
Bola.net - Antoine Griezmann diyakini telah menyesali keputusannya bergabung dengan Barcelona. Selama masih ada Lionel Messi, Griezmann hanya akan jadi pemain nomor sekian. Dia tidak akan bisa jadi bintang.
Pandangan ini disampaikan oleh analis sepak bola asal Prancis, Frank Leboeuf. Menurutnya, Griezmann seharusnya tidak pernah meninggalkan Atletico Madrid, klub terbaik yang bisa memberikan segalanya.
Griezmann seharusnya bisa menjadi legenda Atleti, tapi dia justru memilih Barca. Keputusan besar ini bisa jadi bakal merusak karier Griezmann yang sebelumnya moncer.
Penyerang 28 tahun ini kesulitan menemukan performa terbaiknya, bahkan seakan-akan diabaikan Lionel Messi dan Luis Suarez.
Baca selengkapnya di bawah ini ya, Bolaneters!
Hubungan Messi dan Griezmann benar-benar buruk, entah karena proses adaptasi atau memang karena tak saling percaya. Messi jarang menjalin kombinasi dengan Griezmann, bahkan enggan mengumpan.
Situasi ini benar-benar diamati Leboeuf. Baginya, Griezmann telah membuat kesalahan besar ketika memilih Barcelona.
"Saya kira dia [Griezmann] seharusnya berpikir dua kali sebelum memilih bergabung dengan barcelona. Posisi Favoritnya sudah diambil, sulit bagi dia membuktikan kualitas apabila tidak bermain di posisi terbaik," ujar Leboeuf kepada ESPN FC.
Messi sang Raja
Juga, Griezmann terpaksa mengubah perannya. Dahulu dia menjadi bintang utama di Atletico Madrid, sekarang tak lebih jadi peladen di Barcelona. Selama masih ada Messi, Griezmann harus membuang egonya.
"Dia pun harus memberikan segalanya pada sang raja, dan rajanya adalah Messi," lanjut Leboeuf.
"Bayangkan jika Anda punya pilihan lain bermain di bawah Valverde, seperti kasus Griezmann, apakah Anda merasa Messi bakal menerimanya begitu saja? Saya tidak terlalu yakin. Situasinya rumit," imbuhnya.
Tidak Akan Pernah
Leboeuf benar-benar serius. Seandainya dia ada di posisi Griezmann dan punya pilihan bertahan di Atletico atau hengkang ke Barcelona, dia mengaku tidak akan pernah memilih yang kedua.
"Saya saya berada di posisi Griezmann, sya tidak akan pernah - meski ini soal mimpi - bergabung dengan Barcelona. Oleh karena situasi Barcelona dengan sang raja, Messi," sambung Leboeuf.
"Ini tidak mudah, di satu sisi Anda ingin bermain bersama pemain terbaik di dunia, Anda ingin bermain di Barcelona untuk meraih kesuksesan."
"Di sisi lain, Sulit menjadi bintang lain dalam tim ketika hanya ada satu bintang yang boleh bersinar, itu Messi," tutupnya.
Sumber: ESPN FC
Baca ini juga ya!
- Rivalitas Liverpool vs Man City Seperti El Clasico Versi Lebih Baik, Ini Alasannya
- Lionel Messi Hanya Satu Kali Meminta Kostum Pemain Hebat, Siapa Dia?
- Andai Benar Tidak Diterima Lionel Messi, PSG Siap Tampung Griezmann
- Real Madrid dan Barcelona Kantongi Minimal Rp105 Miliar Hanya dengan Main di Arab Saudi
- 8 Pertandingan Sulit Barcelona dan Masa Depan Ernesto Valverde
Advertisement
Berita Terkait
-
Liga Spanyol 22 Oktober 2025 23:08
Dean Huijsen Beri Sinyal Comeback di El Clasico Kontra Barcelona
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 21:16
LATEST UPDATE
-
Bola Indonesia 22 Oktober 2025 23:27
-
Liga Eropa UEFA 22 Oktober 2025 23:10
-
Liga Spanyol 22 Oktober 2025 23:08
-
Bola Indonesia 22 Oktober 2025 22:58
-
Asia 22 Oktober 2025 22:57
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 22:48
MOST VIEWED
- Faktor X di Balik Kemenangan MU: Ternyata Aksi Suporter Liverpool Juga Berpengaruh!
- Jadwal Liga Inggris Pekan Ini Live di SCTV dan Vidio, 18-21 Oktober 2025
- Kemenangan Manis: Rapor Pemain MU saat Tundukkan Liverpool di Anfield
- Link Live Streaming & Jadwal Pertandingan Liverpool vs Manchester United di Liga Inggris, Hari Minggu 19 Oktober 2025
HIGHLIGHT
- 9 Pemain yang Pernah Disarankan Ralf Rangnick untu...
- Manchester United Terpuruk, 4 Eks Pemainnya Malah ...
- 5 Pemain Manchester United yang Bakal Diuntungkan ...
- 7 Pemain Premier League yang Kariernya Bisa Selama...
- 4 Pelatih Paling Cepat Capai 250 Kemenangan di Pre...
- 9 Bek Tengah Incaran Liverpool di Bursa Transfer 2...
- 10 Transfer Termahal Dalam Sejarah AC Milan: Dari ...