
Bola.net - Mantan gelandang Chelsea Craig Burley mengecam keputusan mantan klubnya untuk menggantikan Maurizio Sarri dengan Frank Lampard. Ia membandingkan situasinya dengan Manchester United dan Ole Gunnar Solskjaer.
Juventus dilaporkan akan mengumumkan Sarri sebagai pengganti untuk Massimiliano Allegri. Mantan gelandang The Blues Lampard kini muncul sebagai yang terdepan untuk menggantikannya di Stamford Bridge.
Manajer berusia 40 tahun itu sedang santer diberitakan akan kembali ke London Barat setelah tampil mengesankan dalam debut manajerialnya bersama klub Championship Derby County. The Rams mampu mencapai final play-off Championship meski gagal promosi ke Premier League setelah kalah dari Aston Villa.
The Blues kabarnya tertarik merekrut seorang manajer yang dicintai dan dihormati di klub. Hal itu sangat kontras dengan Sarri yang tidak punya hubungan bagus dengan para fans meski mampu mempersembahkan gelar Liga Eropa dan finish di tempat ketiga.
Lampard punya reputasi yang bagus di Chelsea. Namun Burley percaya mengangkatnya sebagai manajer Chelsea akan menjadi sebuah kesalahan.
"Satu hal yang saya dengar adalah bahwa ini akan menyatukan para penggemar, sungguh omong kosong. Itu sama halnya dengan di United - 'well, ini membuat para penggemar berada di pihak kami', apa bedanya? "
"Benar, karena penggemar berada di sisi tim ketika mereka bermain bagus di lapangan. Ketika tim tidak bermain bagus di lapangan, para penggemar tidak berada di sisi mereka."
"Sangat penting tidak menyalahkan siapa yang mereka tunjuk, penggemar hanya akan berada di sisi Anda karena mereka pikir‘ oh, well Frank sudah berada di Chelsea selama bertahun-tahun, ini adalah janji yang luar biasa, kami semua bahagia'".
"Coba tebak, ketika hasilnya mulai sedikit kacau seperti yang terjadi di United, segalanya akan berubah. Jika Frank masuk dia mungkin akan membawa Jody Morris, yang adalah asistennya di Derby, mantan pemain Chelsea lainnya. Pelatih yang bagus, orang baik, sama-sama orang baik tidak ada masalah di sana."
Tidak Bisa Instan
Burley menambahkan bahwa kalau keputusan yang diambil cuma sekedar untuk menyenangkan para fans tidak akan bisa sukses di Stamford Bridge. Ia mengambil kemenangan beruntun Manchester United dengan Solskjaer sebagai contohnya.
"Perputaran besar diperlukan di Chelsea, perputaran besar, dan saya mengingatkan, ini jangka pendek. Saya kembali ke United, Ed Woodward begitu lembut dalam mencoba menenangkan para penggemar sehingga ia tergesa-gesa dan memberi Ole Gunnar Solskjaer kontrak. Kemudian hasilnya mulai menurun," lanjutnya
"Ini tugas besar jika itu masalahnya. Jika ya, jelas Chelsea mengatakan 'kami ingin seseorang yang bisa kami kontrol, dan kami mungkin tidak akan menghabiskan uang untuk pemain'".
Advertisement
Berita Terkait
-
Liga Inggris 5 September 2025 23:48
Chelsea Coba Tikung MU untuk Perburuan Bintang Timnas Inggris Ini
-
Liga Inggris 5 September 2025 23:23
-
Liga Inggris 5 September 2025 23:01
Bintang Atletico Madrid Ini Masuk Daftar Belanja MU di Januari 2026
-
Liga Inggris 5 September 2025 15:11
LATEST UPDATE
-
Tim Nasional 6 September 2025 06:51
-
Tim Nasional 6 September 2025 06:25
-
Tim Nasional 6 September 2025 06:14
-
Piala Dunia 6 September 2025 04:51
-
Tim Nasional 6 September 2025 03:31
-
Tim Nasional 6 September 2025 03:11
MOST VIEWED
- Grimsby Town Melanggar Aturan Pendaftaran Pemain, Manchester United Otomatis Lolos ke Carabao Cup?
- Alasan Manchester United Pilih Senne Lammens ketimbang Emi Martinez: Calon Pewaris Takhta Courtois!
- Cerita Kegagalan MU di Hari Terakhir Bursa Transfer: Donnarumma Memilih Man City, Gallagher Beda Kemauan!
- Sudah Tes Medis, Kenapa Transfer Marc Guehi ke Liverpool Malah Gagal di Menit Akhir?
HIGHLIGHT
- Eberechi Eze
- 7 Pemain yang Pernah Disejajarkan dengan Lionel Me...
- 9 Transfer yang Direbut Klub Lain: Eze, Willian, H...
- Eberechi Eze Menyusul? 5 Pemain yang Lebih Memilih...
- 5 Manajer Premier League yang Paling Berisiko Dipe...
- 4 Pemain Bebas Transfer yang Bisa Direkrut Real Ma...
- 3 Klub Premier League yang Bisa Rekrut Gianluigi D...