
Bola.net - Keyakinan diri menjadi kekuatan utama Crystal Palace menjelang final Piala FA menghadapi Manchester City. Pelatih Oliver Glasner telah mengubah mentalitas tim sejak 15 bulan memimpin, membawa kepercayaan bahwa mereka bisa menang dalam laga besar.
Rasa percaya itu tak tergoyahkan meski sempat kalah 2-5 dari City bulan lalu. Setelah pertandingan tersebut, Glasner bahkan memperingatkan Pep Guardiola agar tidak mengulang taktik yang sama jika ingin menghindari kekalahan di pertemuan berikutnya.
Final di Wembley akan menjadi panggung pembuktian bagi Palace. Dengan semangat tinggi dan strategi yang matang, Glasner yakin timnya siap memberikan kejutan besar di laga puncak Sabtu mendatang.
Kemenangan atas Tottenham Jadi Modal Penting Palace

Sebelum menghadapi City, Palace harus melewati laga Premier League melawan Tottenham Hotspur. Mereka tampil meyakinkan dan menang 2-0 di London Utara, menyamai rekor poin tertinggi klub di liga dengan 49 angka dan masih menyisakan dua pertandingan.
Dominasi Palace terlihat jelas di sisi kiri pertahanan Tottenham. Permainan cepat hasil dari pressing tinggi para penyerang menjadi ciri khas permainan Glasner yang semakin tajam dari pekan ke pekan.
Palace sebenarnya bisa menang lebih besar karena dua gol mereka dianulir. Namun dominasi permainan tetap membuat kemenangan ini menjadi penegasan bahwa mereka dalam performa terbaik menuju Wembley.
Strategi yang Pernah Membuat City Kewalahan
Gaya main Palace di laga melawan City bulan lalu menjadi gambaran kekuatan mereka. Saat itu, Palace unggul 2-0 lebih dulu dengan serangan cepat dari sisi kanan yang dikombinasikan Ismaila Sarr dan Daniel Munoz.
Gol pertama yang dianulir saat melawan Tottenham bahkan nyaris identik dengan gol Eberechi Eze ke gawang City di Etihad. Beberapa peluang lain juga tercipta dengan pola serupa, menunjukkan konsistensi pola permainan Glasner.
Dengan rasa percaya diri tinggi, Glasner merasa rencananya sudah matang. Kunci kemenangan akan bergantung pada kedisiplinan posisi dan fokus pertahanan selama 90 menit atau lebih.
Guardiola Bisa Ubah Strategi, tapi Palace Sudah Siap

Guardiola dikenal tidak pernah puas dengan satu taktik dan bisa jadi akan membuat perubahan, terutama setelah komentar Glasner. Kembalinya Erling Haaland bisa membuka opsi permainan baru bagi City.
Dalam laga terakhir melawan Southampton, City tampil dengan pendekatan lebih hati-hati namun kesulitan menembus pertahanan tim juru kunci tersebut dan hanya bermain imbang tanpa gol.
Kemungkinan besar Guardiola akan kembali menggunakan peran full-back yang lebih agresif di final. Namun sistem Palace yang fleksibel dan tidak menggunakan empat bek klasik justru bisa lebih efektif dalam mengimbangi lebar permainan City.
Momentum Palace Jadi Penentu
Glasner menekankan pentingnya momentum dan performa tim sebelum final. Sistem yang mengandalkan pressing dan transisi cepat sangat bergantung pada kepercayaan diri dan kebugaran pemain.
Menurut Glasner, kemenangan atas Tottenham menjadi persiapan terbaik menghadapi City. Namun ia juga mengingatkan bahwa penampilan seperti saat di London Utara belum cukup untuk memenangkan trofi.
“Jika ingin menjuarai Piala FA, kami harus tampil lebih baik dari yang kami tunjukkan kemarin,” tegas Glasner. Dengan motivasi tinggi dan strategi yang teruji, Palace kini tinggal selangkah lagi menuju sejarah.
Jadwal Pertandingan
Final FA Cup 2024/2025
Pertandingan: Crystal Palace vs Man City
Stadion: Wembley
Hari: Sabtu, 17 Mei 2025
Kick-off: 22.30 WIB
Advertisement
Berita Terkait
-
Liga Inggris 30 Oktober 2025 06:21Rekap Hasil Carabao Cup Tadi Malam: Liverpool dan Tottenham Kompak Tersingkir!
-
Liga Inggris 30 Oktober 2025 05:52
LATEST UPDATE
-
Liga Inggris 30 Oktober 2025 07:18 -
Liga Italia 30 Oktober 2025 07:04 -
Liga Inggris 30 Oktober 2025 06:46 -
Liga Inggris 30 Oktober 2025 06:44 -
Liga Inggris 30 Oktober 2025 06:21 -
Liga Inggris 30 Oktober 2025 06:08
MOST VIEWED
- Jadwal Liga Inggris Pekan Ini Live di SCTV, MOJI, dan Vidio, 25-26 Oktober 2025
- 9 Catatan Tersisa dari Kemenangan MU atas Brighton: Taktik Amorim Mulai Bekerja?
- Fenomena Senne Lammens: Man United Akhirnya Menemukan Stabilitas di Bawah Mistar Gawang
- 5 Pelajaran dari Laga MU vs Brighton: Trio Mbeumo, Sesko, Cunha Sah Jadi Idola Baru Fans Setan Merah
HIGHLIGHT
- 4 Pemain Baru Manchester United yang Bantu Ruben A...
- Dari Buffon hingga Ronaldo: 7 Legenda Dunia yang T...
- 6 Striker Mematikan Incaran Barcelona untuk Gantik...
- 12 Pemain yang Pernah Membela Real Madrid dan Juve...
- Real Madrid Siap Cuci Gudang? 4 Pemain Ini Bisa Pe...
- 3 Pemain Terbaik Versi Zlatan Ibrahimovic: Messi N...
- Terancam Gagal ke Piala Dunia, 6 Pemain Inggris In...










:strip_icc()/kly-media-production/medias/4630588/original/050223000_1698748931-20230912_003045.jpg)
:strip_icc()/kly-media-production/medias/4824111/original/052216400_1715054807-ekrem-osmanoglu-2R0gbZXaUqM-unsplash.jpg)
:strip_icc()/kly-media-production/medias/4604009/original/088733100_1696838759-WhatsApp_Image_2023-10-09_at_13.31.08__1_.jpeg)
:strip_icc()/kly-media-production/medias/5257855/original/085302700_1750324153-1746491778.jpeg)
:strip_icc()/kly-media-production/medias/5395227/original/056268500_1761669980-IMG-20251028-WA0014.jpg)
:strip_icc()/kly-media-production/medias/5396661/original/059601000_1761760071-Petugas_menguji_kualitas_BBM_di_Jatim.jpeg)

