
Bola.net - - Mantan pemain Manchester United, Ryan Giggs punya cerita soal aksi Cristiano Ronaldo ketika pertama kali bergabung dengan MU beberapa tahun silam. Giggs mengatakan bahwa Ronaldo sering ditendang pemain MU sendiri di sesi latihan karena terlalu banyak gaya.
Kala itu, Ronaldo memang dikenal sebagai talenta muda yang menjanjikan. Dia memiliki kecepatan dan dribel yang bagus, Ronaldo doyan menggiring bola berlama-lama, berusaha mengecoh lawan.
Meski demikian, ternyata Ronaldo pernah melewati batas dalam melakukan hal tersebut. Tentu hal itu membuat permainannya tak efektif, dan di sinilah pemain MU berperan membantu perkembangan Ronaldo muda.
Sejak saat itu, Ronaldo berusaha mengurangi gerakan-gerakan yang berlebihan dan lebih fokus mencetak gol. Baca komentar Giggs selengkapnya di bawah ini:
Tukang Pamer
Menurut Giggs, sifat Ronaldo ketika pertama kali bergabung MU itu dapat dipahami. Dia bergabung dengan klub terbaik di dunia pada masa itu, tentu saja Ronaldo ingin membuktikan kemampuannya.
"Cristiano, jelas [tukang pamer]. Ketika pertama kali dia datang ke MU, dia mungkin terlalu banyak memainkan skill di lapangan dan kurang mencetak gol. Lalu, begitu dia menyingkirkan itu, dia mulai mencetak gol, tetapi dia masih punya kemampuan itu," ujar Giggs di Sky Sports.
"Dia masih muda ketika dia bergabung, dia masih 18 tahun dan masih mempelajari kemampuannya."
Ditendang
Bergabung dengan MU memang terbilang sebagai titik penting perkembangan Ronaldo sebagai pemain terbaik di dunia. Bersama MU, Ronaldo berhasil mendapatkan nama besarnya dan pada akhirnya hengkang ke Real Madrid.
"Dia datang ke sekolah yang berat [MU], dia terlalu banyak memamerkan skill-nya, seperti yang sudah saya katakan, tetapi dia sering membuat sentuhan yang berlebihan, dan dia akan ditendang di sesi latihan."
"Dia harus berkembang dengan cepat dan jelas dia berhasil melakukan itu serta jadi salah satu pemain terbaik di dunia," tutup Giggs.
Berita Video
Sekretaris Jenderal (Sekjen) PSSI, Ratu Tisha Destria, diperiksa Satuan Tugas (Satgas) Antimafia Bola di Dittipidkor Bareskrim Polri, Gedung Ombudsman, Jakarta, Jumat (28/12/2018).
Advertisement
Berita Terkait
-
Liga Inggris 23 September 2025 16:44
-
Liga Inggris 23 September 2025 16:15
Legenda Liverpool dan MU Datang Mengkritik Chelsea, Ini Respons Berkelas Enzo Maresca
-
Liga Inggris 23 September 2025 16:11
Apakah Benar Mykhailo Mudryk Tinggalkan Sepak Bola dan Jadi Pelari?
LATEST UPDATE
-
Bola Indonesia 23 September 2025 17:12
-
Bola Indonesia 23 September 2025 16:56
-
Bola Indonesia 23 September 2025 16:54
-
Liga Inggris 23 September 2025 16:44
-
Liga Inggris 23 September 2025 16:43
-
News 23 September 2025 16:43
MOST VIEWED
HIGHLIGHT
- 10 Transfer Chelsea Era Roman Abramovich yang Biki...
- Melihat Besaran Gaji Cristiano Ronaldo dari Masa k...
- 5 Transfer Termahal Manchester United Era Erik Ten...
- Peta Panas Pelatih Premier League: Slot Nyaman, Am...
- 6 Pemain Top yang Gabung Klub Liga Arab Saudi Musi...
- Deretan Pemain dengan Gaji Fantastis di La Liga 20...
- 3 Klub Premier League yang Bisa Rekrut Gianluigi D...