
Bola.net - Kemenangan Manchester United atas Brighton di ajang Premier League ternoda oleh kelakuan para pemainnya. Mereka pun terancam mendapatkan hukuman dari FA selaku federasi sepak bola tertinggi di Inggris.
Seperti yang diketahui, Manchester United berhadapan dengan Brighton pada Rabu (16/2/2022) lalu. Pertandingan tersebut berhasil dimenangkan oleh the Red Devils dengan skor 2-0 berkat gol dari Cristiano Ronaldo dan Bruno Fernandes.
Manchester United pun bisa bernafas lega. Mereka cuma mampu meraih hasil imbang dalam tiga laga terakhirnya sebelum bertemu Brighton. Tak hanya berdampak di Premier League, mereka juga tersingkir dari FA Cup karenanya.
Tambahan tiga poin membuat Manchester United bisa kembali menduduki empat besar. Ini juga bisa menjadi momen titik balik klub besutan Ralf Rangnick tersebut dan memetik kemenangan pada laga-laga berikutnya.
Scroll ke bawah untuk membaca informasi selengkapnya.
Terancam Kena Hukuman
Kemenangan Manchester United diselimuti oleh kebahagiaan yang berlimpah. Sayangnya, ada setitik noda dalam torehan apik tersebut. Hal ini berkaitan dengan sikap para pemain ketika Anthony Elanga dilanggar Lewis Dunk pada menit ke-52.
Mulanya, wasit hanya memberikan kartu kuning buat Dunk. Keputusan tersebut membuat para pemain Manchester United marah dan langsung mengerubungi wasit untuk melampiaskan protes. Mereka ingin Dunk mendapatkan kartu merah.
Karena terdesak, wasit pun meninjau ulang kejadian lewat VAR. Ia kemudian mengubah keputusannya dan memberikan kartu merah kepada Dunk. Rupanya, aksi protes pemain the Red Devils tidak sejalan dengan aturan FA.
"Manchester United didakwa melanggar aturan FA E20.1 menyusul laga Premier League kontra Brighton & Hove Albion pada Selasa (15/2/2022) (waktu setempat)," bunyi pernyataan FA, dikutip dari Manchester Evening News.
"Diduga Manchester United FC gagal memastikan pemainnya berperilaku tertib pada menit ke-53, dan klub memiliki waktu hingga Senin (21/2/2022) untuk memberikan tanggapan."
Wasit Diminta Lebih Independen
Insiden momen mengubah keputusan setelah didesak para pemain Manchester United pun disoroti oleh pelatih Brighton, Graham Potter. Ia merasa wasit harusnya bisa lebih tegas saat membuat keputusan.
"Saya tidak menyalahkan mereka, saya tidak kritis, apa adanya. Mereka harus melakukan bagian mereka untuk tim, tapi anda membutuhkan wasit dan VAR untuk membuat keputusan secara mandiri," ujar Potter.
Manchester United terancam mendapatkan hukuman. Namun, kemenangan mereka atas Brighton tidak bisa dibatalkan. Pada akhir pekan nanti, the Red Devils akan kembali berjuang meraih tiga poin saat menghadapi Leeds United.
(Manchester Evening News)
Advertisement
Berita Terkait
-
Liga Spanyol 21 Oktober 2025 22:43
Xabi Alonso Ungkap Peluang Manchester United Gaet Endrick di Januari
-
Liga Inggris 21 Oktober 2025 21:25
LATEST UPDATE
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 04:35
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 04:14
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 03:59
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 03:31
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 01:07
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 01:06
MOST VIEWED
- Faktor X di Balik Kemenangan MU: Ternyata Aksi Suporter Liverpool Juga Berpengaruh!
- Kontroversi Liverpool vs MU: Mengapa Gol Bryan Mbeumo Tetap Disahkan Meski Alexis Mac Allister Cedera Kepala?
- Kemenangan Manis: Rapor Pemain MU saat Tundukkan Liverpool di Anfield
- Link Live Streaming & Jadwal Pertandingan Liverpool vs Manchester United di Liga Inggris, Hari Minggu 19 Oktober 2025
HIGHLIGHT
- 9 Pemain yang Pernah Disarankan Ralf Rangnick untu...
- Manchester United Terpuruk, 4 Eks Pemainnya Malah ...
- 5 Pemain Manchester United yang Bakal Diuntungkan ...
- 7 Pemain Premier League yang Kariernya Bisa Selama...
- 4 Pelatih Paling Cepat Capai 250 Kemenangan di Pre...
- 9 Bek Tengah Incaran Liverpool di Bursa Transfer 2...
- 10 Transfer Termahal Dalam Sejarah AC Milan: Dari ...