
Bola.net - - Eks gelandang timnas Inggris Jamie Redknapp mengklaim manajemen Manchester United tidak segera mempermanenkan Ole Gunnar Solskjaer karena masih ada bayang-bayang Mauricio Pochettino dalam benak mereka.
Sebelum United memecat Jose Mourinho, ada sejumlah nama manajer yang dikaitk-kaitkan dengan Setan Merah. Di antaranya adalah Laurent Blanc, Zinedine Zidane, hingga Pochettino.
Namun ketiga nama itu kemudian tidak lagi dikaitkan dengan United. Pasalnya Ole Gunnar Solskjaer tampil mengesankan setelah menggantikan Mourinho.
Solskjaer kemudian mendapatkan dukungan besar untuk bertahan dan jadi manajer permanen di Old Trafford. Namun sampai saat ini, manajemen Setan Merah belum mengubah statusnya tersebut.
Tunggu Apa Lagi?
Menurut Redknapp, prestasi yang ditunjukkan oleh Solskjaer sejauh ini sebenarnya sudah membuatnya pantas diangkat jadi manajer permanen United. Jadi ia sedikit heran mengapa manajemen Setan Merah masih belum mengubah statusnya.
“Pengaturan waktu adalah segalanya dalam sepakbola. Manchester United memiliki peluang sempurna untuk mengumumkan Ole Gunnar Solskjaer sebagai manajer permanen mereka,” cetusnya seperti diansir Goal International.
“Pagi hari setelah kemenangan sensasional mereka atas Paris Saint-Germain di Liga Champions ketika nilai manajer sementara mereka tidak mungkin lebih tinggi lagi," sambungnya.
"Sebaliknya, mereka menahan diri. Apa yang mereka tunggu? Apakah klub masih harus diyakinkan bahwa ia adalah orang mereka yang tepat?"
Alasan Belum Permanenkan OGS
Redknapp kemudian mencoba menerka apa alasan United belum mengubah status Solskjaer. Ia menduga pihak MU masih memiliki keinginan untuk menggunakan jasa Pochettino, yang notabene lebih berpengalaman ketimbang Solskjaer.
“Masalah menjadi rumit dengan kembalinya Zinedine Zidane ke Real Madrid. Sekarang pintu telah tertutup untuk Mauricio Pochettino, United berada di posisi terdepan untuk mencoba menggodanya menjauh dari Tottenham," ujarnya.
“Pochettino adalah kandidat nomor satu untuk menggantikan Jose Mourinho. Ia memiliki rekam jejak yang luar biasa ketika datang untuk meningkatkan pemain dan telah menetapkan Spurs sebagai tim empat besar, meskipun tangannya terikat di dua jendela transfer terakhir," terangnya.
"Terlepas dari performa buruk Tottenham baru-baru ini, ia tetap menjadi kandidat terkuat dan akan menjadi pilihan yang lebih menarik jika musim United tidak berakhir pada posisi tinggi," cetusnya.
Berita Video
Berita Video Highlights Serie A, Napoli Pangkas Poin dengan Juventus Usai Kalahkan Udinese 4-2.
Advertisement
Berita Terkait
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 17:21
-
Liga Inggris 22 Oktober 2025 15:28
Harry Maguire Siap Berkorban Banyak Demi Bertahan di Manchester United
-
Liga Spanyol 22 Oktober 2025 12:29
Keran Gol Viktor Gyokeres Terbuka Lagi, Mikel Arteta: Syukurlah!
-
Liga Spanyol 21 Oktober 2025 22:43
Xabi Alonso Ungkap Peluang Manchester United Gaet Endrick di Januari
LATEST UPDATE
-
Tim Nasional 22 Oktober 2025 17:48
-
Bola Indonesia 22 Oktober 2025 17:30
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 17:21
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 17:21
-
News 22 Oktober 2025 17:17
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 17:12
MOST VIEWED
- Faktor X di Balik Kemenangan MU: Ternyata Aksi Suporter Liverpool Juga Berpengaruh!
- Jadwal Liga Inggris Pekan Ini Live di SCTV dan Vidio, 18-21 Oktober 2025
- Kemenangan Manis: Rapor Pemain MU saat Tundukkan Liverpool di Anfield
- Link Live Streaming & Jadwal Pertandingan Liverpool vs Manchester United di Liga Inggris, Hari Minggu 19 Oktober 2025
HIGHLIGHT
- 9 Pemain yang Pernah Disarankan Ralf Rangnick untu...
- Manchester United Terpuruk, 4 Eks Pemainnya Malah ...
- 5 Pemain Manchester United yang Bakal Diuntungkan ...
- 7 Pemain Premier League yang Kariernya Bisa Selama...
- 4 Pelatih Paling Cepat Capai 250 Kemenangan di Pre...
- 9 Bek Tengah Incaran Liverpool di Bursa Transfer 2...
- 10 Transfer Termahal Dalam Sejarah AC Milan: Dari ...