
Bola.net - Premier League bakal mengumpulkan perwakilan kapten dan pelatih ke-20 klub untuk bertukar pikiran dengan sejumlah ahli medis terkait ancaman virus corona. Sampai saat ini para pemain masih mengkhawatirkan keamanan mereka.
Berbeda dengan Serie A dan La Liga, Premier League harus menempuh diskusi berulang-ulang guna menentukan waktu yang paling tepat untuk melanjutkan latihan bertahap, lalu perlahan-lahan bersiap melanjutkan sisa musim 2019/20.
Salah satu penghambat terbesar pergerakan Premier League adalah para pemain sendiri. Kabarnya, lebih dari separuh pemain masih ragu-ragu untuk kembali berlatih, apalagi bertanding.
Mengapa demikian? Baca selengkapnya di bawah ini ya, Bolaneters!
Jaminan Keselamatan
Pada intinya, para pemain masih meragukan protokol keamanan dan keselamatan yang disodorkan Premier League. Mereka memang rindu pertandingan, tapi di sisi lain masih takut kembali berlatih karena belum sepenuhnya yakin virus corona sudah teratasi.
Masalahnya, suara para pemain sangat penting. Jika mereka menolak, Premier League tidak bisa memaksa pertandingan dilanjutkan kembali. Karena itulah diskusi Premier League paling lama dan berlarut-larut.
"Sudah benar para pemain menyuarakan kekhawatiran mereka," ungkap Richard Masters, salah satu petinggi Premier League. "Sudah tepat mereka khawatir dan ragu-ragu, dan kami perlu mendengar suara mereka terlebih dahulu."
Isolasi Pemain
Sebenarnya ada satu skema yang dinilai paling ideal, yakni dengan memusatkan pertandingan pada sejumlah stadion pilihan, lalu meminta para pemain mengisolasi diri selama pertandingan dilanjutkan.
Isolasi yang dimaksud adalah isolasi skuad. Artinya, para pemain tidak diizinkan pulang ke rumah bertemu keluarga selama pertandingan berlangsung.
"Kami tetap ingin melangkah sejalan dengan pemerintah dan pihak berwajib. Kami ingin memenuhi harapan suporter sepak bola," imbuh Masters.
"Saya kira diskusi yang paling penting saat ini adalah soal langkah-langkah untuk kembali berlatih, tapi hanya ketika para pemain menyuarakan pendapatnya," tandasnya.
Sumber: Sky Sports
Baca ini juga ya!
- Mereka dengan Kaki Kiri Paling Mematikan di Sepanjang Sejarah Premier League
- Ketimbang Real Madrid, Donny van de Beek Disarankan Pindah ke Chelsea
- Penampilan Membaik, Luke Shaw Ogah Berpuas Diri
- Demi Barcelona, Miralem Pjanic Abaikan Tawaran Menggiurkan MU
- MU Bisa Dapatkan Paul Scholes yang Baru dalam Diri Jack Grealish
Advertisement
Berita Terkait
-
Bolatainment 21 Oktober 2025 15:47
Battle of WAGs Liga Champions 2025/2026: Arsenal vs Atletico Madrid
-
Liga Champions 21 Oktober 2025 15:39
Link Streaming Arsenal vs Atletico Madrid Hari Ini - Liga Champions 2025/2026
LATEST UPDATE
-
Tim Nasional 21 Oktober 2025 19:36
-
Tim Nasional 21 Oktober 2025 19:27
-
Tim Nasional 21 Oktober 2025 19:22
-
Liga Champions 21 Oktober 2025 19:16
-
Bola Indonesia 21 Oktober 2025 19:13
-
Liga Champions 21 Oktober 2025 18:40
MOST VIEWED
- Faktor X di Balik Kemenangan MU: Ternyata Aksi Suporter Liverpool Juga Berpengaruh!
- Kontroversi Liverpool vs MU: Mengapa Gol Bryan Mbeumo Tetap Disahkan Meski Alexis Mac Allister Cedera Kepala?
- Kemenangan Manis: Rapor Pemain MU saat Tundukkan Liverpool di Anfield
- Link Live Streaming & Jadwal Pertandingan Liverpool vs Manchester United di Liga Inggris, Hari Minggu 19 Oktober 2025
HIGHLIGHT
- 9 Pemain yang Pernah Disarankan Ralf Rangnick untu...
- Manchester United Terpuruk, 4 Eks Pemainnya Malah ...
- 5 Pemain Manchester United yang Bakal Diuntungkan ...
- 7 Pemain Premier League yang Kariernya Bisa Selama...
- 4 Pelatih Paling Cepat Capai 250 Kemenangan di Pre...
- 9 Bek Tengah Incaran Liverpool di Bursa Transfer 2...
- 10 Transfer Termahal Dalam Sejarah AC Milan: Dari ...