
Bola.net - - Hasil kurang maksimal yang didapatkan oleh Chelsea acap kali ditengarai karena gaya bermain yang diterapkan oleh Maurizio Sarri. Gaya bermain yang dibawa oleh Sarri dinilai tidak cocok dan mudah ditebak lawan.
Chelsea sempat bersaing untuk perebutan gelar juara Premier League pada awal musim 2018/19. Namun, memasuki periode tengah musim, performa Eden Hazard dan kolega perlahan menurun. Chelsea pun tak punya peluang juara.
Berbagai masalah kemudian muncul ke permukaan. Mulai dugaan Sarri yang memberi status 'anak emas' pada Jorginho, pergeseran posisi N'Golo Kante hingga lini depan yang tidak mampu jadi tumpuan mencetak gol.
Jika bukan gaya mainnya yang salah, lantas apa sebab penurunan performa Chelsea? Simak ulasannya di bawah ini ya Bolaneters.
Ulasan dari Michael Essien
Salah satu momen buruk yang kemudian jadi titik balik disalahkannya Sarriball adalah saat Chelsea kalah dengan skor 6-0 atas Manchester City. Namun, menurut Michael Essien, bukan gaya bermain Chelsea yang salah. Sebab, tidak ada cara bermain yang salah.
"Bagi saya, ini bukan tentang gaya bermain yang salah, tapi bagaimana pemain yang menerapkannya di lapangan terlepas dari cara bermainnya," buka Michael Essien dikutip dari Goal International.
"Gaya bermain apa pun yang Anda diminta untuk memainkan, sebagai pemain yang sangat baik, Anda harus melakukannya dan itulah yang sekarang coba dilakukan para pemain Chelsea," imbuh mantan pemain Persib Bandung tersebut.
"Pelatih adalah bos dan semua pemain harus mendengarkan dan melaksanakan semua instruksinya untuk kebaikan klub dan tim," tegasnya.
Kuasa Penuh Pelatih
Michael Essien juga memberikan dukungan para Maurizio Sarri untuk melanjutkan apa yang sudah dijalani. Termasuk, dalam penentuan susunan pemain. Meski beberapa keputusan Sarri mendapat kritik, Michael Essien yakin dia telah membuat pilihan terbaik.
"Pelatih melihat para pemain setiap hari dalam sesi latihan dan mengetahui kekuatan dan kelemahan mereka."
"Jadi, atas dasar itu jika dia memutuskan pemain ini harus bermain di sini dan yang lain di posisi yang berbeda. Yang bisa kami lakukan sebagai pendukung Chelsea adalah mendukung tim untuk menang terlepas dari siapa yang bermain," tutup Michael Essien.
Advertisement
Berita Terkait
-
Liga Champions 21 Oktober 2025 23:11
-
Liga Inggris 21 Oktober 2025 21:25
LATEST UPDATE
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 01:07
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 01:06
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 01:05
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 01:04
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 01:03
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 01:02
MOST VIEWED
- Faktor X di Balik Kemenangan MU: Ternyata Aksi Suporter Liverpool Juga Berpengaruh!
- Kontroversi Liverpool vs MU: Mengapa Gol Bryan Mbeumo Tetap Disahkan Meski Alexis Mac Allister Cedera Kepala?
- Kemenangan Manis: Rapor Pemain MU saat Tundukkan Liverpool di Anfield
- Link Live Streaming & Jadwal Pertandingan Liverpool vs Manchester United di Liga Inggris, Hari Minggu 19 Oktober 2025
HIGHLIGHT
- 9 Pemain yang Pernah Disarankan Ralf Rangnick untu...
- Manchester United Terpuruk, 4 Eks Pemainnya Malah ...
- 5 Pemain Manchester United yang Bakal Diuntungkan ...
- 7 Pemain Premier League yang Kariernya Bisa Selama...
- 4 Pelatih Paling Cepat Capai 250 Kemenangan di Pre...
- 9 Bek Tengah Incaran Liverpool di Bursa Transfer 2...
- 10 Transfer Termahal Dalam Sejarah AC Milan: Dari ...