
Bola.net - Yang satu berusia 21 tahun, yang lain 22 tahun, masih muda, tapi punya segalanya untuk jadi bagian pesepak bola terbaik di dunia. Ya, mereka adalah Kylian Mbappe dan Marcus Rashford.
Dua bintang muda ini menembus level senior di waktu yang hampir sama. Mbappe dipupuk di AS Monaco lalu mekar di PSG, sedangkan Rashford adalah produk akademi Manchester United.
Kendati demikian, ada perbedaan besar antara dua pemain ini. Meski sama-sama berbakat, Mbappe sudah terbukti bisa meraih sejumlah trofi bergengsi, termasuk trofi Piala Dunia.
Karena itulah anggapan umum menyebut Mbappe lebih baik dari Rashford, tapi apakah benar demikian? Scroll ke bawah ya, Bolaneters!
Sama Baiknya
Melihat potensi dua pemain muda itu, Louis Saha mencoba membagikan pendapatnya. Sebagai mantan pemain MU dan Timnas Prancis, dia mengenal iklim perkembangan Mbappe dan Rashford.
"Mereka berdua merupakan pemain yang sangat cepat, mereka punya keterampilan teknis untuk keluar dari situasi sulit di mana mereka dikelilingi oleh dua sampai tiga bek," ujar Saha dikutip dari Mirror.
"Perihal posisi, Marcus dan Kylian sangat mirip. Mereka senang bermain melebar, tapi juga pernah bermain jadi striker utama."
Sama-Sama Gesit
Menurut Saha, satu kemiripan utama Mbappe dan Rashford adalah kecepatan mereka di lapangan. Bek mana pun harus siap bersusah payah ketika menghadapi Mbappe dan Rahford dalam situasi satu lawan satu.
"Kekuatan Kylian adalah dia selalu bermain agresif. Dia tidak berpikir dua kali. Ketika dia mulai berlari, Anda harus memberikan bola padanya, dia sangat cepat," sambung Saha.
"Keberanian itulah yang juga kita saksikan dalam diri Rashford. Ketika dia mulai bermain, dia seolah-olah bertanya pada para bek: 'apakah Anda cukup cepat untuk menjaga saya selama 90 menit?'."
Kesulitan Rashford
Karena itulah Saha yakin Rashford dan Mbappe ada di level yang sama. Perbedaan terbesarnya ada pada situasi tim. Mbappe hanya perlu memberikan yang terbaik tanpa banyak berpikir, sedangkan Rashford lebih tertekan karena MU yang terus merosot beberapa tahun terakhir.
"Soal kualitas, mereka jelas berada di level yang sama. Namun, Mbappe telah tampil lebih konsisten dan memasuki pertandingan tanpa banyak berpikir," imbuh Saha.
"Bersama MU, Rashford telah jadi bagian tim yang sedang dalam masa transisi, jadi dia tidak bisa benar-benar bermain bebas Dia harus jadi pemimpin padahal mungkin itu bukan kekuatan utamanya," tandasnya.
Sumber: Mirror
Baca ini juga ya!
- 5 Pelajaran dari Kemenangan Juventus Lawan Bologna: Penalti Lagi, Ronaldo!
- Akankah Jorge Lorenzo Kembali ke Ducati Jika Andrea Dovizioso Pergi?
- Geser Rui Costa, Ronaldo Jadi Pemain Portugal Tersubur di Serie A
- 4 Perubahan Taktik yang Harus Dicoba Barcelona untuk Hentikan Real Madrid
- 6 Faktor di Balik Keberhasilan Real Madrid Gulingkan Barcelona: Termasuk Hazard dan Benzema
Advertisement
Berita Terkait
-
Liga Spanyol 21 Oktober 2025 22:43
Xabi Alonso Ungkap Peluang Manchester United Gaet Endrick di Januari
LATEST UPDATE
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 10:19
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 10:07
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 10:03
-
Tim Nasional 22 Oktober 2025 09:45
-
Tim Nasional 22 Oktober 2025 09:43
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 09:42
MOST VIEWED
- Faktor X di Balik Kemenangan MU: Ternyata Aksi Suporter Liverpool Juga Berpengaruh!
- Jadwal Liga Inggris Pekan Ini Live di SCTV dan Vidio, 18-21 Oktober 2025
- Kemenangan Manis: Rapor Pemain MU saat Tundukkan Liverpool di Anfield
- Link Live Streaming & Jadwal Pertandingan Liverpool vs Manchester United di Liga Inggris, Hari Minggu 19 Oktober 2025
HIGHLIGHT
- 9 Pemain yang Pernah Disarankan Ralf Rangnick untu...
- Manchester United Terpuruk, 4 Eks Pemainnya Malah ...
- 5 Pemain Manchester United yang Bakal Diuntungkan ...
- 7 Pemain Premier League yang Kariernya Bisa Selama...
- 4 Pelatih Paling Cepat Capai 250 Kemenangan di Pre...
- 9 Bek Tengah Incaran Liverpool di Bursa Transfer 2...
- 10 Transfer Termahal Dalam Sejarah AC Milan: Dari ...