
Bola.net - Barcelona sangat tertarik dengan jasa winger Leeds United, Raphinha. Begitu juga sebaliknya bagi sang pemain. Tapi, Barcelona perlu berharap Leeds degradasi agar bisa membeli Raphinha dengan harga murah.
Barcelona di bawah Joan Laporta punya banyak rencana di bursa transfer awal musim 2021/2022. Klub asal Catalan itu dilaporkan telah merampungkan transfer Franck Kessie dari AC Milan dengan status free transfer.
Selain itu, Barcelona juga masih punya rencana untuk mendatangkan Andreas Christensen dari Chelsea. Lagi-lagi dengan status free transfer. Hal yang sama juga diupayakan pada transfer Cesar Azpilicueta.
Barcelona bukan hanya mencari pemain gratisan. Mereka punya cukup dana untuk belanja pemain. Salah satu targetnya adalah Raphinha. Simak ulasan saga transfer Raphinha ke Barcelona lengkapnya di bawah ini ya Bolaneters.
Berharap Leeds Degradasi
Barcelona punya kontak yang bagus dengan Raphinha dan agennya, Deco. Perlu diketahui, saat masih aktif bermain, Deco adalah bagian penting dari skuad Barcelona. Deco punya hubungan bagus dengan klub.
Deco siap menerbangkan Raphinha ke Camp Nou, walau dia punya tawaran lain dari Liverpool dan Chelsea. Raphinha pun sangat tertarik untuk bisa menjadi bagian dari proyek besar dibangun oleh Xavi.
Tapi, belum ada pembicaraan apa pun antara pihak Barcelona dan Leeds United. Barcelona saat ini masih terus memantau kondisi Leeds dan berharap ada kondisi yang menguntungkan mereka sebelum membuat tawaran resmi.
Fabrizio Romano melaporkan bahwa ada klausul pelepasan dalam kontrak Raphinha di Leeds. Jika Leeds degradasi musim ini, maka Raphinha harus dilepas jika ada tawaran 25 juta euro. Sementara, jika Leeds tetap di Premier League, klausul pelepasan Raphinha bernilai 75 juta euro.
Setelah membuat kejutan besar pada musim 2020/2021 lalu, Leeds United berada dalam situasi sulit musim ini. Patrick Bamford kehilangan ketajaman di depan gawang. Kalvin Phillips sebagai pemain kunci di lini tengah banyak diganggu cedera dan sering absen.
Leeds telah memecat Marcelo Bielsa, pelatih yang membawa mereka promosi ke Premier League. Sebagai pengganti, ada nama Jesse Marsch. Dia adalah pelatih yang dipecat RB Leipzig pada Desember 2021 lalu.
Hingga pekan ke-30 Premier League, Leeds berada di posisi ke-16 dengan 29 poin. Leeds berjarak tujuh poin dari Watford yang berada di zona degradasi. Jadi, segala sekenario masih mungkin terjadi untuk Leeds.
Klasemen Premier League
Sumber: Fabrizio Romano
Advertisement
Berita Terkait
-
Liga Inggris 21 Oktober 2025 12:43
Belum Cetak Gol untuk MU, Matheus Cunha Woles Aja: Tunggu Tanggal Mainnya!
LATEST UPDATE
-
Liga Champions 21 Oktober 2025 19:16
-
Bola Indonesia 21 Oktober 2025 19:13
-
Liga Champions 21 Oktober 2025 18:40
-
Liga Champions 21 Oktober 2025 18:09
-
Liga Champions 21 Oktober 2025 17:44
-
Bola Indonesia 21 Oktober 2025 17:38
MOST VIEWED
- Faktor X di Balik Kemenangan MU: Ternyata Aksi Suporter Liverpool Juga Berpengaruh!
- Kontroversi Liverpool vs MU: Mengapa Gol Bryan Mbeumo Tetap Disahkan Meski Alexis Mac Allister Cedera Kepala?
- Kemenangan Manis: Rapor Pemain MU saat Tundukkan Liverpool di Anfield
- Link Live Streaming & Jadwal Pertandingan Liverpool vs Manchester United di Liga Inggris, Hari Minggu 19 Oktober 2025
HIGHLIGHT
- 9 Pemain yang Pernah Disarankan Ralf Rangnick untu...
- Manchester United Terpuruk, 4 Eks Pemainnya Malah ...
- 5 Pemain Manchester United yang Bakal Diuntungkan ...
- 7 Pemain Premier League yang Kariernya Bisa Selama...
- 4 Pelatih Paling Cepat Capai 250 Kemenangan di Pre...
- 9 Bek Tengah Incaran Liverpool di Bursa Transfer 2...
- 10 Transfer Termahal Dalam Sejarah AC Milan: Dari ...