
Bola.net - Jose Mourinho mengatakan Kepa Arrizabalaga dan Mateo Kovacic harusnya bisa berbuat lebih banyak untuk bisa mencegah gol pertama Liverpool yang dilesakkan oleh Trent Alexander-Arnold.
Chelsea menjamu Liverpool pada lanjutan kompetisi Premier League akhir pekan kemarin. Hasilnya, The Blues tumbang dengan skor 1-2.
Gol dari Liverpol dicetak oleh Trent dan Roberto Firmino. Sementara itu satu-satunya gol Chelsea dihasilkan oleh N'Golo Kante.
Gol pertama Liverpool yang diciptakan oleh Trent berawal dari eksekusi tendangan bebas yang berada sedikit di luar kotak penalti Chelsea. Mohamed Salah memberikan umpan pendek dan bola kemudian ditendang oleh Trent ke pojok kiri atas gawang Kepa.
Posisi Sulit
Mourinho kemudian memberikan analisisnya terkait gol tersebut. Ia mengatakan bahwa tendangan bebas itu tidak ideal bagi Liverpool.
Sebab jaraknya terlalu dekat ke gawang. Jadi harusnya Chelsea tak harus sampai kebobolan.
"Di atas pagar betis harus menjadi tembakan yang sulit dipercaya, karena biasanya mereka membutuhkan sedikit lebih banyak jarak untuk melewati pagar betis," kata Mourinho di Sky Sports setelah pertandingan.
"Biasanya jika Anda mencoba melewati pagar betis dari posisi itu, maka bola melambung dari mistar gawang," sambung Mourinho.
Kesalahan Kepa dan Kovacic
Ia kemudian menemukan kesalahan yang dilakukan oleh pertahanan Chelsea. Secara spesifik ia kemudian menyoroti Kepa dan Kovacic.
Menurutnya, Kepa saat itu berdiri terlalu tengah di gawangnya. Sementara itu Kovacic tak langsung bergerak menutup ruang tembak Trent.
"Saya pikir kiper harus sedikit lebih minggir, tidak perlu takut bola melewati atas pagar betis karena sangat sulit bagi bola untuk melewati dinding itu. Dan jika itu terjadi, itu adalah bola yang lambat, bukan bola yang cepat bola, jadi ia harus berada sedikit lebih di sudutnya," cetusnya.
"Dan juga para pemain di pagar betis, mereka harus lebih siap menghadapi kemungkinan ini, mereka harus lebih siap menyerang bola ini. Mungkin bukan hanya Jorginho, mungkin juga Kovacic misalnya harus siap juga untuk menutup dan mencoba untuk memblokir bola itu," serunya.
"Ini adalah jenis bola yang bisa saya lihat John Terry, Jamie Carragher menghalangi bola itu dengan dadanya, dengan wajahnya, tetapi menghalangi bola itu, melakukan aksi melempar tubuh untuk [menghalangi] bola itu," serunya. "Tapi Anda harus sedikit lebih siap untuk hal seperti ini. Ini adalah detil-detil kecil yang bisa membuat Anda kehilangan poin," pungkas Mourinho.
Chelsea saat ini berada di peringkat 11 klasemen sementara Premier League. Tim yang pernah diasuh Jose Mourinho itu saat ini mengoleksi delapan poin dari enam pertandingan.
(Sky Sports)
Advertisement
Berita Terkait
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 18:02
Frankfurt Mencari Pijakan, Liverpool Berambisi Mempertahankan Superioritasnya
-
Liga Inggris 22 Oktober 2025 15:28
Harry Maguire Siap Berkorban Banyak Demi Bertahan di Manchester United
-
Liga Spanyol 22 Oktober 2025 12:29
Keran Gol Viktor Gyokeres Terbuka Lagi, Mikel Arteta: Syukurlah!
LATEST UPDATE
-
Tim Nasional 22 Oktober 2025 20:28
-
Liga Eropa UEFA 22 Oktober 2025 20:17
-
Liga Eropa UEFA 22 Oktober 2025 19:35
-
Liga Eropa UEFA 22 Oktober 2025 19:28
-
Bola Indonesia 22 Oktober 2025 18:14
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 18:02
MOST VIEWED
- Faktor X di Balik Kemenangan MU: Ternyata Aksi Suporter Liverpool Juga Berpengaruh!
- Jadwal Liga Inggris Pekan Ini Live di SCTV dan Vidio, 18-21 Oktober 2025
- Kemenangan Manis: Rapor Pemain MU saat Tundukkan Liverpool di Anfield
- Link Live Streaming & Jadwal Pertandingan Liverpool vs Manchester United di Liga Inggris, Hari Minggu 19 Oktober 2025
HIGHLIGHT
- 9 Pemain yang Pernah Disarankan Ralf Rangnick untu...
- Manchester United Terpuruk, 4 Eks Pemainnya Malah ...
- 5 Pemain Manchester United yang Bakal Diuntungkan ...
- 7 Pemain Premier League yang Kariernya Bisa Selama...
- 4 Pelatih Paling Cepat Capai 250 Kemenangan di Pre...
- 9 Bek Tengah Incaran Liverpool di Bursa Transfer 2...
- 10 Transfer Termahal Dalam Sejarah AC Milan: Dari ...