
Bola.net - Mantan gelandang Manchester United, Paul Parker angkat bicara terkait situasi krisis yang tengah menimpa mantan klubnya saat ini. Parker percaya krisis era Ole Gunnar Solskjaer ini berbeda dengan apa yang terjadi dengan Jose Mourinho musim lalu.
Musim ini, Manchester United mendapatkan start yang buruk. Mereka hanya mampu memenangkan dua pertandingan saja dari total delapan pertandingan yang mereka jalani di ajang Premier League.
Buruknya start United saat ini mirip apa yang terjadi dengan Setan Merah di tahun 2018 silam. Pada saat itu United meraih sejumlah rangkaian hasil buruk yang berujung pada pemecatan Jose Mourinho.
Parker percaya bahwa apa yang terjadi di United saat ini berbeda dengan apa yang terjadi pada era Mourinho tahun lalu. "Saya tidak mengatakan bahwa klub tidak boleh memecat Ole Gunnar Solskjaer atau mereka harus memecat dia," beber Parker kepada Eurosport.
Baca komentar lengkap mantan pemain MU itu di bawah ini.
Berbeda dengan Mourinho
Parker menilai situasi United saat ini sangat berbeda dengan apa yang terjadi tahun lalu, karena ia merasa periode Mourinho lebih 'gelap' daripada apa yang terjadi saat ini.
"Tahun lalu saya mengatakan bahwa klub harus memecat Jose Mourinho karena ia menyingkirkan sejumlah pemain dengan harapan memotivasi pemain lain untuk terhindar dari pendepakan sang pelatih."
"Situasi itu mempengaruhi seluruh klub, mulai dari staff pelatih hingga bagian Administrasi dan itulah mengapa ia harus pergi. Ia menghancurkan sebuah klub dan itu harus segera diubah."
Solskjaer lebih Humanis
Parker juga membeberkan bahwa situasi United saat ini jauh lebih baik karena Solskjaer melakukan pendekatan yang lebih humanis terhadap timnya.
"Situasinya jauh berbeda jika dibandingkan dengan Ole, karena ia mencoba untuk menyatukan seluruh timnya dan ia mengembalikan perasaan yang baik ke dalam klub ini."
"Namun itu semua tidak berarti karena Manchester United saat ini seperti rumah tanpa atap. Orang-orang yang memiliki wewenang tidak mengurus atapnya dengan baik, sehingga ketika cuaca berangin rumah ini mulai terguncang dan itu mempengaruhi fondasi tim ini." ia menambahkan.
Laga Berikutnya
Manchester United saat ini ditunggu oleh sebuah partai akbar setelah jeda internasional kali ini.
Mereka akan menghadapi Liverpool di Old Trafford pada pertandingan pekan kesembilan EPL musim ini.
(Eurosport)
Advertisement
Berita Terkait
-
Liga Inggris 5 September 2025 23:48
Chelsea Coba Tikung MU untuk Perburuan Bintang Timnas Inggris Ini
-
Liga Inggris 5 September 2025 23:23
-
Liga Inggris 5 September 2025 23:01
Bintang Atletico Madrid Ini Masuk Daftar Belanja MU di Januari 2026
-
Liga Inggris 5 September 2025 15:11
LATEST UPDATE
-
Tim Nasional 6 September 2025 06:51
-
Tim Nasional 6 September 2025 06:25
-
Tim Nasional 6 September 2025 06:14
-
Piala Dunia 6 September 2025 04:51
-
Tim Nasional 6 September 2025 03:31
-
Tim Nasional 6 September 2025 03:11
MOST VIEWED
- Grimsby Town Melanggar Aturan Pendaftaran Pemain, Manchester United Otomatis Lolos ke Carabao Cup?
- Alasan Manchester United Pilih Senne Lammens ketimbang Emi Martinez: Calon Pewaris Takhta Courtois!
- Cerita Kegagalan MU di Hari Terakhir Bursa Transfer: Donnarumma Memilih Man City, Gallagher Beda Kemauan!
- Sudah Tes Medis, Kenapa Transfer Marc Guehi ke Liverpool Malah Gagal di Menit Akhir?
HIGHLIGHT
- Eberechi Eze
- 7 Pemain yang Pernah Disejajarkan dengan Lionel Me...
- 9 Transfer yang Direbut Klub Lain: Eze, Willian, H...
- Eberechi Eze Menyusul? 5 Pemain yang Lebih Memilih...
- 5 Manajer Premier League yang Paling Berisiko Dipe...
- 4 Pemain Bebas Transfer yang Bisa Direkrut Real Ma...
- 3 Klub Premier League yang Bisa Rekrut Gianluigi D...