Tottenham Tanpa Pelatih, Pochettino Dikaitkan Lagi

Tottenham Tanpa Pelatih, Pochettino Dikaitkan Lagi
Manajer Chelsea Mauricio Pochettino. (c) AP Photo/Kin Cheung

Bola.net - Mauricio Pochettino kembali menjadi sorotan setelah dikaitkan dengan posisi pelatih Tottenham Hotspur, menyusul pemecatan Ange Postecoglou. Namun, pelatih asal Argentina itu menegaskan bahwa kembali ke London Utara saat ini "tidak realistis."

Komentar ini disampaikan Pochettino setelah tim nasional Amerika Serikat, yang kini ia tangani, kalah 1-2 dari Turki dalam pertandingan persahabatan. Kekalahan tersebut menjadi yang ketiga secara beruntun bagi AS, yang akan berlaga di Gold Cup musim panas ini.

Meskipun secara emosional membahas hubungannya yang mendalam dengan Tottenham, Pochettino menggarisbawahi bahwa prioritas utamanya tetap pada proyek jangka panjang bersama Timnas AS, yang akan ia pimpin hingga Piala Dunia 2026.

1 dari 3 halaman

Pochettino dan Rumor Kembali ke Spurs

Isu kembalinya Pochettino ke Tottenham mengemuka setelah klub secara mengejutkan memecat Ange Postecoglou. Pemecatan ini terjadi meskipun pelatih Australia itu berhasil mempersembahkan gelar Liga Europa, yang merupakan trofi pertama Spurs dalam 17 tahun.

Pochettino mengaku kebingungan saat ditanya mengenai rumor tersebut. "Apakah saya melihat rumor itu, atau Anda bertanya apakah saya akan mengambil alih?" tanyanya kepada seorang jurnalis, sebelum dengan tegas menyatakan, "Itu tidak realistis."

Ia juga menambahkan bahwa namanya selalu masuk dalam daftar calon pelatih setiap kali posisi tersebut kosong. "Daftarnya selalu panjang, dan nama saya hanyalah salah satunya," ujarnya.

2 dari 3 halaman

Fokus pada Proyek Timnas Amerika Serikat

Fokus pada Proyek Timnas Amerika Serikat

Pelatih Chelsea, Mauricio Pochettino (c) AP Photo/Ian Walton

Pochettino menekankan bahwa ia dan stafnya saat ini sedang menghadapi tantangan besar di level internasional. "Lihat di mana saya berada, dan di mana staf saya berada," katanya, merujuk pada komitmennya terhadap Timnas AS.

Ia kini memimpin tim yang sedang mengalami penurunan performa, dengan tiga kekalahan beruntun. Meski demikian, proyek jangka panjang yang ia tangani menuju Piala Dunia 2026 tetap menjadi fokus utama.

Saat turun dari panggung konferensi pers, Pochettino sempat menanggapi rumor yang terus muncul dengan hangat. "Hanya karena itu klub saya," ujarnya sambil menyentuh dadanya, menunjukkan ikatan emosionalnya yang kuat dengan Tottenham.

3 dari 3 halaman

Masa Depan Tottenham dan Nama Besar yang Mengitari

Tottenham kini menghadapi masa sulit meskipun baru saja meraih trofi. Finis di peringkat ke-17 dalam klasemen Premier League menjadi hasil terburuk mereka di era liga tersebut, dan pencarian pelatih baru kini menjadi prioritas manajemen.

Nama-nama besar kembali dikaitkan, termasuk mantan pelatih sukses seperti Pochettino yang pernah membawa klub ke final Liga Champions 2019. Namun kali ini, ia tampaknya tidak akan kembali ke arena persaingan.

Dengan kontrak yang masih berlaku hingga 2026 bersama Timnas AS, Pochettino memberi sinyal jelas bahwa kembalinya ke Tottenham bukanlah pilihan untuk saat ini, meskipun hatinya masih tertambat di London Utara.