
Bola.net - Dilatih Jose Mourinho bukanlah momen yang menyenangkan bagi penyerang Manchester United, Marcus Rashford. Tapi setidaknya ada sisi positif yang bisa ia petik dari masa-masa itu.
Kisah Manchester United dengan Mourinho dimulai pada tahun 2016 lalu. Mouriho didatangkan ke Old Trafford sebagai pengganti pelatih sebelumnya, Louis Van Gaal.
Musim perdananya berlangsung baik, di mana Manchester United berhasil menutup musim 2016/17 dengan gelar Liga Europa di tangannya. Namun masalah mulai merundung pada musim kedua.
Manchester United gagal meraih trofi, tapi Mourinho masih sanggup membawanya finis di peringkat kedua Premier League. Dan setelah serangkaian hasil buruk di musim berikutnya, ia dipecat.
Scroll ke bawah untuk membaca informasi selengkapnya.
Momen Berat Diera Mourinho
Sewaktu menukangi MU, terutama sebelum dirinya dipecat, Mourinho kerap mendapatkan kritikan pedas dari berbagai kalangan. Mereka menyasar performa the Red Devils yang beraura negatif.
Tidak hanya itu, Mourinho juga bersikeras untuk tidak mengganti Romelu Lukaku yang sedang menurun. Padahal dirinya tidak kekurangan stok striker berkualitas, Rashford adalah salah satu contohnya.
Rashford sendiri lebih banyak duduk di bangku cadangan. Dan pemain berusia 22 tahun itu tahu persis beratnya pengalaman dilatih Mourinho. Kendati demikian, ia bisa memetik pelajaran dari masa-masa itu.
"Kami mengalami naik dan turun - saat saya melihat lagi, itu adalah masa yang berat tapi sudah pasti membuat kami menjadi lebih baik sebagai pemain," ujar Rashford kepada podcast resmi Manchester United.
Berat, Tapi Jadi Kuat
Masa-masa kelam itu sebenarnya tidak hanya terjadi pada era kepeltihan Mourinho saja. Kata Rashford, Manchester United berada di bawah tekanan hebat dalam lima atau enam tahun terakhir.
"Rasanya berat tapi saya berpikir kalau lima atau enam tahun yang lalu merupakan momen yang membuat mentalitas jadi semakin kuat," tambahnya.
"Sebagai pemain serba bisa, saya berkembang sangat pesat selama dua tahun di bawah asuhan Jose," tutup Rashford, yang juga dikenal sebagai jebolan akademi Manchester United.
Kini Rashford menjadi salah satu pemain yang sulit digantikan di lini depan Manchester United. Meski sedang cedera, namun dirinya masih bisa membukukan 19 gol di berbagai kompetisi.
(Sports Mole)
Baca juga:
- Loh, Manchester United Mundur dari Perburuan Harry Kane?
- Maguire: Bruno Fernandes Memberikan Tambahan Nyawa untuk Manchester United
- Lukaku di Mata Vieri: Bak Seekor Banteng
- Legenda liverpool Ragu Jadon Sancho Sudah Sepakat Pindah ke MU
- 10 Kiper Terbaik Dunia Saat Ini, Alisson Nomor Dua, Adakah Nama David De Gea?
Advertisement
Berita Terkait
-
Liga Inggris 22 Oktober 2025 22:31
Senne Lammens, Kiper Baru yang Kini Tak Tergantikan di Manchester United
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 22:04
Erling Haaland Lampaui Rekor Cristiano Ronaldo, Cetak Gol 12 Laga Beruntun!
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 21:08
-
Liga Inggris 22 Oktober 2025 15:28
Harry Maguire Siap Berkorban Banyak Demi Bertahan di Manchester United
LATEST UPDATE
-
Bola Indonesia 22 Oktober 2025 23:27
-
Liga Eropa UEFA 22 Oktober 2025 23:10
-
Liga Spanyol 22 Oktober 2025 23:08
-
Bola Indonesia 22 Oktober 2025 22:58
-
Asia 22 Oktober 2025 22:57
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 22:48
MOST VIEWED
- Faktor X di Balik Kemenangan MU: Ternyata Aksi Suporter Liverpool Juga Berpengaruh!
- Jadwal Liga Inggris Pekan Ini Live di SCTV dan Vidio, 18-21 Oktober 2025
- Kemenangan Manis: Rapor Pemain MU saat Tundukkan Liverpool di Anfield
- Link Live Streaming & Jadwal Pertandingan Liverpool vs Manchester United di Liga Inggris, Hari Minggu 19 Oktober 2025
HIGHLIGHT
- 9 Pemain yang Pernah Disarankan Ralf Rangnick untu...
- Manchester United Terpuruk, 4 Eks Pemainnya Malah ...
- 5 Pemain Manchester United yang Bakal Diuntungkan ...
- 7 Pemain Premier League yang Kariernya Bisa Selama...
- 4 Pelatih Paling Cepat Capai 250 Kemenangan di Pre...
- 9 Bek Tengah Incaran Liverpool di Bursa Transfer 2...
- 10 Transfer Termahal Dalam Sejarah AC Milan: Dari ...