
Bola.net - Legenda Liverpool Jamie Carragher mengubah pikirannya soal aturan pergantian pemain dan mendukung Jurgen Klopp mendorong otoritas Premier League merevisi aturan itu pada musim 2020-21 ini.
Musim lalu, pandemi virus corona mengubah tatanan sepak bola dunia. Beberapa aturan harus diubah untuk beradaptasi dengan situasi yang ada.
Salah satunya adalah dengan mengubah aturan pergantian pemain. Dari semua tiga menjadi lima pemain per pertandingan.
Sebelum kompetisi musim ini bergulir, kompetisi-kompetisi khususnya di Eropa diberi dua opsi; mereka bisa terus memakai aturan pergantian lima pemain atau tetap memakai aturan lama dengan tiga pemain.
Beberapa kompetisi, termasuk Liga Champions, memilih aturan lima pergantian pemain. Sementara Premier League memilih tetap memakai aturan tiga pemain.
Keluhan Klopp
Setelah kompetisi Premier League bergulir, sejumlah pemain Liverpool bertumbangan karena cedera. Mulai dari Joe Gomez, Trent Alexander-Arnold, Fabinho, Jordan Henderson, hingga Andrew Robertson.
Terbaru, Naby Keita juga mengalami cedera hamstring. Jurgen Klopp pun mengeluhkan keputusan otoritas Premier League yang tetap memakai format tiga pergantian pemain.
"Kami membutuhkannya. Untuk para pemain, bukan klub. Desember dan Januari di musim normal sangat brutal," keluh Klopp belum lama ini.
"Kami tahu itu. Tapi tahun ini, untuk klub Liga Champions dan Liga Europa, Oktober seperti Desember. November seperti Desember. Desember tetap Desember, lalu Januari, lalu Februari."
"Ini bukan tentang saya. Ini bukan tentang Liverpool. Ini tentang kesejahteraan pemain," tegas Klopp.
Carragher Yakin Aturan Segera Diubah
Jamie Carragher mengaku paham mengapa Jurgen Klopp sampai mengeluh seperti itu. Ia pun meyakini otoritas Premier League pasti akan segera mengubah aturan pergantian pemain tersebut.
“Ini poin pembicaraan besar sekarang. Saya pikir Jurgen Klopp merasa kepalanya seperti membenturkan kepalanya ke dinding bata," ucap Carragher pada Sky Sports.
"Anda bisa lihat di sana, itu adalah cedera hamstring. Anda berbicara tentang Klopp dan lima pergantian pemain, saya pikir ada lebih banyak manajer sekarang [yang setuju dengannya]. Saya pikir itu mungkin tak terhindarkan bahwa hal itu akan terjadi pada akhirnya. EFL mengarah ke lima pergantian pemain," klaimnya.
Carragher Berubah Pikiran
Jamie Carragher mengaku ia sebelumnya termasuk orang yang sepakat jika kompetisi musim ini tetap memakai aturan tiga pergantian pemain. Namun kini ia berubah pikiran setelah melihat banyak pemain yang cedera di Premier League.
"Saya benar-benar menentangnya pada akhir musim lalu, tetapi ketika Anda melihat berapa banyak cedera yang ada di Premier League musim ini - jumlahnya meningkat secara drastis. Orang-orang mempertanyakan Jurgen Klopp atau Pep Guardiola tidak membuat tiga pergantian pemain dalam satu pertandingan, jadi mengapa mereka menginginkan lima? Saya rasa itu bukan alasan untuk tidak membuat lima pergantian pemain, saya pikir itu alasan untuk melakukan lima pergantian pemain," terangnya.
"Apa yang ditunjukkan adalah, itu tidak berarti manajer akan membuat lima pergantian pemain di setiap pertandingan, hanya saja ketika mungkin, Jurgen Klopp berpikir mereka tidak terkejar oleh lawan, itu memberi mereka kesempatan untuk mungkin membuat dua pergantian pemain atau tiga sekaligus pada akhirnya," bebernya.
"Anda lihat saat melawan Man City, Jurgen hanya membuat dua pergantian pemain dan Pep hanya membuat satu karena pertandingan masih seimbang. Mereka tidak akan melakukan pergantian pemain hanya karena mereka bisa melakukannya. Mereka harus memenangkan pertandingan. Itu memberi mereka kesempatan, saat pertandingan mati, seperti Liverpool di Atalanta, dan Anda bisa membuat pergantian di Liga Champions - Anda kemudian melakukannya," tandas Carragher.
Jurgen Klopp bukan satu-satunya manajer yang pernah mengeluhkan aturan pergantian pemain tersebut. Manajer Manchester United Ole Gunnar Solskjaer juga melontarkan hal yang senada.
(Sky Sports)
Berita Liverpool Lainnya:
- Ini Kata Firmino Soal Hubungannya Dengan Diogo Jota di Liverpool
- Tottenham Juara Liga? Tunggu Dulu, Masih Ada Liverpool!
- Pelajaran dari Laga Liverpool vs Leicester City: Salah Bisa Dijual Dengan Harga yang Tepat
- Antara Messi dan Ronaldo, Siapa yang Terbaik Versi Michael Owen?
- Perihal Jadwal Gila Premier League, Sekarang Klopp Serang Pemegang Hak Siar
- Roberto Firmino, si Manusia Paling Tidak Beruntung!
- Alisson Banyak Menganggur Lawan Leicester, Pertanda Liverpool Mulai Bangkit?
- Firmino Akhirnya Bikin Gol, Jurgen Klopp Senang Plus Lega
- Kabar Gembira bagi Liverpool! Mohamed Salah Dinyatakan Sudah Pulih dari Covid-19
- 5 Pelajaran dari Liverpool vs Leicester City, The Reds Alami Krisis? Krisis Apa?
- Hajar Leicester, Liverpool dan Diogo Jota Catat Rekor Super
- Liverpool Bantai Leicester 3-0, Netizen: Tanpa Mohamed Salah Bukan Masalah
Advertisement
Berita Terkait
-
Liga Inggris 5 September 2025 15:11
-
Liga Inggris 5 September 2025 14:33
LATEST UPDATE
-
Liga Spanyol 5 September 2025 22:04
-
Liga Spanyol 5 September 2025 21:46
-
Tim Nasional 5 September 2025 21:37
-
Liga Spanyol 5 September 2025 21:30
-
Tim Nasional 5 September 2025 21:17
-
Liga Italia 5 September 2025 21:12
MOST VIEWED
- Grimsby Town Melanggar Aturan Pendaftaran Pemain, Manchester United Otomatis Lolos ke Carabao Cup?
- Alasan Manchester United Pilih Senne Lammens ketimbang Emi Martinez: Calon Pewaris Takhta Courtois!
- Cerita Kegagalan MU di Hari Terakhir Bursa Transfer: Donnarumma Memilih Man City, Gallagher Beda Kemauan!
- Sudah Tes Medis, Kenapa Transfer Marc Guehi ke Liverpool Malah Gagal di Menit Akhir?
HIGHLIGHT
- Eberechi Eze
- 7 Pemain yang Pernah Disejajarkan dengan Lionel Me...
- 9 Transfer yang Direbut Klub Lain: Eze, Willian, H...
- Eberechi Eze Menyusul? 5 Pemain yang Lebih Memilih...
- 5 Manajer Premier League yang Paling Berisiko Dipe...
- 4 Pemain Bebas Transfer yang Bisa Direkrut Real Ma...
- 3 Klub Premier League yang Bisa Rekrut Gianluigi D...