
Bola.net - Bek Paris Saint-Germain, Diego Lugano memberikan dukungan kepada rekannya di timnas Uruguay yang kini menjadi sorotan akibat kasus rasisme, Luis Suarez.
Striker Liverpool ini kini menjadi pesakitan akibat berseteru dengan bek Manchester United, Patrice Evra. Suarez pun akhirnya dihukum larangan bermain selama delapan pertandingan.
Kini masalah baru kembali muncul ketika Suarez menolak berjabat tangan dengan Evra.
"Dia (Suarez) telah melalui beberapa bulan yang tidak seharusnya dia dapatkan," ujar Lugano dalam situs resminya.
"Setiap orang di sepakbola tahu, ini hanya sebuah sirkus besar. Lihat saja, Inggris memiliki sejarah sebagai negara kolonial, dan rasis merupakan subyek sensitif. Kita semua tahu, itu tidak ada kaitannya dengan apa yang terjadi antara Luis dan pemain Manchester (Evra)," jelasnya.
"Itu sebuah adu argumentasi di sepakbola, dan banyak orang yang sok bermoral dan hipokrit yang mengambil keuntungan. Luis hanya menjadi korban situasi dari pihak-pihak itu," kecamnya.
Lugano pun memuji Suarez yang tetap tidak mau berjabat tangan dengan Evra di Old Trafford.
"Anda harus punya nyali untuk melakukan apa yang Luis lakukan. Dia mempertahankan prinsipnya. Kita hidup di alam demokrasi, dan jika Anda tidak ingin menyambut seseorang, Anda tak melakukannya. Apalagi jika orang itu telah membuat Anda mengalami masa-masa buruk," tandas Lugano. [initial]
LIGA INGGRIS - Palermo Ingin Rekrut Suarez (soc/end)
Striker Liverpool ini kini menjadi pesakitan akibat berseteru dengan bek Manchester United, Patrice Evra. Suarez pun akhirnya dihukum larangan bermain selama delapan pertandingan.
Kini masalah baru kembali muncul ketika Suarez menolak berjabat tangan dengan Evra.
"Dia (Suarez) telah melalui beberapa bulan yang tidak seharusnya dia dapatkan," ujar Lugano dalam situs resminya.
"Setiap orang di sepakbola tahu, ini hanya sebuah sirkus besar. Lihat saja, Inggris memiliki sejarah sebagai negara kolonial, dan rasis merupakan subyek sensitif. Kita semua tahu, itu tidak ada kaitannya dengan apa yang terjadi antara Luis dan pemain Manchester (Evra)," jelasnya.
"Itu sebuah adu argumentasi di sepakbola, dan banyak orang yang sok bermoral dan hipokrit yang mengambil keuntungan. Luis hanya menjadi korban situasi dari pihak-pihak itu," kecamnya.
Lugano pun memuji Suarez yang tetap tidak mau berjabat tangan dengan Evra di Old Trafford.
"Anda harus punya nyali untuk melakukan apa yang Luis lakukan. Dia mempertahankan prinsipnya. Kita hidup di alam demokrasi, dan jika Anda tidak ingin menyambut seseorang, Anda tak melakukannya. Apalagi jika orang itu telah membuat Anda mengalami masa-masa buruk," tandas Lugano. [initial]
LIGA INGGRIS - Palermo Ingin Rekrut Suarez (soc/end)
Advertisement
Berita Terkait
LATEST UPDATE
-
Bola Indonesia 19 September 2025 23:22
-
Liga Inggris 19 September 2025 23:22
-
Liga Spanyol 19 September 2025 22:48
-
Liga Inggris 19 September 2025 22:24
-
Bola Indonesia 19 September 2025 22:06
-
Bola Indonesia 19 September 2025 21:52
MOST VIEWED
HIGHLIGHT
- 3 Kandidat Pengganti Robert Lewandowski di Barcelo...
- 5 Target Manchester United yang Gagal Direkrut pad...
- 5 Transfer Termahal Manchester United Era Erik Ten...
- Peta Panas Pelatih Premier League: Slot Nyaman, Am...
- 6 Pemain Top yang Gabung Klub Liga Arab Saudi Musi...
- Deretan Pemain dengan Gaji Fantastis di La Liga 20...
- 3 Klub Premier League yang Bisa Rekrut Gianluigi D...