
- Manajer anyar Chelsea Maurizio Sarri menegaskan ia butuh waktu untuk bisa membentuk skuat the Blues agar tampil solid.
Sarri resmi diangkat jadi manajer anyar Chelsea pada 14 Juli lalu. Pengangkatannya dilakukan tak lama setelah The Blues resmi mendepak Antonio Conte.
Saat diperkenalkan pertama kalinya ke media, Sarri sempat membeberkan rencananya di Chelsea. Ia ingin membuat The Blues jadi tim yang bertipikal menyerang.
"Saya rasa Chelsea adalah tim yang bagus. Tapi, masalahnya adalah ada lima atau enam tim yang sangat bagus di Inggris. Saya pikir, dengan satu atau dua penyesuaian, kami bisa bisa bermain dengan ide sepakbola saya," ucapnya kala itu. (mtr/dim)
1 dari 3 halaman
Butuh Waktu
Conte dan Sarri memang sama-sama dari Italia. Akan tetapi gaya main kedua manajer ini berbeda.
Oleh karena itulah, Sarri mengaku ia butuh waktu untuk mengubah kebiasaan main Eden Hazard dan kawan-kawan.
"Saya tidak harus dipengaruhi oleh apapun dan oleh siapapun atau berdasarkan penilaian orang-orang yang telah melihat sesuatu pada titik tertentu dari perspektif tertentu," cetusnya seperti dilansir Metro.
"Antonio adalah manajer yang luar biasa, ia telah melakukan hal-hal luar biasa, tetapi saya bermain dengan cara yang sedikit berbeda sehingga akan membutuhkan waktu bagi skuat [untuk bermain sesuai keinginan Sarri]," tegasnya.
2 dari 3 halaman
Sesingkat Mungkin
Akan tetapi, Sarri juga tahu bahwa waktu adalah hal yang sangat mewah dalam sepakbola. Ia tahu ia tak bisa meminta waktu terlalu lama untuk mengajarkan filosofi bermainnya pada anak-anak asuhnya.
Oleh karena itulah ia bertekad untuk bekerja keras agar filosofinya bisa diserap dalam waktu sesingkat mungkin. Untuk melakukan itu, ia mengaku tak akan mengubah hal-hal warisan Conte yang dianggapnya berguna.
"Semua hal baik yang Antonio lakukan harus dibiarkan, mereka tidak boleh diubah, tetapi juga benar bahwa di sepakbola sekarang ini, ada garis waktu sehingga sangat penting juga untuk mengetahui cara memaksakan filosofi sepakbola seseorang dalam waktu yang lebih pendek, lebih pendek dari sebelumnya," tegasnya.
3 dari 3 halaman
Tak Minta Saran Siapapun
Sarri lantas ditanya apakah ia sempat berkonsultasi dengan Carlo Ancelotti sebelum pindah ke Chelsea. Ancelotti sebelumnya memang pernah menangani The Blues.
Manajer eksentrik berusia 59 tahun ini mengaku ia tak meminta saran Ancelotti atau siapapun juga. Sebab ia ingin merasakan pengalaman baru ini secara total.
"Saya tahu ini akan menjadi tantangan yang sangat sulit. Saya belum menanyakan apa pun kepada siapa pun, sejujurnya. Saya ingin pengalaman ini didasarkan pada kesalahan saya," tegasnya.
[initial]
Advertisement
Berita Terkait
-
Liga Champions 23 Oktober 2025 04:25
-
Liga Inggris 22 Oktober 2025 22:31
Senne Lammens, Kiper Baru yang Kini Tak Tergantikan di Manchester United
LATEST UPDATE
-
Otomotif 23 Oktober 2025 10:51
-
Liga Champions 23 Oktober 2025 10:49
-
Otomotif 23 Oktober 2025 10:30
-
Liga Champions 23 Oktober 2025 10:22
-
Liga Champions 23 Oktober 2025 10:08
-
Olahraga Lain-Lain 23 Oktober 2025 09:52
MOST VIEWED
- Faktor X di Balik Kemenangan MU: Ternyata Aksi Suporter Liverpool Juga Berpengaruh!
- MU Jadi Raja Long Ball Premier League, Taktik Baru Ruben Amorim Mulai Membuahkan Hasil
- Kemenangan Manis: Rapor Pemain MU saat Tundukkan Liverpool di Anfield
- Kok Bisa Harry Maguire Sebut Kemenangan Manchester United Atas Liverpool jadi Hal Memalukan, Apa yang Salah?
HIGHLIGHT
- 9 Pemain yang Pernah Disarankan Ralf Rangnick untu...
- Manchester United Terpuruk, 4 Eks Pemainnya Malah ...
- 5 Pemain Manchester United yang Bakal Diuntungkan ...
- 7 Pemain Premier League yang Kariernya Bisa Selama...
- 4 Pelatih Paling Cepat Capai 250 Kemenangan di Pre...
- 9 Bek Tengah Incaran Liverpool di Bursa Transfer 2...
- 10 Transfer Termahal Dalam Sejarah AC Milan: Dari ...