
Bola.net - Pelatih Atletico Madrid, Diego Simeone, memberikan opininya seputar klub-klub besar Eropa saat ini. Mulai dari Barcelona, Juventus, hingga Manchester City yang dianggapnya baru saja terlahir dan tak memiliki sejarah.
Simeone sendiri bukanlah sosok baru di dunia sepak bola. Sebelum menjadi pelatih, ia sempat berperan sebagai pemain dan membela sejumlah klub raksasa Eropa. Di antaranya Inter Milan, Lazio dan juga Atletico Madrid.
Pada tahun 2006, Simeone memulai perjalanannya sebagai pelatih dan cukup sering berpindah-pindah klub. Di tahun 2011, ia menukangi Los Rojiblancos dan mulai menunjukkan potensinya sebagai juru racik taktik.
Ia berhasil membangkitkan Atletico Madrid yang sebelumnya tidak begitu dipandang, baik di kancah domestik maupun internasional. Serangkaian gelar pun telah ia persembahkan, mulai dari La Liga, Copa del Rey, hingga Liga Europa.
Scroll ke bawah untuk membaca informasi selengkapnya.
Selalu Menanyakan Sejarah Klub
Sebagai pelatih, Simeone mengakui punya satu standar khusus: yakni klub yang ditukanginya harus memiliki sejarah. Lalu ia berusaha untuk memahami sejarah dari klub tersebut agar bisa menampilkan performa terbaik dari pemainnya.
"Saat pelatih tiba di sebuah klub, kami harus memahami sejarah mereka. Jika kami tak paham, kami ditakdirkan untuk merasakan masa-masa kelam. Bila saya tak merasakan esensi itu, saya tak akan bergabung," tutur Simeone seperti yang dikutip dari SportBible.
"Dari momen awal saya sepakat untuk bergabung, hal terbaik serta mulia dari seorang pelatih adalah bertanya: 'Bagaimana sejarah klub ini?' untuk menggabungkan gaya bermain anda dengan sejarah klub, dan masih menjadi diri anda sendiri, tentu saja," lanjutnya.
City tak Memiliki Sejarah
Simeone lalu menyebut beberapa tim yang dirasanya memiliki sejarah panjang, seperti Barcelona, Juventus, hingga Atletico Madrid. Namun tidak dengan Manchester City dan Real Madrid yang dirasanya sedikit berbeda dari mereka.
"Ajax memiliki sekolah yang pasti, Barcelona punya, Juventus juga, dan begitu pula dengan Atletico Madrid, tapi Real Madrid tidak, karena klub itu berubah sesuai dengan talenta dalam menampilkan diri," tambah Simeone.
"Ada juga klub yang baru lahir, seperti [Manchester] City-nya Guardiola, yang tak memiliki sejarah, tapi secara perlahan menampakkan dirinya seiring dengan Guardiola yang sedang menandai perjalanannya," tandasnya.
Manchester City memang baru menampakkan batang hidungnya setelah pengusaha kaya raya asal Uni Emirat Arab, Sheikh Mansour, mengambil alih. Ia menyuntikkan dana sekitar satu miliar poundsterling untuk memboyong sejumlah pemain hebat dunia.
Advertisement
Berita Terkait
-
Liga Italia 22 Oktober 2025 16:56
Luka Modric Akui Eks Real Madrid Ini Jadi Alasan Utamanya Pindah ke AC Milan
LATEST UPDATE
-
Liga Eropa UEFA 22 Oktober 2025 19:35
-
Liga Eropa UEFA 22 Oktober 2025 19:28
-
Bola Indonesia 22 Oktober 2025 18:14
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 18:02
-
Tim Nasional 22 Oktober 2025 17:48
-
Bola Indonesia 22 Oktober 2025 17:30
MOST VIEWED
- Faktor X di Balik Kemenangan MU: Ternyata Aksi Suporter Liverpool Juga Berpengaruh!
- Jadwal Liga Inggris Pekan Ini Live di SCTV dan Vidio, 18-21 Oktober 2025
- Kemenangan Manis: Rapor Pemain MU saat Tundukkan Liverpool di Anfield
- Link Live Streaming & Jadwal Pertandingan Liverpool vs Manchester United di Liga Inggris, Hari Minggu 19 Oktober 2025
HIGHLIGHT
- 9 Pemain yang Pernah Disarankan Ralf Rangnick untu...
- Manchester United Terpuruk, 4 Eks Pemainnya Malah ...
- 5 Pemain Manchester United yang Bakal Diuntungkan ...
- 7 Pemain Premier League yang Kariernya Bisa Selama...
- 4 Pelatih Paling Cepat Capai 250 Kemenangan di Pre...
- 9 Bek Tengah Incaran Liverpool di Bursa Transfer 2...
- 10 Transfer Termahal Dalam Sejarah AC Milan: Dari ...