
Bola.net - Thomas Tuchel paham betul dia tiba melatih Chelsea dalam kondisi yang tidak ideal. Dia baru ditunjuk menggantikan Frank Lampard yang gagal gotal, artinya Chelsea sedang tidak dalam kondisi terbaik.
Singkatnya, Tuchel harus segera mengembalikan Chelsea ke jalur kemenangan, memangkas jarak di klasemen, tapi sekaligus merancang target jangka panjang. Skuad Chelsea terlalu bagus, harus ada target juara Premier League.
Tuchel tahu betul tantangan itu, dan baginya jawabannya sudah ada. Dia harus mengembangkan tim sebaik mungkin, menemukan performa sebaik mungkin, lalu setelahnya hasil apik akan mengikuti.
Apa maksud Tuchel? Selengkapnya di bawah ini ya, Bolaneters!
Jangka pendek dan jangka panjang
Tuchel tahu ada dua target di Chelsea saat ini, jangka pendek dan jangka panjang. Dia dituntut terus menang dan di saat yang sama mengembangkan tim untuk siap jadi juara. Meski begitu, Tuchel yakin caranya sudah jelas, yakni untuk fokus pada performa saja.
"Saya kira untuk itu kami perlu menjalin hubungan baik dengan para pemain supaya kami bisa terus bicara soal performa. Semoga berikutnya hasil-hasil apik akan mengikuti, sebab hasil tidak selalu mengikuti performa apik dalam sepak bola," kata Tuchel kepada Goal.
"Hal yang tersulit adalah manajer selalu ingin mengontrol segalanya dan pelatih ingin merencanakan segalanya, tapi dalam sepak bola, Anda tidak bisa mengontrol hasil akhir."
"Di Premier League Anda tidak akan bisa mengontrol hasil akhir, itu mustahil," imbuhnya.
Performa pemain
Lalu soal performa, Tuchel merasa jawaban pun ada di para pemain. Dia membutuhkan skuad yang ingin berkembang dan ingin bermain baik, dengan demikian bisa bersama-sama bangkit dan merangkai kemenangan.
"Apa sih performa itu? Adalah: 'Apa yang diharapkan pelatih dari saya, mengapa dia mengharapkan itu dan apa yang diharapkan tim dari saya ketika saya bermain, juga bagaimana kami harus bermain sebagai tim'," lanjut Tuchel.
"Itu seperti orkestra, kami harus mengikuti ritme tertentu, bermain disiplin, dan dengan gaya tertentu," tandasnya.
Sumber: Goal
Baca ini juga ya!
- Dikalahkan Brighton, Ada Apa Liverpool?
- Sudah Hafal Cara Kerja Chelsea, Apa Kata Mourinho Soal Pemecatan Frank Lampard?
- Kalah dari Brighton, Liverpool Dianggap Terlalu Bergantung pada Mohamed Salah
- Liverpool Kalah Karena Brighton Lebih Baik
- Tottenham vs Chelsea: Mourinho Mulai Psywar, Tuchel Tanggapi Santai
Advertisement
Berita Terkait
-
Liga Italia 6 September 2025 08:53
AC Milan Bisa Kehilangan Mike Maignan Tanpa Uang, Chelsea Menunggu!
-
Liga Inggris 5 September 2025 23:48
Chelsea Coba Tikung MU untuk Perburuan Bintang Timnas Inggris Ini
-
Liga Inggris 5 September 2025 23:23
-
Liga Inggris 5 September 2025 23:01
Bintang Atletico Madrid Ini Masuk Daftar Belanja MU di Januari 2026
-
Liga Inggris 5 September 2025 15:11
LATEST UPDATE
-
Tim Nasional 6 September 2025 09:19
-
Tim Nasional 6 September 2025 09:11
-
Liga Eropa Lain 6 September 2025 09:01
-
Liga Italia 6 September 2025 08:53
-
Bola Dunia Lainnya 6 September 2025 08:47
-
Tim Nasional 6 September 2025 08:38
MOST VIEWED
- Grimsby Town Melanggar Aturan Pendaftaran Pemain, Manchester United Otomatis Lolos ke Carabao Cup?
- Alasan Manchester United Pilih Senne Lammens ketimbang Emi Martinez: Calon Pewaris Takhta Courtois!
- Cerita Kegagalan MU di Hari Terakhir Bursa Transfer: Donnarumma Memilih Man City, Gallagher Beda Kemauan!
- Sudah Tes Medis, Kenapa Transfer Marc Guehi ke Liverpool Malah Gagal di Menit Akhir?
HIGHLIGHT
- Eberechi Eze
- 7 Pemain yang Pernah Disejajarkan dengan Lionel Me...
- 9 Transfer yang Direbut Klub Lain: Eze, Willian, H...
- Eberechi Eze Menyusul? 5 Pemain yang Lebih Memilih...
- 5 Manajer Premier League yang Paling Berisiko Dipe...
- 4 Pemain Bebas Transfer yang Bisa Direkrut Real Ma...
- 3 Klub Premier League yang Bisa Rekrut Gianluigi D...