
Bola.net - Ole Gunnar Solskjaer bicara cukup panjang soal usaha mengembangkan kualitas pertahanan Manchester United. Menurutnya ada dua teknik bertahan yang sudah dicoba MU sejauh ini.
Musim ini pertahanan MU memang bukan jadi kekuatan mereka. Justru barisan bek beberapa kali membuat blunder fatal yang berujung pada kekalahan atau hasil imbang.
Meski demikian, Solskjaer yakin ada perkembangan yang sudah ditunjukkan Harry Maguire dkk. MU sebagai tim pun sudah mengembangkan teknik bertahan beberapa tahun terakhir.
Apa maksud Solskjaer? Scroll ke bawah ya, Bolaneters!
Gaya defensif MU
Menurut Solskjaer, gaya bertahan MU dapat dibagi dalam dua kategori. Awalnya mereka bertahan lebih dalam dan mengandalkan serangan balik, kini mereka menerapkan garis pertahanan tinggi dan lebih agresif. Dua teknik ini bisa digunakan bergantian sesuai dengan lawan.
"Untuk periode yang cukup lama kami bisa jadi tim dengan serangan balik yang sangat bagus. Kami meraih hasil-hasil apik dan memberikan performa apik dengan bertahan lebih dalam," ujar Solskjaer di Manutd.com.
"[Namun], saya kira dalam satu setangah tahun terakhir kami terus mencoba mengirim bola lebih tinggi ke depan, supaya lawan tidak punya kesempatan menekan kami."
"Itu adalah lapisan pertahanan lain yang sudah kami kembangkan," imbuhnya.
Temukan keseimbangan
Dua teknik bertahan itu dikenal dengan sebutan high press dan low press. MU harus bisa menguasai keduanya dan menerapkannya bergantian, itulah yang masih jadi PR untuk Solskajer sampai sekarang.
"Sekarang bisakah kami menemukan keseimbangannya? Bisa kami mengawinkan keduanya, yakni high press dan low press, plus para gelandang lebih berbahaya dalam serangan balik dengan merebut bola di posisi-posisi penting?" lanjut Solskjaer.
"Bukan hanya bertahan, tapi soal merebut bola di posisi bagus untuk membangun serangan. Itulah yang selalu jadi bagian dari MU, yakni menyerang dengan cepat," tandasnya.
Sumber: Manchester United
Baca ini juga ya!
- Ironi Manchester United: Tim dengan Gol Terbanyak tapi Para Penyerang Tumpul
- 5 Pelajaran Kemenangan Man City atas Everton: Makin Gacor, Lupa Rasanya Ketinggalan
- Nicolas Pepe Mulai Bermain Layaknya Pemain Termahal Arsenal, Berkat Arteta Nih?
- Manchester City Terus-Terusan Menang, Netizen: Kami Bosan!
- Man of the Match Everton vs Manchester City: Phil Foden
Advertisement
Berita Terkait
-
Liga Italia 22 Oktober 2025 14:01
Pengakuan Jujur Denzem Dumfries: Union SG Bikin Inter Milan Merana!
-
Liga Spanyol 22 Oktober 2025 12:29
Keran Gol Viktor Gyokeres Terbuka Lagi, Mikel Arteta: Syukurlah!
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 11:49
Hansi Flick Acungi Jempol Performa Marcus Rashford: Makin Hari, Makin Sip!
LATEST UPDATE
-
Bola Indonesia 22 Oktober 2025 15:10
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 15:03
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 14:37
-
Bola Indonesia 22 Oktober 2025 14:04
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 14:02
-
Liga Italia 22 Oktober 2025 14:01
MOST VIEWED
- Faktor X di Balik Kemenangan MU: Ternyata Aksi Suporter Liverpool Juga Berpengaruh!
- Jadwal Liga Inggris Pekan Ini Live di SCTV dan Vidio, 18-21 Oktober 2025
- Kemenangan Manis: Rapor Pemain MU saat Tundukkan Liverpool di Anfield
- Link Live Streaming & Jadwal Pertandingan Liverpool vs Manchester United di Liga Inggris, Hari Minggu 19 Oktober 2025
HIGHLIGHT
- 9 Pemain yang Pernah Disarankan Ralf Rangnick untu...
- Manchester United Terpuruk, 4 Eks Pemainnya Malah ...
- 5 Pemain Manchester United yang Bakal Diuntungkan ...
- 7 Pemain Premier League yang Kariernya Bisa Selama...
- 4 Pelatih Paling Cepat Capai 250 Kemenangan di Pre...
- 9 Bek Tengah Incaran Liverpool di Bursa Transfer 2...
- 10 Transfer Termahal Dalam Sejarah AC Milan: Dari ...