
Olsson memutuskan pergi dari dan bergabung dengan klubnya saat ini pada 2015 silam.
"Jelas kini semuanya sudah berbeda, namun Manchester United masih tim top," tutur Olsson pada Ekstra Bladet.
"Mereka tidak bermain bagus dan tidak ada di level yang sebelumnya biasa ditunjukkan oleh United. Namun saya kira mereka sedikit membaik jika dibandingkan beberapa bulan lalu. Mereka lebih punya fighting spirit."
Sementara itu, striker Vaclad Kadlec mengatakan: "Manchester favorit, namun sepakbola amat gila, dan Anda tidak pernah tahu siapa yang akan menang. Bersama Sparta Praha, saya pernah bermain melawan Chelsea dan Liverpool, saya kira ini levelnya sama."
"Kami juga harus bermain melawan tim seperti Copenhagen. Tim lawan terdiri dari manusia biasa, dan bukan robot. Kami punya peluang menang." [initial]
(bla/rer)
Advertisement
Berita Terkait
-
Liga Spanyol 21 Oktober 2025 22:43
Xabi Alonso Ungkap Peluang Manchester United Gaet Endrick di Januari
-
Liga Inggris 21 Oktober 2025 21:25
LATEST UPDATE
-
Liga Spanyol 22 Oktober 2025 06:47
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 06:06
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 05:59
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 05:51
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 05:45
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 05:42
MOST VIEWED
- Faktor X di Balik Kemenangan MU: Ternyata Aksi Suporter Liverpool Juga Berpengaruh!
- Kontroversi Liverpool vs MU: Mengapa Gol Bryan Mbeumo Tetap Disahkan Meski Alexis Mac Allister Cedera Kepala?
- Kemenangan Manis: Rapor Pemain MU saat Tundukkan Liverpool di Anfield
- Link Live Streaming & Jadwal Pertandingan Liverpool vs Manchester United di Liga Inggris, Hari Minggu 19 Oktober 2025
HIGHLIGHT
- 9 Pemain yang Pernah Disarankan Ralf Rangnick untu...
- Manchester United Terpuruk, 4 Eks Pemainnya Malah ...
- 5 Pemain Manchester United yang Bakal Diuntungkan ...
- 7 Pemain Premier League yang Kariernya Bisa Selama...
- 4 Pelatih Paling Cepat Capai 250 Kemenangan di Pre...
- 9 Bek Tengah Incaran Liverpool di Bursa Transfer 2...
- 10 Transfer Termahal Dalam Sejarah AC Milan: Dari ...