Susah Dapat Kemenangan, Pundit Inggris: Chelsea Berantakan!

Editor Bolanet | 13 Januari 2023 09:34
Susah Dapat Kemenangan, Pundit Inggris: Chelsea Berantakan!
Graham Potter usai laga tunda pekan ke-7 Premier League 2022/2023, Fulham vs Chelsea (c) AP Photo/Alastair Grant

Bola.net - Chelsea kembali mengalami kekalahan saat bertamu ke kandang Fulham pada Jumat (13/1/2023) dini hari WIB. Kekalahan ini menjadi yang ketiga secara berturut-turut bagi tim asuhan Graham Potter.

Pundit sekaligus mantan pemain Inggris, Chris Sutton miris melihat kondisi Chelsea saat ini. Sutton melihat Chelsea semakin hari semakin berantakan di tangan Graham Potter.

Hal ini ditambah kebijakan transfer Chelsea di bawah komando Todd Boehly yang dinilai mengerikan. Sutton melihat Chelsea seperti merekrut semua pemain yang tersedia di pasar demi mengangkat prestasinya di Premier League.

"Chelsea benar-benar berantakan. Mereka berantakan dan siapa pun yang ada di luar sana dan tersedia saat ini, mereka mencoba membeli untuk meningkatkan tim," terang Sutton dikutip dari BBC.

1 dari 4 halaman

Transfer Joao Felix

Transfer Joao Felix

Pemain Chelsea Joao Felix. (c) AP Photo/Alastair Grant

Salah satu transfer ugal-ugalan Chelsea adalah kedatangan Joao Felix dari Atletico Madrid. Chris Sutton menilai kedatangan Felix merupakan bagian dari kebijakan transfer Chelsea yang kurang perhitungan.

Felix yang menjalankan debut melawan Fulham harus rela diwarnai dengan insiden kartu merah yang akhirnya menyebabkan kekalahan bagi Chelsea. Meskipun begitu, Sutton menilai Felix sebagai pemain dengan kualitas yang bagus.

Sutton sebenarnya meragukan kedatangan Felix merupakan permintaan khusus dari Graham Potter. Melihat rekam jejak transfer Chelsea sejauh ini, Felix sepertinya merupakan pemain yang didatangkan berkat keinginan sang bos, Todd Boehly.

“Siapa yang tahu? Dia (Felix) jelas tersedia dan dia adalah pemain berbakat, tetapi saya tidak begitu yakin dia adalah rekrutan Graham Potter," jelas Sutton.

2 dari 4 halaman

Chelsea Tidak Berkembang

Chelsea Tidak Berkembang

Perdebatan yang terjadi antara dua bek Chelsea, Thiago Silva (kiri) dan Cesar Azpilicueta saat melawan Fulham pada laga tunda pekan ke-7 Liga Inggris 2022/2023, Jumat (13/1/2023) WIB. (c) AP Photo/Ala

Chris Sutton menilai Chelsea selama kepemimpinan Graham Potter tidak mengalami banyak perubahan. Sutton justru melihat ada tren kemunduran dari pelatih sebelumnya, Thomas Tuchel.

Graham Potter bahkan harus merasakan nyanyian sumbang saat laga melawan Manchester City di ajang Carabao Cup. Para fans Chelsea dilaporkan menyanyikan lagu untuk mantan pelatih dan pemilik Chelsea, Thomas Tuchel dan Roman Abramovich.

“Sejak Potter masuk, tim belum berkembang. (bahkan) Ada argumen bahwa mereka mengalami kemunduran di bawah dia.”

"Ada penggemar Chelsea di luar sana yang sudah kehabisan kesabaran dengan Potter. Dia perlu membuat tim bermain bagus dan meraih poin dengan cepat," tambah Sutton.

3 dari 4 halaman

Penurunan Drastis

Penurunan Drastis

Manajer Chelsea Thomas Tuchel. (c) AP Photo

Kacaunya manajemen Chelsea tentu saja mempengaruhi kinerja tim secara keseluruhan. Sejak berganti kepemilikan ke tangan Todd Boehly, Chelsea telah menghabiskan dana sebesar 350 juta Pounds yang membuat mereka masuk dalam pantauan UEFA terkait kebijakan Financial Fair Play (FFP).

Meskipun keluar banyak uang, peningkatan performa yang diharapkan justru tidak kunjung terlihat. Chelsea bahkan harus menerima penurunan performa drastis khususnya sejak ditangani pelatih baru, Graham Potter.

Sebelum kalah di laga melawan Fulham, Graham Potter hanya memiliki persentase kemenangan sebesar 44 persen. Angka itu jauh dari yang dimiliki Thomas Tuchel dengan 60 persen dari 100 laga.

Statistik ini juga diikuti oleh catatan buruk lainnya seperti gol, kebobolan, hingga tembakan per laga. Padahal Potter memulai kariernya di Chelsea dengan sembilan laga tak terkalahkan. Badai cedera menjadi masalah utama yang membuat The Blues tidak bisa bangkit saat ini.

4 dari 4 halaman

Klasemen Premier League

Sumber: BBC

Penulis: Ahmad Daerobby

Berita Terkait

KOMENTAR

BERIKAN KOMENTAR