
Bola.net - Bukan Jose Mourinho namanya bila tak membuat pernyataan yang bisa mengundang kontroversi. Kali ini komentar pedasnya ia ungkapkan ketika menanggapi pernyataan dari mantan kapten Manchester City, Vincent Kompany.
Kejadian tersebut bermula saat Kompany mengungkapkan bahwa beberapa musim terakhir Liverpool berada di puncak klasemen, namun Manchester City mampu membuntuti di belakangnya.
"Dalam hal ini, jika Anda melihat pada dekade terakhir ini, ada beberapa kali di mana Liverpool berada di puncak liga dan ada beberapa kali City berada di belakang juga," ujar Vincent Kompany, seperti dilansir Sportbible, Senin (11/11/2019).
Ungkapan yang dilontarkan Kompany tersebut langsung mendapat respons dari Jose Mourinho. Mantan pelatih Manchester United itu menyebut dirinya sudah memberikan gelar untuk Manchester City pada musim 2013-2014 dan 2017-2018.
Namun, di sisi lain, meski sudah diberi gelar Mourinho menyebut Vincent Kompany tak memberikan ucapan terima kasih.
"Manchester City adalah tim terbaik pada saat itu. Saat saya memberikan titel juara pada City, Anda tidak pernah mengucapkan terima kasih pada saya. Saat saya memberi Anda gelar juara dengan memenangkan pertandingan di Anfield, Anda juga tidak menghubungi saya dan mengucapkan 'Terima kasih Tuan'," ucap Jose Mourinho.
Sekadar informasi, pada musim 2013-2014, Jose Mourinho merupakan pelatih Chelsea. Kala itu, tim asuhannya itu mampu mengalahkan Liverpool dengan skor 2-0 di Anfield pada 2014.
Chelsea Kalahkan Liverpool
Kekalahan Liverpool atas Chelsea tersebut membuat perburuan juara Premier League kembali terbuka. Pada musim itu, Manchester City justru yang menjadi juara setelah mengalahkan West Ham di laga pamungkas Premier League 2013-2014.
Kemudian pada musim 2017-2018, saat Jose Mourinho menjadi pelatih Manchester United, ia kembali menggagalkan calon juara, Liverpool. Dua gol Marcus Rashford memupuskan harapan Liverpool juara Premier League.
Namun, pada musim 2019-2020 ini, Manchester City harus tertinggal sembilan angka dari Liverpool yang berada di puncak klasemen. Selain itu, tim asuhan Pep Guardiola itu posisinya harus turun dari urutan dua ke peringkat keempat dengan raihan 25 poin.
Kekalahan 0-2 dari Liverpool, Minggu (10/11/2019), menjadi penyebab The Citizens harus merelakan posisi kedua yang saat ini ditempati Leicester City.
Sumber: Sportbible
Disadur dari: Bola.com (Faozan Tri/Yus Mei Sawitri)
Published: 12/11/2019
Advertisement
Berita Terkait
-
Tim Nasional 6 September 2025 03:31
Rapor Pemain Timnas Indonesia Usai Libas Chinese Taipei 6-0: Menyala Timnasku!
-
Tim Nasional 6 September 2025 00:33
Debut Manis Miliano Jonathans, Apresiasi Sananta buat Suporter Timnas Indonesia
LATEST UPDATE
-
Tim Nasional 6 September 2025 03:31
-
Tim Nasional 6 September 2025 03:11
-
Tim Nasional 6 September 2025 02:53
-
Tim Nasional 6 September 2025 01:39
-
Tim Nasional 6 September 2025 01:00
-
Tim Nasional 6 September 2025 00:33
MOST VIEWED
- Grimsby Town Melanggar Aturan Pendaftaran Pemain, Manchester United Otomatis Lolos ke Carabao Cup?
- Alasan Manchester United Pilih Senne Lammens ketimbang Emi Martinez: Calon Pewaris Takhta Courtois!
- Cerita Kegagalan MU di Hari Terakhir Bursa Transfer: Donnarumma Memilih Man City, Gallagher Beda Kemauan!
- Sudah Tes Medis, Kenapa Transfer Marc Guehi ke Liverpool Malah Gagal di Menit Akhir?
HIGHLIGHT
- Eberechi Eze
- 7 Pemain yang Pernah Disejajarkan dengan Lionel Me...
- 9 Transfer yang Direbut Klub Lain: Eze, Willian, H...
- Eberechi Eze Menyusul? 5 Pemain yang Lebih Memilih...
- 5 Manajer Premier League yang Paling Berisiko Dipe...
- 4 Pemain Bebas Transfer yang Bisa Direkrut Real Ma...
- 3 Klub Premier League yang Bisa Rekrut Gianluigi D...