
Bola.net - AC Milan membutuhkan gol di menit-menit akhir untuk memaksakan skor menjadi 1-1 kala menghadapi Udinese dalam partai Serie A 2021/22 giornata 17 di Dacia Arena, Minggu (12/12/2021) dini hari WIB.
Udinese sempat memimpin berkat gol Beto di babak pertama. Milan baru bisa menyamakan skor lewat aksi Zlatan Ibrahimovic di masa injury time babak kedua.
Berkat hasil ini, Milan untuk sementara masih bertengger di puncak klasemen dengan poin 39, sedangkan Udinese menempati peringkat 15 dengan poin 17.
Sejumlah pelajaran bisa dipetik dari laga Udinese vs Milan ini. Berikut ulasan selengkapnya.
Mempertanyakan Rotasi Pioli
Dalam laga ini, Pioli membuat keputusan mengejutkan dengan merotasi sejumlah pemain andalannya. Salah satu yang paling disorot adalah menurunkan Tiemoue Bakayoko sejak awal.
Ketika baru terlempar dari kompetisi Eropa dan kini cuma fokus di kompetisi lokal, keputusan Pioli untuk mengistirahatkan Franck Kessie patut dipertanyakan.
Apalagi jadwal Milan selanjutnya adalah pada akhir pekan depan, di mana Rossoneri akan berhadapan dengan Napoli.
Untung Ada Ibrahimovic
Milan tertinggal 0-1 dari Udinese hingga laga memasuki injury time, sebelum akhirnya Zlatan Ibrahimovic muncul sebagai pahlawan Il Diavolo Rosso.
Memanfaatkan sebuah kemelut, Ibrahimovic melepas tembakan setengah salto dari jarak dekat untuk membobol gawang lawan. Milan pun memaksakan skor menjadi sama kuat 1-1.
Tiemoue Bakayoko Kenapa?
Sejak kembali direkrut pada musim panas kemarin, ini baru kali ketiga Bakayoko dipercaya menjadi starter oleh Pioli di pertandingan Serie A.
Sayang, gelandang asal Prancis itu justru tampil di bawah standar dan menjadi penyebab awal terciptanya gol Udinese oleh Beto.
Berawal dari kegagalan Tiemoue Bakayoko mengontrol bola dengan baik, tuan rumah pun langsung melancarkan serangan kilat.
Beto yang mendapat bola pun langsung membawanya ke kotak penalti. Setelah usaha pertamanya masih gagal, pemain asal Brasil itu sukses mencocor bola rebound menjadi gol.
Bakayoko pun akhirnya ditarik keluar saat turun minum dan digantikan Kessie.
Milan Direpotkan Beto
Selain mencetak satu gol, Beto juga tampil apik dengan melepas tiga tembakan, dua di antaranya tepat sasaran.
Tak hanya itu, Beto juga kerap meneror pertahanan Milan dengan empat kali melakukan dribble sukses dan tiga kali memenangi duel udara.
Milan Niat Juara Nggak Sih?
Dengan fakta bahwa kini cuma fokus di kompetisi lokal, Milan seharusnya memanfaatkan momentum ini untuk meraih poin penuh guna mempertegas ambisi juara mereka.
Hal inilah yang dilakukan Inter ketika out dari Liga Champions musim lalu. Kala itu pasukan Nerazzurri langsung tancap gas hingga tak terkejar di klasemen.
Menarik dinanti pada laga selanjutnya versus Napoli, bagaimana reaksi skuad Milan terhadap situasi ini.
Klasemen Serie A
Advertisement
Berita Terkait
-
Liga Inggris 21 Oktober 2025 23:02
Ryan Gravenberch Absen Latihan Jelang Laga Liverpool vs Eintracht Frankfurt
LATEST UPDATE
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 04:35
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 04:14
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 03:59
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 03:31
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 01:07
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 01:06
MOST VIEWED
- Como 2-0 Juventus: Ketegangan Antara Tudor dan Fabregas Berlanjut
- Saat Kesabaran Stefano Pioli Habis: Kalian Nonton Pertandingannya atau Cuma Lihat Hasil?!
- Como 2-0 Juventus: Ketika Keputusan Tudor Menimbulkan Tanda Tanya Besar
- Luka Modric Punya Rencana Emosional Usai Kontraknya di AC Milan Habis: Siap Pulang ke Real Madrid!
HIGHLIGHT
- 9 Pemain yang Pernah Disarankan Ralf Rangnick untu...
- Manchester United Terpuruk, 4 Eks Pemainnya Malah ...
- 5 Pemain Manchester United yang Bakal Diuntungkan ...
- 7 Pemain Premier League yang Kariernya Bisa Selama...
- 4 Pelatih Paling Cepat Capai 250 Kemenangan di Pre...
- 9 Bek Tengah Incaran Liverpool di Bursa Transfer 2...
- 10 Transfer Termahal Dalam Sejarah AC Milan: Dari ...