
Bola.net - Legenda Liverpool Jamie Carragher mengungkapkan Jordan Henderson mengawali karirnya di Anfield dengan tidak mudah dan ia bisa sukses seperti sekarang ini berkat kekuatan karakternya.
Henderson direkrut oleh Liverpool pada tahun 2011 silam. Kala itu ia dicomot dari Sunderland.
Saat itu ia masih berusia 21 tahun. Henderson dibeli karena ia dianggap memiliki masa depan cerah. Namun ada masalah besar yang menghadangnya setibanya di Anfield.
Saat itu Liverpool masih dihuni beberapa gelandang tengah yang lebih berpengalaman. Selain Steven Gerrard, ada Charlie Adam, Jonjo Shelvey, hingga Lucas Leiva. Belum lagi Maxi Rodriguez yang bisa dimainkan di berbagai posisi.
Meski demikian, di musim perdananya di Liverpool, ia masih tetap sering mendapat kesempatan bermain. Di musim perdananya ia bermain sebanyak 44 kali dan mencetak dua gol.
Masa-masa Sulit Henderson
Jamie Carragher mengenang masa-masa di mana Jordan Henderson baru direkrut oleh Liverpool sembilan tahun silam. Ia mengungkapkan saat itu ada banyak pemain yang cukup heran dengan perekrutannya.
Sebab sudah ada sejumlah gelandang tengah lain di skuat Liverpool kala itu. Carragher pun mengatakan Henderson mengalami masa-masa sulit karena meski akhirnya ia mendapat jatah bermain, namun ia dimainkan tak di posisi aslinya.
"Ketika ia pertama kali masuk, itu mengangkat alis dalam beberapa hal, [pertanyaannya] itu 'di mana ia akan bermain', kami sudah memiliki Steven Gerrard di klub, kami telah membeli Charlie Adam juga," buka Carragher kepada Sky Sports.
"Ada banyak pemain lini tengah juga. Adalah Damien Comolli yang membawanya, pemain muda Inggris, banyak energi. Ia menemukan kesulitan sejak awal karena ia dimainkan tidak di posisi aslinya di lini tengah bagian kanan," tuturnya.
Yang Disukai Carragher dari Henderson
Jordan Henderson sering diremehkan, bahkan oleh fans Liverpool sendiri. Namun Jamie Carragher memberikan pembelaan kepadanya.
"Hal yang saya sukai tentang Jordan Henderson dan itu sedikit mirip dengan perjalanan saya karena kadang-kadang saya merasa kesulitan dan orang mengatakan saya tidak cukup bagus dan mereka mengatakan itu kepada Jordan Henderson. Itu hanya menunjukkan karakter akan siapa dirinya," serunya.
"Anda dapat menggunakan kata-kata seperti profesional yang hebat, karakter hebat, dan ini hanya kata-kata. Apa artinya? Itu artinya cara dirinya berlatih setiap hari, orang-orang mempertanyakan mengapa ia jadi kapten. Saya dulu selalu berdebat dengan Jordan sepanjang waktu dan saya tahu karakter dan kepribadian yang saya inginkan di klub saya dan itu adalah dirinya," tuturnya.
(Sky sports)
Baca Juga:
- Chelsea Dinilai Lebih Butuh Werner Ketimbang Liverpool
- Eks Liverpool Ini tak Yakin Trent-Alexander Arnold Akan Bisa Raih Ballon d'Or Seperti Kata Cafu
- Video: Nama Liverpool Sudah Terukir di Trofi Premier League
- 5 Pemain Brasil Tertajam di Premier League
- Sederet Pemain yang Gagal Direkrut Liverpool, Mulai Nabil Fekir Sampai Ousmane Dembele
- Jadwal Lengkap Liverpool di Premier League 2019/2020, Enam Poin Menuju Gelar Juara
- 3 Pemain Liverpool Diperkirakan Absen Lawan Everton, Termasuk Mohamed Salah
- Timo Werner, Mirip Michael Owen dan Berbahaya
Advertisement
Berita Terkait
-
Liga Inggris 6 September 2025 12:17
Patrick Dorgu Terkejut dengan Keputusan Manchester United di Bursa Transfer
-
Liga Inggris 6 September 2025 12:05
-
Liga Inggris 6 September 2025 11:28
Pakar Cedera Ungkap Detail Kondisi Matheus Cunha di Manchester United
-
Liga Inggris 6 September 2025 11:05
Manchester United Masih Belum Lepaskan Pandangannya dari Eks Pemain Chelsea Ini
-
Liga Inggris 6 September 2025 10:49
Harga 75 Juta Poundsterling Tapi Belum Juga Moncer di MU, Benjamin Sesko Kena Sentil
LATEST UPDATE
-
Otomotif 6 September 2025 15:20
-
Tim Nasional 6 September 2025 15:19
-
Tim Nasional 6 September 2025 14:35
-
Tim Nasional 6 September 2025 14:20
-
Liga Spanyol 6 September 2025 14:10
-
Tim Nasional 6 September 2025 14:07
MOST VIEWED
- Andai Saja 2 Tahun Lalu Manchester United Mendengarkan Saran Rio Ferdinand
- No Baleba No Problem! MU Sudah Punya 'Baleba' Mereka Sendiri!
- Penyesalan Terbesar MU? Dibuang Murah, Bintang Ini Sekarang Nilai Pasarnya Lebih Mahal dari Sesko & Mbeumo
- Transfer Joao Pedro ke Chelsea Bikin Rio Ferdinand Lupakan Rekor Isak di Liverpool, Apa Alasannya?
HIGHLIGHT
- Termasuk Kekalahan MU, 5 Momen Menggemparkan di Pi...
- Ruben Amorim Terancam, Ini 6 Kandidat Penggantinya...
- 5 Pemain yang Bisa Jadi Penyelamat Ruben Amorim di...
- 5 Pemain yang Harus Segera Angkat Kaki dari MU Usa...
- Manchester United: 5 Pelatih Pilihan Dan Ashworth ...
- 6 Pemain yang Menolak Chelsea untuk Gabung Tottenh...
- 3 Klub Premier League yang Bisa Rekrut Gianluigi D...