
Bola.net - - VAR kembali jadi buah bibir ketika Tottenham Hotspur berhasil mengalahkan Chelsea 1-0 pada leg pertama semifinal Carabao Cup, Rabu (9/1) dini hari WIB tadi. Satu-satunya gol kemengan Tottenham hadir dari ekeskusi penalti Harry Kane yang menyulut perdebatan.
Sang wasit, Michael Oliver, menunjuk titik putih setelah melihat Harry Kane dijatuhkan kiper The Blues, Kepa Arrizabalaga, di kotak terlarang setelah melihat VAR. Namun, keputusan itu mengundang reaksi keras lantaran Kane dianggap telah berada di posisi offside sebelumnya.
Wasit Michael Oliver sendiri membuat dua keputusan dengan bantuan VAR. Pertama, apakah Kane dalam posisi offside. Kedua, apakah Kepa memang mejatuhkan Kane dan pantas mendapat hadial penalti.
Ternyata, keributan ini terjadi juga karena kesalahan hakim garis. Wasit senior Mark Clattenburg mencoba menganalisisnya di bawah ini:
Kesalahan Wasit
Sebagai wasit profesional dan pendukung VAR, Mark Clattenburg melihat satu kesalahan fatal di pertandingan itu. Dia mengakui keputusan penalti itu sudah tepat, tapi hakim garis telah membuat kesalahan.
"Saya tahu pada akhirnya VAR membuat keputusan tepat dengan memberikan penalti pada Tottenham dan menggagalkan offside sebelumnya, tapi wasit melakukan kesalahan," tulis Clattenburg di kolom Daily Mail.
"Asisten wasit [di laga itu] mengangkat bendera pada keputusan offside yang begitu tipis. Kenapa Inggris tak mengikuti cara FIFA menerapkan VAR di Piala Dunia? Rekomendasi FIFA adalah tetap menurunkan bendera."
"Jika terjadi gol maka keputusan offside bisa dicek kembali melalui VAR," sambungnya.
Biarkan Permainan Berjalan
Alasannya sederhana, jika hakim garis mengangkat bendera, konsentrasi bek lawan akan terpecah. Secara tak sadar mereka akan mengurangi kecepatan dan mengendurkan kewaspadaan mereka. Karena itulah sangat penting membiarkan permainan tetap berjalan.
"Jika Michael Oliver meniup peluitnya sebelum Harry Kane dijatuhkan, jika Kane atau kiper berhenti ketika melihat bendera diangkat, keputusan yang salah bisa saja disahkan."
"Oleh sebab itu, sangatlah penting untuk tak mengangkat bendera pada keputusan offside yang begitu tipis dan membiarkan permainan tetap berjalan," tandas dia.
Berita Video
Berita video Time Out yang membahas tentang para bintang Liga Inggris yang harus pindah demi menyelamatkan kariernya.
Advertisement
Berita Terkait
-
Liga Inggris 5 September 2025 23:48
Chelsea Coba Tikung MU untuk Perburuan Bintang Timnas Inggris Ini
-
Liga Inggris 5 September 2025 23:23
-
Liga Inggris 5 September 2025 23:01
Bintang Atletico Madrid Ini Masuk Daftar Belanja MU di Januari 2026
-
Liga Inggris 5 September 2025 15:11
LATEST UPDATE
-
Tim Nasional 6 September 2025 07:08
-
Tim Nasional 6 September 2025 06:51
-
Tim Nasional 6 September 2025 06:25
-
Tim Nasional 6 September 2025 06:14
-
Piala Dunia 6 September 2025 04:51
-
Tim Nasional 6 September 2025 03:31
MOST VIEWED
- Grimsby Town Melanggar Aturan Pendaftaran Pemain, Manchester United Otomatis Lolos ke Carabao Cup?
- Alasan Manchester United Pilih Senne Lammens ketimbang Emi Martinez: Calon Pewaris Takhta Courtois!
- Cerita Kegagalan MU di Hari Terakhir Bursa Transfer: Donnarumma Memilih Man City, Gallagher Beda Kemauan!
- Sudah Tes Medis, Kenapa Transfer Marc Guehi ke Liverpool Malah Gagal di Menit Akhir?
HIGHLIGHT
- Eberechi Eze
- 7 Pemain yang Pernah Disejajarkan dengan Lionel Me...
- 9 Transfer yang Direbut Klub Lain: Eze, Willian, H...
- Eberechi Eze Menyusul? 5 Pemain yang Lebih Memilih...
- 5 Manajer Premier League yang Paling Berisiko Dipe...
- 4 Pemain Bebas Transfer yang Bisa Direkrut Real Ma...
- 3 Klub Premier League yang Bisa Rekrut Gianluigi D...