
Bola.net - Chelsea akhirnya meresmikan Graham Potter sebagai manajer baru. Kamis (8/9/2022), Potter diumumkan sebagai bos baru The Blues, menggantikan Thomas Tuchel.
Pergerakan Chelsea dalam pergantian manajer pergantian tepat. Rabu (7/9) kemarin The Blues baru memecat Tuchel, kini Potter sudah ditunjuk sebagai bos baru.
Pemecatan Tuchel sendiri cukup mengejutkan, meski sudah ada tanda-tanda buruk sejak awal musim. Kekalahan di beberapa pertandingan penting membuat posisi Tuchel tidak aman.
Kini, Todd Boehly memercayakan perkembangan tim kepada Graham Potter, mantan pelatih Brighton. Bersama Brighton, nama Potter melejit sebagai salah satu pelatih terbaik di level menengah.
Kerja keras Potter mengembangkan Brighton sudah berlangsung selama bertahun-tahun. Awal musim ini, Brighton menduduki peringkat keempat klasemen sementara setelah enam pertandingan.
Artinya, Potter punya rapor apik yang mendukung kepindahannya ke Chelsea. Berikut 3 alasan Graham Potter cocok untuk Chelsea.
Detail taktik
Brighton termasuk salah satu tim medioker Inggris dengan gaya bermai spesifik. Artinya, Potter tahu gaya bermain terbaik untuk timnya dan dia bisa mengembangkan itu.
Di bawah bimbingan Potter, Brighton dikenal dengan taktik fleksibel, berani membangun serangan dari belakang ke depan. Ada identitas yang jelas dalam gaya main Brighton.
"Keunggulan terbesar Graham adalah bagaimana dia merencanakan taktik dan apa yang dia inginkan dari kami," ujar Mac Allister kepada Sky Sports.
Artinya, Potter tahu betul apa yang harus dilakukan timnya untuk meraih kemenangan. Dia membuat rencana detail dari laga ke laga sembari tetapmempertahankan identitas tim.
Buat pemain jadi lebih baik
Faktor kedua yang membuat Potter menarik adalah kemampuannya mengembangkan pemain. Dia bisa melihat potensi pemain dan membantunya menemukan ruang perkembangan yang sebelumnya tidak terlihat.
Kasus Leandro Trossard jadi contoh yang sangat jelas. Awalnya dia direkrut Brighton sebagai winger, tapi Potter pernah memainkannya sebagai si no.10,, false nine, gelandang sentral, dan baru-baru ini sebagai wing-back.
Ada banyak kasus serupa selain Trossard, semua berdampak positif. Akibatnya, skuad Potter di Brighton dikenal serbabisa, pemain bisa saling mengisi posisi di lapangan.
Kemampuan Potter yang satu ini bakal sangat penting bagi Chelsea. Pasalnya, Tuchel sering dikritik karena menurunkan pemain di posisi yang salah dan mencadangkan pemain yang sebenarnya bisa jadi penentu.
Dekat dengan pemain
Lebih lanjut, Potter juga dikenal sebagai sosok manajer yang dekat dengan pemain. Dia tahu betul cara mengembangkan pemain bukan hanya sebagai aset dalam tim, tapi sebagai manusia yang perlu diperhatikan.
Potter ingin menjalin hubungan dekat dengan pemain. Cara ini tentu sangat penting bagi sebagian pemain Chelsea yang sempat terpinggirkan di era Tuchel.
"Dia adalah seorang problem solver," ujar Nathan Dryer, mantan pemain Swansea. "Soal taktik, dia sangat bagus dalam memastikan ketika tim masuk ke lapangan, setiap pemain tahu apa yang harus dilakukan."
Selain itu, Potter juga dikenal sebagai pelatih yang berani pasang badan untuk timnya. Dia tidak mau menyalahkan pemain untuk hasil buruk atau kekalahan tim.
Gerak cepat Chelsea
Chelsea have confirmed the arrival of Graham Potter, just one day after Thomas Tuchel's exit 👀 pic.twitter.com/Nb000FWDbw
— ESPN UK (@ESPNUK) September 8, 2022
Karier Potter terus naik
Graham Potter’s career:
— luke (@louorns) September 7, 2022
2007 — Ghana women’s team technical director
2010 — Östersunds FK head coach
2018 — Swansea City head coach
2019 — Brighton head coach
2022 — set to be appointed Chelsea head coach
What a trajectory that is
Wah, hati-hati rawan dipecat di Chelsea
If I'm Graham Potter I don't even answer the call. History shows that regardless of whatever success you bring to the club you will 100% get sacked after a couple of years
— Ade Oladipo (@ade_oladipo1) September 7, 2022
Jadi pelatih Ingris pertama yang juara EPL?
Graham Potter will be the first English manager to win the Premier League.
— CfcSheikh (@CfcSheikh) September 8, 2022
Semoga beruntung ya!
Good luck to Graham Potter. A clearly very talented coach. https://t.co/ga8q88M99j
— Gary Lineker 💙💛 (@GaryLineker) September 8, 2022
Klasemen Liga inggris
Sumber: Sky Sports
Jangan lewatkan ini Bolaneters!
Advertisement
Berita Terkait
-
Liga Champions 21 Oktober 2025 23:11
-
Liga Inggris 21 Oktober 2025 23:02
Ryan Gravenberch Absen Latihan Jelang Laga Liverpool vs Eintracht Frankfurt
-
Liga Champions 21 Oktober 2025 22:50
Jose Mourinho Kagum Newcastle Bisa Pulih Cepat Usai Ditinggal Alexander Isak
-
Liga Spanyol 21 Oktober 2025 22:43
Xabi Alonso Ungkap Peluang Manchester United Gaet Endrick di Januari
LATEST UPDATE
-
Liga Champions 21 Oktober 2025 23:12
-
Liga Champions 21 Oktober 2025 23:11
-
Liga Inggris 21 Oktober 2025 23:02
-
Liga Champions 21 Oktober 2025 22:50
-
Liga Champions 21 Oktober 2025 22:47
-
Liga Champions 21 Oktober 2025 22:46
MOST VIEWED
- Faktor X di Balik Kemenangan MU: Ternyata Aksi Suporter Liverpool Juga Berpengaruh!
- Kontroversi Liverpool vs MU: Mengapa Gol Bryan Mbeumo Tetap Disahkan Meski Alexis Mac Allister Cedera Kepala?
- Kemenangan Manis: Rapor Pemain MU saat Tundukkan Liverpool di Anfield
- Link Live Streaming & Jadwal Pertandingan Liverpool vs Manchester United di Liga Inggris, Hari Minggu 19 Oktober 2025
HIGHLIGHT
- 9 Pemain yang Pernah Disarankan Ralf Rangnick untu...
- Manchester United Terpuruk, 4 Eks Pemainnya Malah ...
- 5 Pemain Manchester United yang Bakal Diuntungkan ...
- 7 Pemain Premier League yang Kariernya Bisa Selama...
- 4 Pelatih Paling Cepat Capai 250 Kemenangan di Pre...
- 9 Bek Tengah Incaran Liverpool di Bursa Transfer 2...
- 10 Transfer Termahal Dalam Sejarah AC Milan: Dari ...