
Bola.net - Gelandang Manchester United, Juan Mata, menegaskan peran penting Ashley Young untuk tim pada musim 2019/2020. Menurut Juan Mata, sosok Ashley Young adalah pemimpin di ruang ganti United.
Performa Ashley Young menurun sejak musim 2018/2019 yang lalu. Mantan pemain Aston Villa tersebut bahkan mulai jarang bermain inti untuk Manchester United.
Ketika United kalah Crystal Palace pada 24 Agustus yang lalu, Ashley Young mendapat banyak kritik. Dia dinilai tidak cukup prima dalam mengawal sisi kiri pertahanan United.
Meskipun performanya belakangan menuai banyak nilai negatif, tetapi masih banyak yang membela Ashley Young. Salah satunya adalah Juan Mata. Simak penuturan Juan Mata di bawah ini ya Bolaneters.
Ashley Young Pemimpin di Skuat Manchester United
Menurut Juan Mata, kehadiran pemain seperti Ashley Young sangat penting bagi skuat Manchester United. Pasalnya, sang pemain bisa menjadi pemimpin di dalam tim karena United dihuni banyak pemain muda.
"Ashley Young adalah pemain yang penting, dia adalah pemimpin di ruang ganti," kata Juan Mata dikutip dari The Mirror.
"Ashley Young membuat semua pemain siap untuk menjalani permainan," sambung pemain asal Spanyol tersebut.
Ashley Young ditunjuk sebagai kapten pertama Manchester United pada musim 2019/2020 ini. Pemain 34 tahun tersebut menggantikan peran Antonio Valencia yang pindah. Ketika Young absen, posisi kapten dipegang oleh David de Gea.
Dengan usia 34 tahun, Ashley Young juga menjadi pemain paling senior diskuat United. Sebenarnya masih ada sosok Lee Grant yang berusia 36 tahun. Akan tetapi, Grant tidak sering bermain untuk tim utama.
Manchester United Kekurangan Sosok Pemimpin
Legenda Manchester Unied, Paul Scholes, menyebut Manchester United kekurangan sosok senior yang bisa memimpin tim di lapangan. Meskipun ada Ashley Young, Scholes merasa United kekurangan sosok senior.
"Saat [Nemanja] Matic masuk, dia secara konstan kehilangan bola, Ashley Young membiarkan bola, saya tidak tahu seberapa sering Paul Pogba kehilangan penguasaan [bola]. Mereka adalah orang yang menjadi panutan pemain muda, contoh yang mereka saksikan," kata Scholes.
Pernyataan tersebut keluar dari Paul Scholes pasca hasil imbang yang diraih Manchester United melawan Southampton, 31 Agustus 2019 lalu. Pada laga tersebut, Setan Merah ditahan imbang oleh Soton dengan skor 1-1.
Sumber: The Mirror
Advertisement
Berita Terkait
-
Liga Inggris 5 September 2025 23:48
Chelsea Coba Tikung MU untuk Perburuan Bintang Timnas Inggris Ini
-
Liga Inggris 5 September 2025 23:23
-
Liga Inggris 5 September 2025 23:01
Bintang Atletico Madrid Ini Masuk Daftar Belanja MU di Januari 2026
-
Liga Inggris 5 September 2025 15:11
LATEST UPDATE
-
Tim Nasional 6 September 2025 06:25
-
Tim Nasional 6 September 2025 06:14
-
Piala Dunia 6 September 2025 04:51
-
Tim Nasional 6 September 2025 03:31
-
Tim Nasional 6 September 2025 03:11
-
Tim Nasional 6 September 2025 02:53
MOST VIEWED
- Grimsby Town Melanggar Aturan Pendaftaran Pemain, Manchester United Otomatis Lolos ke Carabao Cup?
- Alasan Manchester United Pilih Senne Lammens ketimbang Emi Martinez: Calon Pewaris Takhta Courtois!
- Cerita Kegagalan MU di Hari Terakhir Bursa Transfer: Donnarumma Memilih Man City, Gallagher Beda Kemauan!
- Sudah Tes Medis, Kenapa Transfer Marc Guehi ke Liverpool Malah Gagal di Menit Akhir?
HIGHLIGHT
- Eberechi Eze
- 7 Pemain yang Pernah Disejajarkan dengan Lionel Me...
- 9 Transfer yang Direbut Klub Lain: Eze, Willian, H...
- Eberechi Eze Menyusul? 5 Pemain yang Lebih Memilih...
- 5 Manajer Premier League yang Paling Berisiko Dipe...
- 4 Pemain Bebas Transfer yang Bisa Direkrut Real Ma...
- 3 Klub Premier League yang Bisa Rekrut Gianluigi D...