
- Jose Mourinho tak lagi menahan diri. Dia tak terima terus dikritik setelah kekalahan Manchester United dari Tottenham Hotspur (0-3), Selasa (28/8) dini hari WIB. Mourinho minta lebih dihargai.
Betapa tidak, kritik yang menyerang Mourinho memang sudah kelewat batas. Dia selalu diserang media saat MU tampil buruk dan kalah, juga diserang saat MU tampil standar dan menang.
Mourinho berang, khususnya karena kritik tersebut juga sering menyerang pemainnya. Dia menilai media tak boleh bias, jika baik katakan baik, demikian sebaliknya.
Misalnya saat MU tampil defensif dan menang, media memilih mengkritik permainan defensif. Namun, ketika MU bermain apik dan kalah, media mengkritik kekalahan tersebut. Baca keluhan Mourinho di bawah ini:
Lindungi Pemain
Mourinho menyoroti aksi suporter MU yang terus mendukung para pemain meski tertinggal 0-3 dari Tottenham. Dia menilai itu adalah bukti timnya sudah tampil apik dan memuaskan pendukung MU. Media-lah yang sering memutarbalikkan fakta untuk menyudutkan tim.
"Musim lalu kami kalah di sini (Old Trafford) kontra Sevilla, dan kami dicemooh, karena kami layak mendapatkannya, karena kami tak cukup baik, karena kami tak cukup berbahaya, karena Sevilla layak memenangkan pertandingan," tegas Mourinho di mirror.
"Kami layak dicemooh. Hari ini para pemain meninggalkan lapangan setelah kalah di pertandingan dan kami diberi aplaus, karena mereka layak mendapatkannya. Jadi kami akan terus mencoba, dan mencoba, dan mencoba."
Respek!
Lebih lanjut, Mourinho meminta media lebih respek padanya. Dia menyinggung fakta bahwa saat ini dia adalah pelatih tersukses di antara 20 pelatih lainnya di Premier League. MU Kalah 0-3 sebagian karena tak beruntung.
"Anda tahu apa hasilnya? Ini (mengangkat tiga jarinya). 3-0, 3-0. Anda tahu apa ini? 3-0. Tetapi ini juga berarti tiga gelar juara Premier League dan saya sendiri sudah menjuarai lebih banyak Premier League daripada 19 pelatih lainnya digabungkan."
"Tiga untuk saya dan dua untuk mereka. Jadi respek kawan, respek, respek respek!" tegas Mou seraya meninggalkan sesi pers. (mir/dre)
Tonton Vidio Menarik Ini
Jonatan Christie berhasil mendapat medali emas dalam kelas perseorangan di cabang olahraga badminton Asian Games 2018.
Baca Juga:
- Mourinho: Kalian Mau Apa? Main Cantik atau Menang?
- Mourinho Sampaikan Terima Kasih pada Suporter MU yang Terus Mendukungnya
- Hancurkan MU, Tottenham Tunjukkan Diri Sebagai Kandidat Juara
- Gagal Bikin Gol, Lukaku Dikritik
- Meski Dikalahkan Tottenham, Penampilan MU Dianggap yang Terbaik dalam Enam Tahun Terakhir
Advertisement
Berita Terkait
-
Liga Inggris 22 Oktober 2025 15:28
Harry Maguire Siap Berkorban Banyak Demi Bertahan di Manchester United
-
Liga Spanyol 22 Oktober 2025 12:29
Keran Gol Viktor Gyokeres Terbuka Lagi, Mikel Arteta: Syukurlah!
-
Liga Champions 21 Oktober 2025 22:50
Jose Mourinho Kagum Newcastle Bisa Pulih Cepat Usai Ditinggal Alexander Isak
-
Liga Spanyol 21 Oktober 2025 22:43
Xabi Alonso Ungkap Peluang Manchester United Gaet Endrick di Januari
LATEST UPDATE
-
Liga Eropa UEFA 22 Oktober 2025 19:35
-
Liga Eropa UEFA 22 Oktober 2025 19:28
-
Bola Indonesia 22 Oktober 2025 18:14
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 18:02
-
Tim Nasional 22 Oktober 2025 17:48
-
Bola Indonesia 22 Oktober 2025 17:30
MOST VIEWED
- Faktor X di Balik Kemenangan MU: Ternyata Aksi Suporter Liverpool Juga Berpengaruh!
- Jadwal Liga Inggris Pekan Ini Live di SCTV dan Vidio, 18-21 Oktober 2025
- Kemenangan Manis: Rapor Pemain MU saat Tundukkan Liverpool di Anfield
- Link Live Streaming & Jadwal Pertandingan Liverpool vs Manchester United di Liga Inggris, Hari Minggu 19 Oktober 2025
HIGHLIGHT
- 9 Pemain yang Pernah Disarankan Ralf Rangnick untu...
- Manchester United Terpuruk, 4 Eks Pemainnya Malah ...
- 5 Pemain Manchester United yang Bakal Diuntungkan ...
- 7 Pemain Premier League yang Kariernya Bisa Selama...
- 4 Pelatih Paling Cepat Capai 250 Kemenangan di Pre...
- 9 Bek Tengah Incaran Liverpool di Bursa Transfer 2...
- 10 Transfer Termahal Dalam Sejarah AC Milan: Dari ...