil konsisten sampai akhir musim.
Setelah tiga dekade menunggu, ternyata saat ini banyak sekali fans-fans klub lain yang tak mau Liverpool juara. Baca komentar selengkapnya di bawah ini ya, Bolaneters!
Tak Pernah Memikirkan
Saat ini begitu banyak fans klub-klub rival yang tak mau Liverpool. Fans MU sudah jelas menolak, fans Man City pun demikian, banyak juga fans-fans klub lain yang membenci Liverpool.
Kondisi ini bisa berubah jadi motivasi untuk skuat Liverpool, tapi Klopp tak pernah berpikir demikian. "Saya tak pernah berpikir seperti itu," tegas Klopp di laman resmi liverpoolfc.
"Saya suka juara karena juara adalah juara, dan bukan karena orang lain harus kalah. Saya tak bisa mendapatkan motivasi ekstra dari kemenangan dan memikirkan rival kami kalah. Saya bukan orang seperti itu."
Simpati
Malahan Klopp bersimpati pada mereka yang mengharapkan Liverpool gagal. Klopp bahkan tak tertarik memikirkan orang-orang seperti itu, dia hanya ingin menang karena layak.
"Jika orang-orang berpikir seperti itu [mengharamkan Liverpool jadi juara] dan mendapatkan sesuatu dari kegagalan kami juara, saya merasa bersimpati pada mereka."
"Saya tak bisa menggunakannya sebagai motivasi karena mereka bukanlah orang-orang yang membuat saya tertarik, sejujurnya. Memikirkan seseorang yang kalah hanyalah membuang-buang waktu," sambungnya.
"Jika anda menang, anda juara, dan anda layak. Selamat. Itulah cara pandang saya."
Berita Video
Cristiano Ronaldo memulai kariernya di dunia sepak bola profesional bersama Sporting tahun 2002 lalu. Ia merupakan produk binaan tim muda Sporting, namun hanya bertahan di skuat senior selama satu musim.
#10yearschallenge adalah unggahan berbentuk foto yang membandingkan rupa wajah seseorang 10 tahun lalu
Advertisement
Berita Terkait
-
Liga Inggris 6 September 2025 16:11
MU Bisa Raup Bonus Tambahan dari Transfer Antony ke Real Betis, Begini Caranya
-
Liga Inggris 6 September 2025 12:17
Patrick Dorgu Terkejut dengan Keputusan Manchester United di Bursa Transfer
-
Liga Inggris 6 September 2025 12:05
-
Liga Inggris 6 September 2025 11:28
Pakar Cedera Ungkap Detail Kondisi Matheus Cunha di Manchester United
-
Liga Inggris 6 September 2025 11:05
Manchester United Masih Belum Lepaskan Pandangannya dari Eks Pemain Chelsea Ini
LATEST UPDATE
-
Tim Nasional 6 September 2025 16:52
-
Tim Nasional 6 September 2025 16:46
-
Otomotif 6 September 2025 16:37
-
Liga Spanyol 6 September 2025 16:32
-
Otomotif 6 September 2025 16:24
-
Liga Inggris 6 September 2025 16:11
MOST VIEWED
- Andai Saja 2 Tahun Lalu Manchester United Mendengarkan Saran Rio Ferdinand
- No Baleba No Problem! MU Sudah Punya 'Baleba' Mereka Sendiri!
- Penyesalan Terbesar MU? Dibuang Murah, Bintang Ini Sekarang Nilai Pasarnya Lebih Mahal dari Sesko & Mbeumo
- Transfer Joao Pedro ke Chelsea Bikin Rio Ferdinand Lupakan Rekor Isak di Liverpool, Apa Alasannya?
HIGHLIGHT
- Termasuk Kekalahan MU, 5 Momen Menggemparkan di Pi...
- Ruben Amorim Terancam, Ini 6 Kandidat Penggantinya...
- 5 Pemain yang Bisa Jadi Penyelamat Ruben Amorim di...
- 5 Pemain yang Harus Segera Angkat Kaki dari MU Usa...
- Manchester United: 5 Pelatih Pilihan Dan Ashworth ...
- 6 Pemain yang Menolak Chelsea untuk Gabung Tottenh...
- 3 Klub Premier League yang Bisa Rekrut Gianluigi D...