
Bola.net - Manajer baru Sunderland Paolo Di Canio mengaku sangat antusias jelang lawatan ke markas Chelsea di Premier League hari Minggu nanti.
Di Canio, yang diangkat sebagai pengganti Martin O'Neill akhir pekan kemarin, belakangan menjadi santapan media terkait pandangan politiknya. Namun, pria Italia itu kini fokus pada tugas pertamanya sebagai bos The Black Cats, yakni membawa timnya mengunjungi Stamford Bridge, Minggu (07/4).
"Chelsea di Stamford Bridge? Tak ada yang lebih baik dari ini. Saya sudah tak sabar menunggunya dan berharap para pemain juga memiliki hasrat serta determinasi yang sama demi meraih hasil signifikan," kata Di Canio seperti dikutip Sky Sports.
"Kita harus ingat bahwa para pemainlah protagonis utamanya. Saya dan para staf hanya akan membantu mereka untuk mendapatkan hasil yang memuaskan di sana," imbuhnya.
Bagi Di Canio, Sunderland adalah klub kedua dalam karier manajerialnya setelah meninggalkan Swindon Town bulan Februari lalu. Ini juga kiprah awal eks pemain West Ham tersebut sebagai manajer di Premier League.
Sunderland sendiri saat ini hanya berjarak satu poin dan dua anak tangga dari zona merah. Dengan tujuh laga tersisa, Di Canio dituntut agar bisa mempertahankan The Black Cats di kasta tertinggi Inggris musim ini. (sky/gia)
Di Canio, yang diangkat sebagai pengganti Martin O'Neill akhir pekan kemarin, belakangan menjadi santapan media terkait pandangan politiknya. Namun, pria Italia itu kini fokus pada tugas pertamanya sebagai bos The Black Cats, yakni membawa timnya mengunjungi Stamford Bridge, Minggu (07/4).
"Chelsea di Stamford Bridge? Tak ada yang lebih baik dari ini. Saya sudah tak sabar menunggunya dan berharap para pemain juga memiliki hasrat serta determinasi yang sama demi meraih hasil signifikan," kata Di Canio seperti dikutip Sky Sports.
"Kita harus ingat bahwa para pemainlah protagonis utamanya. Saya dan para staf hanya akan membantu mereka untuk mendapatkan hasil yang memuaskan di sana," imbuhnya.
Bagi Di Canio, Sunderland adalah klub kedua dalam karier manajerialnya setelah meninggalkan Swindon Town bulan Februari lalu. Ini juga kiprah awal eks pemain West Ham tersebut sebagai manajer di Premier League.
Sunderland sendiri saat ini hanya berjarak satu poin dan dua anak tangga dari zona merah. Dengan tujuh laga tersisa, Di Canio dituntut agar bisa mempertahankan The Black Cats di kasta tertinggi Inggris musim ini. (sky/gia)
Advertisement
Berita Terkait
-
Liga Champions 23 Oktober 2025 11:35
Menang 5-1 atas Ajax Amsterdam, Chelsea 'Dibantu' Dewi Fortuna
-
Liga Champions 23 Oktober 2025 04:25
LATEST UPDATE
-
Olahraga Lain-Lain 23 Oktober 2025 11:57
-
Liga Champions 23 Oktober 2025 11:54
-
Liga Champions 23 Oktober 2025 11:53
-
Bulu Tangkis 23 Oktober 2025 11:44
-
Olahraga Lain-Lain 23 Oktober 2025 11:39
-
Liga Eropa UEFA 23 Oktober 2025 11:39
MOST VIEWED
- Faktor X di Balik Kemenangan MU: Ternyata Aksi Suporter Liverpool Juga Berpengaruh!
- MU Jadi Raja Long Ball Premier League, Taktik Baru Ruben Amorim Mulai Membuahkan Hasil
- Kemenangan Manis: Rapor Pemain MU saat Tundukkan Liverpool di Anfield
- Kok Bisa Harry Maguire Sebut Kemenangan Manchester United Atas Liverpool jadi Hal Memalukan, Apa yang Salah?
HIGHLIGHT
- 9 Pemain yang Pernah Disarankan Ralf Rangnick untu...
- Manchester United Terpuruk, 4 Eks Pemainnya Malah ...
- 5 Pemain Manchester United yang Bakal Diuntungkan ...
- 7 Pemain Premier League yang Kariernya Bisa Selama...
- 4 Pelatih Paling Cepat Capai 250 Kemenangan di Pre...
- 9 Bek Tengah Incaran Liverpool di Bursa Transfer 2...
- 10 Transfer Termahal Dalam Sejarah AC Milan: Dari ...