
- Pelatih Arsenal, Unai Emery kabarnya menerapkan taktik mengejutkan demi menghentikan Manchester City meraih kemenangan pertamanya di Premier League 2018/19 lalu. Kala itu Arsenal harus menjamu sang juara bertahan di Emirates Stadium sebagai laga pembuka musim ini.
Mengalahkan Man City nyaris mustahil musim 2017/18 lalu. Hanya Liverpool dan Manchester United yang sukses mencuri tiga poin dari sang juara yang mencatatkan rekor 100 poin dalam semusim. Tentu saja menghadapi Man City bukan tugas mudah bagi Emery yang baru menjalani musim pertamanya di Arsenal.
Arsenal akhirnya takluk dua gol tanpa balas, sambutan yang cukup kejam untuk Emery. Namun, tampaknya Emery mencoba menerapkan strategi yang cukup 'nakal' di paruh waktu. Arsenal sengaja tidak membasahi lapangan saat jeda paruh waktu. Rumornya hal ini dilakukan Arsenal untuk menghambat permainan Man City.
Perawat lapangan Man City, Lee Jackson menyadari Arsenal tak membasahi lapangan. Baca penuturan selengkapnya di bawah ini:
Aneh
Menurut Jackson, membiarkan lapangan tetap kering adalah keputusan aneh. Pada umumnya, pelatih saat ini ingin lapangan sedikit basah dan rumput yang dipotong pendek. Hal ini memungkinkan mereka untuk menerapkan taktik umpan-umpan pendek dengan lebih baik karena berdampak pada aliran bola di lapangan.
"Setelah 20 tahun di bawah pelatih yang sama, mereka (Arsenal) tidak membasahi lapangan sebelum pertandingan atau saat paruh waktu, itu sangat tidak biasa," jelas Jackson di express.
"Untungnya hal itu tidak membantu mereka."
Man City cukup beruntung karena Jackson sengaja meneliti lapangan sebelum laga dimulai dan memberi tahu Guardiola soal kondisi rumput tersebut. Guardiola pun menyambungkan informasi ini kepada pemainnya dan meminta mereka untuk beradaptasi.
Detail Pep
Lebih lanjut, Jackson juga menjelaskan bagaimana Pep Guardiola bekerja di Man City. Guardiola adalah pelatih yang sangat detail memperhatikan segalanya, Jackson menyebut Guardiola selalu mengecek kondisi rumput sebelum memulai latihan.
"Kebanyakan pelatih saat ini ingin lapangan yang basah dan rumput pendek supaya bola bisa mengalir lebih cepat, mereka mengatakan itu."
"Lapangan adalah tempat pekerjaan terakhir mereka dilakukan, jadi jika ada yang tak benar, kami (perawat lapangan) mendengarkan mereka," imbuhnya.
"Perhatian Pep terhadap hal-hal detail luar biasa, sesuatu yang belum pernah kami alami sebelumnya. Jika Pep ingin lapangan lebih basah, atau rumput sedikit lebih pendek, itu karena alasan tertentu." (exp/dre)
Tonton Vidio Menarik Ini
Neymar tampak heboh usai Philippe Coutinho mengolongi Filipe Luis pada sesi latihan Timnas Brasil, Minggu (9/9/2018).
Advertisement
Berita Terkait
-
Liga Inggris 5 September 2025 23:48
Chelsea Coba Tikung MU untuk Perburuan Bintang Timnas Inggris Ini
-
Liga Inggris 5 September 2025 23:23
-
Liga Inggris 5 September 2025 23:01
Bintang Atletico Madrid Ini Masuk Daftar Belanja MU di Januari 2026
-
Liga Inggris 5 September 2025 19:50
Donnarumma, Sosok Kelas Dunia yang Dibutuhkan Guardiola di Posisi Penjaga Gawang
-
Liga Inggris 5 September 2025 15:11
LATEST UPDATE
-
Tim Nasional 6 September 2025 08:21
-
Tim Nasional 6 September 2025 08:15
-
Tim Nasional 6 September 2025 08:06
-
Tim Nasional 6 September 2025 08:03
-
Tim Nasional 6 September 2025 08:01
-
Liga Italia 6 September 2025 07:50
MOST VIEWED
- Grimsby Town Melanggar Aturan Pendaftaran Pemain, Manchester United Otomatis Lolos ke Carabao Cup?
- Alasan Manchester United Pilih Senne Lammens ketimbang Emi Martinez: Calon Pewaris Takhta Courtois!
- Cerita Kegagalan MU di Hari Terakhir Bursa Transfer: Donnarumma Memilih Man City, Gallagher Beda Kemauan!
- Sudah Tes Medis, Kenapa Transfer Marc Guehi ke Liverpool Malah Gagal di Menit Akhir?
HIGHLIGHT
- Eberechi Eze
- 7 Pemain yang Pernah Disejajarkan dengan Lionel Me...
- 9 Transfer yang Direbut Klub Lain: Eze, Willian, H...
- Eberechi Eze Menyusul? 5 Pemain yang Lebih Memilih...
- 5 Manajer Premier League yang Paling Berisiko Dipe...
- 4 Pemain Bebas Transfer yang Bisa Direkrut Real Ma...
- 3 Klub Premier League yang Bisa Rekrut Gianluigi D...