Datang Gratisan, Pulang Sebagai Pahlawan: Deretan Pemain Free Transfer yang Sukses di Chelsea

Datang Gratisan, Pulang Sebagai Pahlawan: Deretan Pemain Free Transfer yang Sukses di Chelsea
Bek Chelsea Thiago Silva. (c) AP Photo/Kin Cheung

Bola.net - Chelsea dikenal sebagai salah satu klub yang tak segan mengeluarkan dana besar untuk merekrut pemain top. Namun, di balik itu, The Blues juga punya catatan gemilang dalam merekrut pemain bebas transfer yang berkontribusi besar.

Beberapa nama seperti Thiago Silva, Didier Drogba, dan Michael Ballack adalah contoh sukses transfer tanpa biaya yang dilakukan Chelsea. Mereka tak hanya memberikan performa gemilang, tetapi juga membantu klub meraih trofi bergengsi.

Dengan strategi yang tepat, pemain bebas transfer bisa menjadi solusi cerdas untuk memperkuat skuad. Berikut beberapa rekrutan bebas transfer terbaik Chelsea yang meninggalkan kesan mendalam.

1 dari 4 halaman

1. Thiago Silva

1. Thiago Silva

Premier League 2023/2024: Bek Chelsea, Thiago Silva, dalam laga Wolves vs Chelsea di pekan 18 (c) AP Photo/Rui Vieira

Thiago Silva bergabung dengan Chelsea pada 2020 setelah hengkang dari Paris Saint-Germain. Bek asal Brasil ini langsung menandatangani kontrak satu tahun dan berhasil mempertahankan performa apiknya hingga 2024.

Di musim pertamanya, Silva berhasil membawa Chelsea meraih gelar Liga Champions, trofi yang sebelumnya belum pernah ia raih bersama AC Milan maupun PSG. Selama empat musim, ia tampil dalam 155 pertandingan dan bahkan dinobatkan sebagai Pemain Terbaik Chelsea pada 2023, menjadi bek pertama yang meraih penghargaan tersebut sejak John Terry pada 2006.

Setelah kontraknya berakhir, Silva memutuskan kembali ke Fluminense, klub yang membesarkan namanya. Kepergiannya meninggalkan jejak besar di Stamford Bridge, terutama dalam hal kepemimpinan dan stabilitas di lini belakang.

Pertandingan Selanjutnya
Premier League Premier League | 14 September 2025
Brentford Brentford
02:00 WIB
Chelsea Chelsea
2 dari 4 halaman

2. Didier Drogba

2. Didier Drogba

Didier Drogba ketika bermain di Chelsea. (c) dok.ChelseaFC

Didier Drogba adalah salah satu striker tersukses dalam sejarah Chelsea. Ia pertama kali bergabung pada 2004 dari Marseille dan berhasil memenangkan 10 trofi, termasuk Liga Champions 2012. Gol krusialnya di final melawan Bayern Munich menjadi momen tak terlupakan bagi fans The Blues.

Setelah sempat bermain di Shanghai Shenhua dan Galatasaray, Drogba kembali ke Chelsea pada 2014. Ia menandatangani kontrak satu tahun dan berhasil meraih gelar Premier League keempatnya di bawah asuhan Jose Mourinho.

Kepulangannya bukan hanya membawa dampak positif di lapangan, tetapi juga memompa semangat fans yang mengidolakannya. Drogba membuktikan bahwa dirinya masih bisa diandalkan meski sudah memasuki usia senja.

3 dari 4 halaman

3. Samuel Eto'o

Samuel Eto'o bergabung dengan Chelsea pada 2013 setelah gagal merekrut Wayne Rooney. Striker asal Kamerun ini datang dengan segudang pengalaman, termasuk lebih dari 250 gol yang ia cetak untuk Barcelona, Inter Milan, dan Mallorca.

Meski hanya bermain satu musim, Eto'o mencetak 12 gol, termasuk hat-trick melawan Manchester United. Meski tidak berada di puncak performanya, kontribusinya tetap berharga bagi The Blues.

Eto'o mungkin tidak menjadi pemain bintang selama di Chelsea, namun kehadirannya memberikan opsi serangan yang dibutuhkan tim. Ia membuktikan bahwa dirinya masih bisa bersaing di level tertinggi.

4 dari 4 halaman

4. Michael Ballack

4. Michael Ballack

Michael Ballack ketika masih membela Chelsea. (c) dok.ChelseaFC

Michael Ballack memilih Chelsea setelah kontraknya dengan Bayern Munich berakhir. Gelandang asal Jerman ini menolak tawaran dari Manchester United, Real Madrid, Inter Milan, dan AC Milan untuk bergabung dengan The Blues.

Selama empat musim, Ballack berhasil memenangkan tiga gelar FA Cup, satu gelar Premier League, dan satu Piala Liga. Ia tampil dalam lebih dari 160 pertandingan dan menjadi bagian penting dari kesuksesan Chelsea di era Jose Mourinho.

Setelah meninggalkan Chelsea pada 2010, Ballack memutuskan pensiun pada 2012. Namanya tetap dikenang sebagai salah satu gelandang terbaik yang pernah memperkuat The Blues.