
Bola.net - Gelandang West Ham, Thomas Soucek ikut cemas dengan pelecehan ekstrem dan ancaman yang menyerang Mike Dean, wasit Premier League yang mengusirnya pada duel Fulham vs West Ham beberapa waktu lalu.
Benar, Soucek menerima hukuman kartu merah yang tidak seharusnya. Dia tidak sengaja menyenggol Aleksandar Mitrovic, seharusnya bukan pelanggaran, tapi Dean justru mengeluarkan kartu merah.
Insiden ini tentu ramai dibicarakan. Dean diserang habis karena dinilai membuat keputusan yang keliru, dan tayangan ulang pun membuktikan itu.
Masalahnya, Soucek sendiri tidak senang jika masalah ini sampai menyerang pribadi Dean. Apa katanya? Scroll ke bawah ya, Bolaneters!
Ancaman pembunuhan
Mike Dean has asked not to officiate a Premier League game this weekend after receiving online abuse and death threats after handing out two controversial red cards.
— Sky Sports (@SkySports) February 8, 2021
Mengutip Sky Sports, Mike Dean tidak hanya diserang caci maki, dia bahkan sampai mendapatkan ancaman pembunuhan di media sosial.
Ancaman pembunuhan tersebut muncul di media sosial setelah Dean mengeluarkan dua kartu merah kontroversial untuk bek Southampton, Jan Bednarek dan gelandang West Ham, Tomas Soucek.
Dua keputusan yang diambil Mike Dean setelah meninjau layar VAR tersebut akhirnya dianulir oleh FA setelah Southampton dan West Ham sukses dalam banding yang mereka ajukan.
Selain dirinya sendiri, keluarga Mike Dean juga turut menjadi sasaran caci maki oleh netizen di media sosial. Semua ujaran kebencian tersebut sudah dilaporkan ke pihak kepolisian.
Kata Soucek
Whatever decisions are made on the pitch should stay on the pitch. I don’t like hearing about it interfering with personal life and I send Mike Dean and his family my support. There is no place for abuse of any kind. It is in the past and I’m now focused on the rest of the season https://t.co/Tcofvo8a9X
— Tomáš Souček (@tomassoucek28) February 8, 2021
Soucek merupakan korban Mike Dean, benar, tapi baginya yang terjadi di lapangan biarlah tetap di lapangan. Dia tidak suka masalah di lapangan terus dibawa sampai menyerang kehidupan pribadi.
"Keputusan apa pun yang dibuat di lapangan seharusnya tetap di lapangan," tulis Soucek di media sosial Twitter-nya.
"Saya tidak suka mendengar hal itu sampai mengganggu kehidupan pribadi dan saya mengirim dukungan penuh untuk Mike Dean dan keluarganya."
"Tidak ada tempat untuk pelecehan apa pun. Itu sudah terjadi dan sekarang saya fokus pada sisa musim ini," tutupnya.
Pernyataan Premier League
Operator Premier League lewat sang petinggi, Richard Masters pun turut mengecam adanya caci maki dan ancaman pembunuhan terhadap Mike Dean.
"Benar-benar tidak dapat diterima bahwa kami melihat perilaku kasar yang ditujukan pada pemain, manajer, dan ofisial pertandingan secara teratur di platform media sosial," tutur Masters.
"Mike dan keluarganya mendapat dukungan penuh kami dalam melaporkan hal ini ke polisi. Sekali lagi kejadian ini menyoroti perlunya intervensi proaktif yang lebih besar dari perusahaan media sosial untuk menghentikan pelecehan online dan mengidentifikasi pelanggar."
Sumber: Sky Sports
Baca ini juga ya!
- Hasil, Klasemen, dan Top Skor Premier League: Arsenal Kembali Terlempar dari 10 Besar
- Terima Ancaman Pembunuhan, Mike Dean Minta Cuti jadi Wasit Premier League
- MU Resmi Beri Kontrak Profesional untuk Shola Shoretire, The Next Jadon Sancho
- Mohamed Salah Diklaim Bikin Pemain Liverpool Frustrasi, Sebabnya?
- Kata Reece James, Momen Timo Werner Meledak Hanya Tinggal Menunggu Waktu
Advertisement
Berita Terkait
-
Liga Inggris 5 September 2025 23:48
Chelsea Coba Tikung MU untuk Perburuan Bintang Timnas Inggris Ini
-
Liga Inggris 5 September 2025 23:23
-
Liga Inggris 5 September 2025 23:01
Bintang Atletico Madrid Ini Masuk Daftar Belanja MU di Januari 2026
-
Liga Inggris 5 September 2025 15:11
LATEST UPDATE
-
Tim Nasional 6 September 2025 03:31
-
Tim Nasional 6 September 2025 03:11
-
Tim Nasional 6 September 2025 02:53
-
Tim Nasional 6 September 2025 01:39
-
Tim Nasional 6 September 2025 01:00
-
Tim Nasional 6 September 2025 00:33
MOST VIEWED
- Grimsby Town Melanggar Aturan Pendaftaran Pemain, Manchester United Otomatis Lolos ke Carabao Cup?
- Alasan Manchester United Pilih Senne Lammens ketimbang Emi Martinez: Calon Pewaris Takhta Courtois!
- Cerita Kegagalan MU di Hari Terakhir Bursa Transfer: Donnarumma Memilih Man City, Gallagher Beda Kemauan!
- Sudah Tes Medis, Kenapa Transfer Marc Guehi ke Liverpool Malah Gagal di Menit Akhir?
HIGHLIGHT
- Eberechi Eze
- 7 Pemain yang Pernah Disejajarkan dengan Lionel Me...
- 9 Transfer yang Direbut Klub Lain: Eze, Willian, H...
- Eberechi Eze Menyusul? 5 Pemain yang Lebih Memilih...
- 5 Manajer Premier League yang Paling Berisiko Dipe...
- 4 Pemain Bebas Transfer yang Bisa Direkrut Real Ma...
- 3 Klub Premier League yang Bisa Rekrut Gianluigi D...