
Bola.net - Kekalahan menyakitkan dari Chelsea di ajang Premier League pada bulan April 2014 lalu, diakui Steven Gerrard sulit untuk dilupakan. Menurutnya, kekalahan tersebut adalah kenangan buruk yang akan selalu menghantuinya.
Saat itu, ia melakukan sebuah kesalahan fatal dengan terpeleset ketika hendak memberikan umpan panjang. Bola yang akhirnya bebas tersebut mampu dikonversi menjadi gol oleh striker The Blues saat itu, Demba Ba. Skuad asuhan Jose Mourinho tersebut menang 2-0 dan mengubur asa Gerrard dkk untuk meraih gelar Premier League pertama kali sejak 24 tahun.
Dilansir BT Sport, Gerrard berkata, "Hal itu akan selalu menjadi memori menyakitkan sampai akhir hayat saya,"
"Saya sudah coba untuk melupakannya, tapi nyatanya saya tetap berpikir, bagaimana jika seandainya hal itu tidak terjadi? Apakah akan ada hasil yang berbeda? Akankah semuanya berubah? Mungkin saja. Saya tidak tahu," pungkasnya.
"Saya punya kenangan yang bagus yang akan bersama selamanya, tapi momen itulah yang selalu menyakitkan hingga saat saya pergi. Jika saya mendapatkannya (mengalahkan Chelsea), saya sudah memberikan semua mimpi saya dengan Liverpool," tutup pria 34 tahun itu.
Gerrard yang musim depan akan berseragam LA Galaxy hampir memberikan seluruh gelar di level klub kepada klub yang dicintainya tersebut. Hanya saja, satu yang belum ia berikan hingga sang legenda pergi dari Anfield, yakni Premier League.[initial]
(bt/yp)
Saat itu, ia melakukan sebuah kesalahan fatal dengan terpeleset ketika hendak memberikan umpan panjang. Bola yang akhirnya bebas tersebut mampu dikonversi menjadi gol oleh striker The Blues saat itu, Demba Ba. Skuad asuhan Jose Mourinho tersebut menang 2-0 dan mengubur asa Gerrard dkk untuk meraih gelar Premier League pertama kali sejak 24 tahun.
Dilansir BT Sport, Gerrard berkata, "Hal itu akan selalu menjadi memori menyakitkan sampai akhir hayat saya,"
"Saya sudah coba untuk melupakannya, tapi nyatanya saya tetap berpikir, bagaimana jika seandainya hal itu tidak terjadi? Apakah akan ada hasil yang berbeda? Akankah semuanya berubah? Mungkin saja. Saya tidak tahu," pungkasnya.
"Saya punya kenangan yang bagus yang akan bersama selamanya, tapi momen itulah yang selalu menyakitkan hingga saat saya pergi. Jika saya mendapatkannya (mengalahkan Chelsea), saya sudah memberikan semua mimpi saya dengan Liverpool," tutup pria 34 tahun itu.
Gerrard yang musim depan akan berseragam LA Galaxy hampir memberikan seluruh gelar di level klub kepada klub yang dicintainya tersebut. Hanya saja, satu yang belum ia berikan hingga sang legenda pergi dari Anfield, yakni Premier League.[initial]
Advertisement
Berita Terkait
-
Liga Inggris 21 Oktober 2025 23:02
Ryan Gravenberch Absen Latihan Jelang Laga Liverpool vs Eintracht Frankfurt
-
Liga Champions 21 Oktober 2025 22:07
-
Liga Inggris 21 Oktober 2025 21:25
LATEST UPDATE
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 04:59
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 04:47
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 04:35
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 04:26
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 04:14
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 03:59
MOST VIEWED
- Faktor X di Balik Kemenangan MU: Ternyata Aksi Suporter Liverpool Juga Berpengaruh!
- Kontroversi Liverpool vs MU: Mengapa Gol Bryan Mbeumo Tetap Disahkan Meski Alexis Mac Allister Cedera Kepala?
- Kemenangan Manis: Rapor Pemain MU saat Tundukkan Liverpool di Anfield
- Link Live Streaming & Jadwal Pertandingan Liverpool vs Manchester United di Liga Inggris, Hari Minggu 19 Oktober 2025
HIGHLIGHT
- 9 Pemain yang Pernah Disarankan Ralf Rangnick untu...
- Manchester United Terpuruk, 4 Eks Pemainnya Malah ...
- 5 Pemain Manchester United yang Bakal Diuntungkan ...
- 7 Pemain Premier League yang Kariernya Bisa Selama...
- 4 Pelatih Paling Cepat Capai 250 Kemenangan di Pre...
- 9 Bek Tengah Incaran Liverpool di Bursa Transfer 2...
- 10 Transfer Termahal Dalam Sejarah AC Milan: Dari ...