
Bola.net - - Jose Mourinho memiliki jejak karir yang panjang dengan sepak bola di Inggris. Dari pengalamannya, dia merasa ada satu hal yang menyebalkan dari iklim sepak bola Inggris. Khususnya di Premier League.
Mourinho pindah ke Inggris pada tahun 2004 silam, usai sukses membawa FC Porto menjadi juara Liga Champions. Tahun itu, dia menerima pinangan dari Chelsea.
Dalam perjalanan karirnya, meskipun sempat pindah ke Spanyol dan Italia, Mourinho memang lebih identik dengan sepak bola Inggris. Selain Chelsea, dia pernah menjadi manajer Manchester United.
Mourinho mengaku punya padangan yang menyebalkan tentang sepak bola Inggris. Hal tersebut yakni tentang ketatnya federasi [FA] dalam melindungi wasit. Mourinho sering mendapat hukuman karena berkomentar soal wasit.
"Di Inggris kami membahas sepak bol siang dan malam. Misalnya, saya terkadang merasa dipenjara karena tidak bisa berkomentar tentang wasit sebelum laga dimulai," ucap Mourinho dikutip dari Eleven Sports.
"Saya dihukum karena sebuah pernyataan sebelum pertandingan seperti: Saya harap wasit baik-baik saja, dan dia tidak akan terintimidasi oleh tekanan dari Anfield Road dan dia akan punya kinerja yang baik. Itu dilarang dan dianggap menyerang wasit," imbuh Mourinho.
Tak Suka di Italia
Sementara itu, Mourinho juga pernah mampir ke Spanyol untuk menjadi pelatih di Real Madrid. Dia menilai jika atmosfer sepak bola di Spanyol tidak jauh berbeda dengan situasi yang terjadi di Inggris. Antusiasmenya tinggi.
"Saya tinggal di Inggris untuk tahun sebagian besar tahun saya [15 tahun setelah pindah dari Porto]. Saya juga menghabiskan beberapa tahun di Spanyol dimana kami berjalan dengan habitat yang sama," kata Mourinho.
Selain itu, pria asal Portugal juga pernah melatih di Italia untuk Inter Milan. Mourinho mengalami karir yang luar biasa. Dia membawa Inter Milan meraih gelar treble, belum ada tim Italia lain yang mampu meraihnya dalam sejarah.
"Saya tidak terlalu suka di Italia. Italia sangat menyukai permainan, tentang taktik. Saya sering membuat orang membicarakan itu, lebih pada polemik, lebih agresif tapi ada banyak orang dengan kredibilitas tinggi di sana," tutup Mourinho.
Advertisement
Berita Terkait
-
Liga Champions 21 Oktober 2025 23:11
-
Liga Champions 21 Oktober 2025 22:50
Jose Mourinho Kagum Newcastle Bisa Pulih Cepat Usai Ditinggal Alexander Isak
-
Liga Spanyol 21 Oktober 2025 22:43
Xabi Alonso Ungkap Peluang Manchester United Gaet Endrick di Januari
LATEST UPDATE
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 06:06
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 05:59
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 05:51
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 05:45
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 05:42
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 05:30
MOST VIEWED
- Faktor X di Balik Kemenangan MU: Ternyata Aksi Suporter Liverpool Juga Berpengaruh!
- Kontroversi Liverpool vs MU: Mengapa Gol Bryan Mbeumo Tetap Disahkan Meski Alexis Mac Allister Cedera Kepala?
- Kemenangan Manis: Rapor Pemain MU saat Tundukkan Liverpool di Anfield
- Link Live Streaming & Jadwal Pertandingan Liverpool vs Manchester United di Liga Inggris, Hari Minggu 19 Oktober 2025
HIGHLIGHT
- 9 Pemain yang Pernah Disarankan Ralf Rangnick untu...
- Manchester United Terpuruk, 4 Eks Pemainnya Malah ...
- 5 Pemain Manchester United yang Bakal Diuntungkan ...
- 7 Pemain Premier League yang Kariernya Bisa Selama...
- 4 Pelatih Paling Cepat Capai 250 Kemenangan di Pre...
- 9 Bek Tengah Incaran Liverpool di Bursa Transfer 2...
- 10 Transfer Termahal Dalam Sejarah AC Milan: Dari ...