Mengapa Arsenal Ingin Membeli Noni Madueke dari Chelsea?

Mengapa Arsenal Ingin Membeli Noni Madueke dari Chelsea?
Selebrasi gol Noni Madueke pada laga Man City vs Chelsea di Premier Leafue 2024/2025 (c) AP Photo/Scott Heppell

Bola.net - Arsenal dikabarkan tengah berupaya mendatangkan Noni Madueke dari Chelsea. Nilai transfer yang dibicarakan mencapai 50 juta pounds.

Namun, dengan Bukayo Saka sebagai pilihan utama di sayap kanan, keputusan ini menimbulkan tanda tanya. Apakah masuk akal bagi Arsenal mengeluarkan dana besar untuk pemain pelapis?

Kepercayaan diri menjadi hal penting bagi pemain profesional saat pindah ke klub baru. Tapi bahkan pemain paling percaya diri pun tahu sulit menggantikan peran Saka di skuad utama Arsenal.

Jika Madueke benar telah menyepakati kontrak personal, tentu ada peran yang diharapkannya di Emirates. Maka dari itu, penting untuk melihat lebih dalam alasan di balik langkah Arsenal ini.

1 dari 7 halaman

Cadangan Mahal untuk Bukayo Saka?

Cadangan Mahal untuk Bukayo Saka?

Ekspresi kekecewaan Bukayo Saka pada laga PSG vs Arsenal di Liga Champions 2024/2025 (c) AP Photo/Aurelien Morissard

Madueke tampil 84 persen dari total menit Premier League musim lalu di posisi sayap kanan. Itu adalah posisi milik Bukayo Saka di Arsenal yang jarang tergantikan.

Mengeluarkan 50 juta pounds hanya untuk pelapis tentu terlihat berlebihan. Namun, Arsenal memang butuh pengganti sepadan saat Saka cedera atau kelelahan.

Musim lalu, Saka sempat absen tiga bulan karena cedera hamstring. Ketidakhadirannya berdampak besar terhadap performa tim secara keseluruhan.

Meski cederanya jarang terjadi, kebutuhan akan rotasi yang efektif tetap penting. Arsenal harus punya opsi yang kompeten di posisi krusial tersebut.

2 dari 7 halaman

Peluang Madueke Bermain di Sisi Kiri

Peluang Madueke Bermain di Sisi Kiri

Aksi winger Chelsea, Noni Madueke saat melawan Esperance de Tunis di Piala Dunia Antarklub 2025. (c) AP Photo/Matt Slocum

Kepindahan Madueke bisa jadi bukan hanya untuk peran sebagai pelapis Saka. Ada kemungkinan ia diincar sebagai pesaing Gabriel Martinelli di sisi kiri.

Martinelli tidak tampil meyakinkan musim lalu dan Arsenal butuh peningkatan di sektor itu. Meski jarang tampil di kiri, Madueke mulai dicoba di posisi tersebut pada akhir musim.

Ia bermain cukup baik di laga besar seperti melawan Liverpool, Manchester United, dan Newcastle. Total 334 menit di sayap kiri ia jalani di bulan terakhir musim 2024/2025.

Namun, sampel waktunya masih terlalu kecil untuk dijadikan patokan. Performa Madueke di sisi kiri masih butuh pembuktian lebih lanjut.

3 dari 7 halaman

Statistik Membuktikan Kualitasnya

Statistik Membuktikan Kualitasnya

Aksi winger Chelsea, Noni Madueke (11) saat melawan Los Angeles FC di Piala Dunia Antarklub 2025. (c) AP Photo/Mike Stewart

Secara statistik, Madueke adalah pemain yang eksplosif dan berbahaya. Ia mencatat 3,5 tembakan per 90 menit, tertinggi kelima di Premier League.

Dalam kategori expected goals non-penalti, ia mencatat 0,42 per 90 menit, unggul dari banyak pemain non-striker lainnya.

Ia juga masuk tiga besar untuk sentuhan di kotak penalti lawan (8,8 per 90 menit), hanya di bawah Mohamed Salah dan satu pemain lainnya.

Ketika bermain di sisi kiri, meski jumlah tembakannya menurun, angka xG tetap stabil. Itu menunjukkan efisiensi yang menjanjikan meski berada di posisi yang tidak ideal.

4 dari 7 halaman

Keunggulan Mobilitas dan Dua Kaki

Keunggulan Mobilitas dan Dua Kaki

Aksi pemain timnas Inggris Noni Madueke dalam pertandingan kualifikasi Piala Dunia 2026 grup K kontra Andorra, Sabtu, 7 Juni 2025. (c) AP Photo/Joan Monfort

Madueke punya keunggulan langka: mampu menembak hampir sama baik dengan kedua kaki. Hanya sedikit pemain yang punya rasio seimbang antara kaki kanan dan kiri seperti dirinya.

Saat bermain di kiri, ia tetap bisa menusuk ke dalam maupun melebar ke luar. Ini memberikan fleksibilitas taktis yang menarik bagi Arsenal.

Ia juga unggul dalam melakukan progressive carry (6,1 per 90 menit) dan membawa bola menuju gawang. Selain itu, ia sering menghasilkan tembakan dari aksinya membawa bola.

Meski kontribusi itu sedikit menurun saat bermain di kiri, statistik tetap menunjukkan potensi besar yang bisa dioptimalkan.

5 dari 7 halaman

Ancaman Tanpa Bola dan Efisiensi Gerak

Ancaman Tanpa Bola dan Efisiensi Gerak

Duel Jurrien Timber dan Noni Madueke dalam laga Chelsea vs Arsenal di Premier League 2024/2025, Minggu (10/11/2024) malam WIB. (c) AP Photo/Kirsty Wigglesworth

Madueke bukan hanya berbahaya saat membawa bola. Ia juga rajin melakukan pergerakan tanpa bola yang mengancam.

Dengan 7,7 pergerakan tanpa bola ke kotak penalti per 90 menit, ia termasuk lima besar di Premier League musim lalu.

Dari 544 pergerakan, 14,3 persen menghasilkan peluang tembakan untuk Chelsea. Angka ini hanya kalah dari dua pemain Liverpool, menunjukkan efisiensi tinggi.

Contohnya saat melawan Manchester United, pergerakannya membuka ruang dan menciptakan dua peluang meski gagal dikonversi menjadi gol.

6 dari 7 halaman

Kesimpulan: Transfer yang Punya Banyak Manfaat

Kesimpulan: Transfer yang Punya Banyak Manfaat

Noni Madueke (kanan) mengontrol bola dibayangi Leif Davis dalam laga Premier League antara Ipswich Town dan Chelsea, Selasa (31/12/2024). (c) AP Photo/Richard Pelham

Harga 50 juta poundsterling (sekitar Rp1 triliun) memang tinggi, tapi masuk akal dalam pasar saat ini. Madueke adalah winger muda yang telah teruji di Premier League.

Di usia 23 tahun, ia masih bisa berkembang dan menyesuaikan diri dengan peran ganda di Arsenal. Bisa bermain di kiri dan menjadi pelapis di kanan membuatnya aset yang berharga.

Jika Madueke mampu konsisten di sisi kiri, ia bisa menjadi solusi jangka panjang untuk Arsenal. Dan saat Saka butuh istirahat, ia bisa langsung mengisi posisi tersebut tanpa mengurangi kualitas.

Dengan fleksibilitas, statistik mentereng, dan usia muda, Madueke bisa menjadi rekrutan cerdas yang membantu Arsenal bersaing di berbagai kompetisi.

Sumber: Opta

7 dari 7 halaman

Klasemen Premier League